Unified Champion Digelar di SMA Karangturi Semarang, Arnaz: Bangun Kesadaran Pentingnya Inklusi
Ketua SOIna Jawa Tengah, Cristin, menegaskan pentingnya event Unified Champion School, Cristin juga mengapresiasi kegiatan yang digelar di SMA Karangturi ini.
Selasa, 11 Juni 2024 | 12:10 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Semarang- Special Olympics Indonesia (SOIna) Provinsi Jawa Tengah menggelar Unified Champion School di SMA Karangturi, Semarang, Senin (10/6/2024). Unified Champion School merupakan program untuk membawa kebersamaan antara anak disabitilas intelektual dengan anak non disabilitas intelektual dalam satu pertandingan.
Dengan peserta yang berjumlah 100 anak, Unified Champion School ini merupakan wujud nyata dari komitmen untuk mendukung anak - anak berkebutuhan khusus dan memperjuangkan kesetaraan dalam olahraga.
BERITA TERKAIT:
Nana Sudjana Serahkan Tali Asih Peraih Medali PON XXI Senilai Rp60,6 M
Kontingen Peparnas Mulai Berdatangan, Nana Sudjana Pastikan Beri Pelayanan Terbaik
Usaha Pertanian di Jawa Tengah Capai 4,36 Juta Unit
Bulan September, Nilai Tukar Petani Provinsi Jateng Tertinggi se-Jawa
Jateng Mengalami Inflasi 0,05 Persen di September 2024, Pemprov Terus Pantau Harga Pangan
Pertandingan futsal, basket dan tenis meja menjadi sorotan utama karena memberikan kesempatan bagi anak - anak disabilitas intelektual untuk menunjukkan kemampuan mereka dan membangun persahabatan yang kokoh.
Ketua SOIna Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara mengatakan, Unified Champion School ini tidak hanya tentang pemberian medali, tetapi juga tentang membangun kesadaran akan pentingnya inklusi dalam masyarakat.
“Tentunya banyak hal yang bisa dipelajari oleh adik-adik di Karangturi, bagaimana bisa dilatih hatinya dan kesabarannya untuk bisa berbaur dengan adik-adik dari SOIna, keberadaan mereka seperti anak-anak biasa, mereka juga butuh berinteraksi dan Alhamdulillah tadi semuanya kita lihat bisa guyup rukun,” ungkap Arnaz.
Ia menegaskan, SOIna bukan hanya sekadar organisasi, tetapi juga merupakan wadah untuk membimbing dan mendorong teman-teman dengan disabilitas intelektual agar dapat meraih prestasi di tingkat internasional.
Lebih dari itu lanjut Arnaz, SOIna juga aktif dalam mencari bakat-bakat potensial di berbagai sekolah khusus, membawa misi inklusi ke tingkat yang lebih luas.
“Dengan ini saya juga berharap semakin banyak sekolah-sekolah lain yang bisa memberikan kesempatan para siswanya untuk berinteraksi dengan adik-adik disabilitas,” tambah Arnaz.
Sementara itu Ketua SOIna Jawa Tengah, Cristin, menegaskan pentingnya event Unified Champion School, Cristin juga mengapresiasi kegiatan yang digelar di SMA Karangturi ini.
“Kegiatan ini baru pertama kali diadakan di Jawa Tengah, saya rasa tidak ada yang sia-sia. Kami tidak salah pilih tempat dan tidak salah pilih orang. Terima kasih kepada Mas Arnaz yang telah meluangkan waktu dalam kesibukannya khusus untuk SOIna,” ungkap Cristin.
***tags: #jawa tengah #hendrar prihadi #sma karangturi
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
35 Kontingen Sudah Hadir di Solo Raya, Siap Bertanding untuk Peparnas XVII
05 Oktober 2024
Musim Hujan Tiba, Warga Muktiharjo Kidul Percaya Iswar Mampu Mengatasi Banjir
05 Oktober 2024
Bapenda Jateng Tingkatkan Realisasi Pajak Lewat Program Sengkuyung
05 Oktober 2024
Jual Anak Kandung Rp15 Juta, Seorang Pria Ditangkap Polisi
05 Oktober 2024
Hendi Tanggapi Jateng Jadi Wilayah PHK Terbanyak Sepanjang Tahun 2024
05 Oktober 2024
Kalah Elektabilitas, Paslon Andika-Hendi Tetap Optimis Pertahankan Kandang Banteng
05 Oktober 2024
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Tinggi Letusan Mencapai 500 Meter
05 Oktober 2024
Sukabumi Dilanda 24 Kejadian Bencana selama September 2024
05 Oktober 2024
Kapolri Pastikan Selalu Bersinergi dengan TNI dalam Setiap Tugas
05 Oktober 2024
Dirjen Imigrasi Apresiasi Layanan Paspor Simpatik Spektakuler Kemenkumham Jateng
05 Oktober 2024
Tambah Satu Lagi, Jumlah Korban Pencabulan terhadap Santriwati di Bekasi Jadi Lima Orang
05 Oktober 2024