Viral! Bule Sebut IKN sebagai Ibukota Koruptor Nepotisme 

KUASAKATACOM, Jakarta - Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan video mengenai seorang bule yang menyatakan bahwa IKN merupakan Ibukota Koruptor Nepotisme. Diketahui bule itu memakai kaos berwarna biru dan topi putih tersbut juga melayangkan nyinyiran lainnya seperti tidak adanya air di Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Halo om bule lovers, om bule sudah ada di IKN, ibukota koruptor nepotisme. Di sini kita lihat lihat pembangunannya IKN, ibu kota korupsi nepotisme," ujarnya.

BERITA TERKAIT:
Viral! Bule Sebut IKN sebagai Ibukota Koruptor Nepotisme 
Bule di Bali Bikin Ulah, Motor Rentalan Digeber lalu Diceburkan ke Kolam Renang 
Lagi-lagi Terjadi! Acara Resepsi Pernikahan di Yogyakarta Didatangi Bule, Dikira Tempat Wisata
Viral Bule di Bali Tak Diterima Ditilang Malah Dorong Polisi 
Kocak! Dua Bule Nyasar Masuk Resepsi Pernikahan di Jogja, Dikira Rumah Makan

"Berhubung di sini tidak ada air dan susah sekali untuk mandi. Dan tentunya untuk cebo*, maka pipa-pipa ini didatangkan dari Jakarta. Maka pipa-pipa ini sudah didatangkan dari  Jakarta. Pipa-pipa akan dipasang ya sepanjang ini dan nanti akan masuk di sana akan ada hotel, di situ akan ada rumah-rumah. Ya kalian akan mungkin tinggal di sini aja," tambahnya. 

Kemudian di dalam video, ia memperlihatkan kamera ponselnya ke arah tanah lapang pembangunan sebuah proyek. Tidak lupa, bule ini kembali mengatakan bahwa nantinya di tanah-tanah lapang itu akan dibangun hotel dan rumah-rumah.

"Dan kalian nanti akan tinggal di situ yah, nanti akan dibikin gubuk-gubuk untuk rakyat jelata,"tuturnya.

Pernyataan bule itu seakan-akan telah menghina pemerintah. Menurut dia, pembangunan IKN akan jadi dalam waktu dua bulan lagi tepatnya Agustus 2024 dengan keajaiban dari doa dukun atau paranormal.

"Kita berdoa supaya ada mungkin dukun atau Mak Erot yang bisa berdoa dan ada magic-magic supaya bimsalabim jadi seketika. Ini juga ada orang-orang di sini ya lagi beli tanah, semua dari Pulau Jawa mereka lagi melihat tanah di Ibu Kota Koruptor dan Nepotisme,"ucapnya.

Dari peristiwa tersebut, Kabid Humas Polda Kalimantan Timur (Kaltim), Kombes Artanto langsung bertindak menyelidiki video tersebut dan mengatakan pihaknya juga tengah memprofiling pemilih akun yang mengunggah video tersebut.

"Masih dilakukan penyelidikan dan profiling akun yang bersangkutan," kata Artanto saat dikonfirmasi Rabu (12/6).

Namun, belum diketahui secara pasti kapan video itu dibuat. Kemudian, lokasi persis bule itu membuat video tersebut.

"Kami mengimbau kepada yang bersangkutan untuk tidak melakukan hal serupa baik di IKN maupun tempat lain meskipun hal tersebut merupakan pendapat atau penilaian," tambahnya.

Artanto mengungkapkan pria yang mengaku sebagai 'om bule' itu sebenarnya adalah warga negara Indonesia (WNI). Teguran diberikan agar videonya tidak mengubah atensi masyarakat menjadi antipati kepada orang lain.

Selain itu terungkap pula jika pria tersebut tak berada di wilayah Kaltim. Lokasi yang disorot dalam video tersebut pun bukan di IKN.

"Betul, hasil (penyelidikan) sementara bahwa tempat tersebut bukan di area IKN," bebernya.

Saat ditanya apakah pria tersebut akan didatangkan ke Kaltim untuk klarifikasi, Artanto menyebut pria tersebut hanya menerima imbauan. Dia diminta untuk tidak mengulangi perbuatannya.

"Terhadap konten 'Om bule' tersebut sementara ini masih mengimbau sebagai edukasi yang bersangkutan," pungkasnya.

*Ditulis oleh wartawan magang Rahardian Haikal Rakhman