Lebaran Usai, Kemenag Berangkat Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja Gratis

Keberangkatan ribuan warga yang kembali ke Jakarta dan sekitarnya ini antara lain dilepas Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki secara simbolis dari Semarang.

Sabtu, 20 April 2024 | 17:37 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Semarang - Kementerian Agama mamfasilitasi ribuan warga untuk balik dari kampung ke tempat kerja mereka di Jakarta dan sekitarnya pasca-Lebaran 2024. Keberangkatan ribuan warga yang kembali ke Jakarta dan sekitarnya ini antara lain dilepas Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki secara simbolis dari Semarang. Hadir juga, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah Musta’in Ahmad dan jajarannya.

“Seperti Mudik ke kampung halaman, balik dari Mudik ke Jakarta dan sekitarnya juga gratis. Menag Yaqut Cholil Qoumas telah meminta para Kanwil Kementerian Agama Provinsi menyiapkan bus untuk ribuan warga,” terang Staf Khusus Menag bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo dikutip, Sabtu.

BERITA TERKAIT:
Kemenag Beri Kesempatan 55 Siswa Madrasah Berprestasi Short Course di China
Bertemu 28 Ormas Islam, Kemenag Bahas Kolaborasi Jaga Keberagaman
Kemenag Targetkan Cetak 1 Juta Mushaf Al Quran pada 2025
Atasi Perceraian hingga Stunting, Kemenag Gandeng GKMNU
Kemenag Anggarkan Rp897 Miliar untuk Insentif Guru Non PNS 2025

Ada 1.000 peserta balik Mudik dari provinsi Jawa Tengah. Panitia telah menyiapkan 20 bus yang terbagi dalam lima titik pemberangkatan, yaitu: Kanwil Kemenag Provinsi Jateng (7 bus), Kota Semarang (3), Rembang (3), Magelang (3), Purwokerto (2), dan Pemalang (2).

“Untuk pekerja formal, umumnya sudah kembali ke tempat kerja karena jadwal masuk kerjanya sudah ditentukan. Program ini umumnya diikuti pekerja non formal, pedagang makanan, warung dan lainnya. Mereka ikut program ini bisa jadi karena persoalan susahnya tiket atau susahnya dompet. Kita pilih hari ini agar afirmasi ini lebih terasa,” sebut Wibowo.

Program ini tidak hanya berjalan di Provinsi Jawa Tengah. Beberapa Kanwil Kemenag Provinsi, misalnya Jawa Timur dan Jawa Barat, juga melakukan inisiatif yang sama untuk membantu warganya. Di Jawa Barat misalnya, disiapkan 16 bus yang berangkat dari Pangandaran, Banjar, Tasikmalaya, Ciamis, Garut, Cirebon, Kuningan, Majalengka, Indramayu, Sumedang, Subang, Sukabumi, dan Cianjur.

Sementara di Jawa Timur, ada lebih dari 20 bus dan 28 minibus yang berangkat dari berbagai daerah, antara lain: Tulungagung, Blitar, Kediri, Malang, Lumajang, Jember, Bondowoso, Probolinggo, Bojonegoro, Sumenep, serta Kota Malang dan Kota Madiun.

“Kita bisa menangkap antusias masyarakat sangat tinggi. Pantia bahkan terpaksa tidak bisa mengakomodir semua karena keterbatasan seat yang ada. Semoga tahun depan kita bisa menyelenggarakan dalam volume yang lebih banyak lagi,” sambung Wibowo.

Hal senada disampaikan Kakanwil Kemenag Jawa Tengah Musta’in Ahmad. Menurutnya, program ini berjalan atas arahan Gus Men Yaqut Cholil Qoumas. Tujuannya, memberikan support saat peMudik kembali ke Jakarta dan sekitarnya.

“Saat Mudik kan dompet mereka masih tebal. Bisa jadi setelah di kampung, saking dermawannya, sudah habis. Mau beli tiket mungkin susah, bagaimana sedapat mungkin kita bantu,” tandasnya.

***

tags: #kemenag #mudik #arus balik #gratis

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI