Dinas Kebudayaan DKI Siapkan Paket Wisata Baru Religi 'wara wiri'

Wara wiri belum bisa dipastikan grand opening resminya karena direncanakan akan menjadi kejutan.

Kamis, 23 Mei 2024 | 15:02 WIB - Ragam
Penulis: - . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Jakarta - Dinas Kebudayaan  DKI Jakarta tengah  menyiapkan paket wisata baru bernama "wara wiri" atau singkatan dari wisata rasa wisata religi. Rencananya wisata ini akan melibatkan para pemuka agama dan targetnya yaitu generasi muda.

Kepala Dinas Kebudayaan  DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana, menjelaskan bahwa lokasi wisata terletak di Rawamangun.

BERITA TERKAIT:
Dinas Kebudayaan DKI Siapkan Paket Wisata Baru Religi 'wara wiri'
Kembangkan Wisata Miniatur Kabah, Disporapar Boyolali akan Perbanyak Pohon Kurma
Rampung 90 Persen, Destinasi Wisata Religi Baru di Boyolali bakal Dilauching Oktober Mendatang
Siap-siap, Destinasi Wisata Religi Baru di Boyolali bakal Dibuka Oktober Mendatang
Pantau Langsung Jalan Rusak di Tawangharjo, Komisi C DPRD Grobogan: Diperbaiki Tahun Depan Pakai Dana Banprov

"Mau kita coba mengunjungi beberapa sarana ibadah yang ada misalnya di Rawamangun itu banyak sekali, ada wihara, pura, lalu gereja Jawa Katolik, masjid itu jadi bagian cerita yang sedang kami garap saat ini," katanya pada Rabu (22/5).

Meski begitu, wara wiri belum bisa dipastikan grand opening resminya karena direncanakan akan menjadi kejutan. Diakui Iwan, realisasi rencana ini tidak mudah karena melibatkan banyak pemuka agama dan melihat ini sebagai bagian dari toleransi umat beragama, makna ke-Pancasila-an yang sebenarnya menarik untuk dibahas.

"Untuk itu kami membuat konsepnya sangat berhati-hati. Sekarang masih komunikasi terlebih dahulu," kata alumnus Universitas Indonesia itu. Iwan menambahkan pengetahuan yang didapatkan masyarakat dari buku perlu dibantu dengan mengunjungi secara langsung sarana ibadah yang dimaksud.

"Apa itu kidung jemaat, pastor, pura kayak apa. Kunjungan ke lokasi sebagai destinasi wisata religi dengan bantuan tambahan pemahaman dari orang yang tinggal di sana itu pasti akan lebih nyata,"katanya.

Sebelumnya, bertepatan dengan peringatan Hari Waisak yang tahun ini jatuh pada 23 Mei dan disambung dengan libur akhir pekan, Iwan mengatakan umat Buddha merayakannya dalam suasana hening. Namun, Pemerintah Provinsi  DKI  Jakarta khususnya Dinas Kebudayaan bersedia untuk berkomunikasi lebih lanjut untuk menambahkan agenda acara.

Lalu, terkait acara yang bisa dinikmati masyarakat termasuk di akhir pekan ini, Dinas Kebudayaan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-497 Jakarta sejak 21 Mei hingga 25 Mei mendatang mengadakan pameran seni rupa bertema "Bergerak" di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat. Tema ini mewakili semangat Jakarta sebagai kota dinamis yang tidak pernah lelah bergerak maju.

*Ditulis oleh wartawan magang Rahardian Haikal Rakhman

***

tags: #wisata religi #dki jakarta #wira wiri

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI