Kemenparekraf Gandeng GenPI Adakan Pelatihan SPECTRM di Desa Bahasa Borobudur

Selama pelaksanaan SPECTRM, para peserta akan mendapatkan bimbingan dan pelatihan secara dua arah, dan interaktif dengan ditemani tiga narasumber yang ahli pada bidangnya.

Senin, 10 Juni 2024 | 11:23 WIB - Ragam
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Mungkid- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggandeng Generasi Pesona Indonesia (GenPI), lewat program pelatihan peningkatan kualitas sumber daya manusia pengelola desa wisata, dan pegiat wisata di lingkar destinasi super prioritas

Pelatihan tersebut diikuti 50 orang peserta dari perwakilan desa wisata.

BERITA TERKAIT:
Kemenparekraf Gandeng GenPI Adakan Pelatihan SPECTRM di Desa Bahasa Borobudur
Buka Bimtek Desain Produk untuk Pelaku Ekraf, Mbak Ita: Destinasi Wisata Kota Semarang Komplit
Kemenparekraf Adakan Bimtek Tata Kelola Destinasi dan Pariwisata Berkelanjutan di Kota Semarang
Hadirkan Wisata Nyaman dan Aman, Sandiaga Minta Destinasi Perkuat Penerapan CHSE
500 Peserta Musik Gratis Kemenparekraf dan MS Glow Dilepas Sandiaga Uno

Menurut Ketua Umum GenPI, Siti Chotijah pada pelatihan yang berlangsung selama dua hari, yakni Jumat-Sabtu (7 - 8 Juni 2024), di Desa Bahasa Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. "Pelatihan ini sangat penting, karena untuk meningkatkan kualitas SDM pariwisata dibidang manajemen event," ucapnya.

Program bertajuk Super Priority Event Creator Camp (SPECTRM) tersebut, dilakukan dibeberapa titik yang masuk dalam kategori destinasi super prioritas, serta beberapa destinasi pilihan, dikhususkan pelaksanaannya untuk meningkatkan kualitas SDM pariwisata dalam bidang manajemen event.

Siti menambahkan pelaksanaan kegiatan itu dilatarbelakangi oleh tingginya kebutuhan dari para pegiat pariwisata, atau pengelola desa wisata yang ingin memulai pelaksanaan sebuah event atau ingin meningkatkan kualitas dan manajemen dari event yang sudah ada.

Peningkatan kualitas SDM dalam bidang manajemen event, sebagai sesuatu hal yang penting, karena event atau atraksi yang berkualitas dan berkelanjutan, merupakan salah satu kunci dalam mendatangkan wisatawan ke suatu destinasi. "Kita percaya bahwa kualitas suatu event atau atraksi merupakan sebuah kunci untuk dapat menarik kunjungan wisatawan, terlebih jika event tersebut dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan memiliki manajemen yang baik," bebernya.

Selama pelaksanaan SPECTRM, para peserta akan mendapatkan bimbingan dan pelatihan secara dua arah, dan interaktif dengan ditemani tiga narasumber yang ahli pada bidangnya. Untuk mendukung kebutuhan tersebut, GenPI menghadirkan beberapa ahli dalam bidang manajemen event sebagai narasumber pada kegiatan SPECTRM.

"Diharapkan setelah pelaksanaan SPECTRM ini, para peserta bisa menjadi pelopor lahirnya event yang berkelanjutan di desa wisata masing-masing, sehingga mampu meningkatkan kuantitas serta kualitas kunjungan yang ada," ujarnya.

Sedangkan nara sumber pada pelatihan SPECTRM, adalah Heru Mataya (inisiator salah satu festival yang cukup fenomenal di Indonesia yaitu Festival Payung Indonesia), Rizanto Binol (ahli dalam bidang strategi branding), serta Sahrodin (trainer dan tokoh wisata Borobudur). 

***

tags: #kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif #kabupaten magelang #destinasi super prioritas

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI