Polisi Lakukan Penyelidikan Kasus Tewasnya Empat Teknisi di CSBM
Kejadian ini bermula ketika dua orang teknisi yang melakukan perbaikan tangki septik terjatuh.
Jumat, 12 April 2024 | 10:13 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Surya
KUASAKATACOM, Cirebon - Polres Cirebon Kota terus berupaya mengungkap penyebab kematian empat orang teknisi saat memperbaiki saluran tangki septik di Cirebon Super Block Mall (CSBM), Jawa Barat, pada Selasa (9/4/2024) lalu. Salah satunya, pihak kepolisian melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
“Terkait penyebab kematian korban, kita masih melakukan pendalaman,” kata Kepala Satreskrim Polres Cirebon Kota AKP Anggi Eko Prasetyo dikutip, Jumat.
BERITA TERKAIT:
Polisi Lakukan Penyelidikan Kasus Tewasnya Empat Teknisi di CSBM
Mobil WNA Digondol Maling, Polisi Tangkap Pelaku dan Kembalikan Barang Bukti
Sejauh ini, kata Eko, beberapa saksi sudah dimintai keterangan, serta data-data terkait insiden itu telah berhasil dihimpun oleh petugas Satreskrim Polres Cirebon Kota.
Eko mengatakan, hasil penyelidikan sementara menunjukkan bahwa keempat teknisi tersebut ditemukan dalam kondisi tewas setelah dievakuasi oleh petugas gabungan pada saluran tangki septik.
“Setelah kejadian, kami pun melakukan serangkaian tindakan kepolisian seperti evakuasi dan kami arahkan (korban) ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut,” ujarnya.
Kasatreskrim menyampaikan kejadian ini bermula ketika dua orang teknisi yang melakukan perbaikan tangki septik terjatuh di lokasi kejadian. Kemudian dua rekan lainnya berinisiatif menolong namun hal yang sama justru terjadi.
“Keempat korban ini dua di antaranya terjatuh. Lalu yang dua lagi berinisiatif membantu, namun terjadi hal yang sama. Sehingga saat dilakukan evakuasi sudah ditemukan tidak bernyawa,” katanya.
Anggi menyebut untuk penanganan berikutnya, tim medis dari rumah sakit bersama personelnya telah mengumpulkan data dari proses otopsi keempat jenazah korban.
“Untuk perkembangan lebih lanjut kita tunggu pemeriksaan medis. Jadi dari kami melakukan visum luar dan dalam, kita laksanakan juga otopsi,” tuturnya.
Ia menambahkan keempat korban itu berinisial F (32) warga Kapetakan, TY (40) dan MM (43) asal Harjamukti, serta TA (32) yang merupakan warga Plumbon, Cirebon.
Sementara Head Operation PT NWP Property CSB Mall Rynto Mulyono memastikan dana santunan bagi ahli waris korban akan segera dicairkan dan disalurkan pascakejadian tersebut.
“Kami menjamin para korban dan keluarganya mendapat santunan sebagaimana ketentuan yang berlaku, seperti BPJS dan juga santunan dari manajemen CSB,” ucap dia.
Selain itu, pihaknya akan membuat laporan tertulis terkait standar operasional prosedur (SOP) kepada Pemerintah Kota Cirebon sebagai bahan evaluasi, untuk mengurangi risiko kecelakaan kerja dalam pengolahan limbah atau perawatan tangki septik.
***tags: #kapolres cirebon #tewas #teknisi #penyelidikan
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
SYL Divonis Lebih Berat Jadi 12 Tahun Penjara
10 September 2024
Mengenal Tiga Mobil Listrik Terbaru, Gabungkan Teknologi Canggih dengan Inovasi Ramah Lingkungan
10 September 2024
Seorang Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi Kontrakan
10 September 2024
Juragan Batik Pekalongan Sebar Uang Rp35 Juta, Warga Berebut hingga Pingsan
10 September 2024
Dua Pelaku Pembacokan saat Tawuran di Jakpus Diringkus Polisi
10 September 2024
Tak Lekang oleh Waktu, Lima Tanaman Hias Ini Masih Jadi Incaran hingga Sekarang
10 September 2024
Keluarga Minta Kaprodi PPDS Undip Tanggung Jawab Kematian Aulia Risma: Sistem Pendidikan Bobrok
10 September 2024
Rooms Inc Semarang Rayakan Ultah ke-7 Bertema "Experience the 7oy"
10 September 2024
Sri Mulyani Temui Prabowo, Sinyal Jadi Menkeu Lagi?
10 September 2024
Optimisme Perbankan Semakin Meningkat di Tengah Ekspetasi Membaiknya Ekonomi Domestik
10 September 2024
Klarifikasi Band Soegi Bornean Usai Dituding Serakah soal Royalti
10 September 2024