Jokowi Serahkan Penghargaan Tim Pengendali Inflasi Daerah Berkinerja Terbaik Tahun 2024 ke Pemprov Jateng

Presiden Jokowi menyampaikan, ucapan terima kasih kepada TPIP dan TPID yang telah berusaha keras untuk mengendalikan inflasi.

Jumat, 14 Juni 2024 | 15:33 WIB - Ragam
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Jakarta-Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meraih penghargaan sebagai Tim Pengendali inflasi Daerah (TPID) berkinerja terbaik untuk kategori provinsi di kawasan Jawa dan Bali pada TPID Award 2024. Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Nana Sudajana langsung menerima penghargaan tersebut dari Presiden Joko Widodo disela acara Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian inflasi Tahun 2024, di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (14/6/2024).

Nana Sudjana mengaku bersyukur atas pemberian penghargaan yang diberikan oleh Presiden Jokowi tersebut. "Alhamdulillah Jawa Tengah mendapatkan penghargaan Tim Pengendali inflasi Award tingkat provinsi berkinerja terbaik se Pulau Jawa dan Bali," kata Nana usai menerima penghargaan

BERITA TERKAIT:
Wujudkan Penumpu Pangan Nasional, Sumarno: Pemprov Jateng Percepat Program Pompanisasi
Pemprov Jateng Perkuat Sinergi dengan BNPT Terkait Bantuan Penyintas Tindak Terorisme
Sumarno: Pertumbuhan Industri dan Pertanian di Jateng Perlu Keseimbangan
21 Tahun Jalin Hubungan, Pemprov Jateng – Fujian Tingkatkan Kerjasama Diberbagai Bidang
Kemiskinan Turun 0,30%, Pj Gubernur Jateng Minta Semua Pihak Tetap Bekerja Keras

penghargaan itu, kata Nana, terwujud berkat hasil kerja sama yang baik antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota dengan instansi terkait seperti Bank Indonesia, Bulog hingga BUMD. "penghargaan ini suatu kebanggaan, dan tentunya ini merupakan suatu keberhasilan bersama di Jawa Tengah," ujarnya.

Sebab, Pemprov Jateng berkolaborasi dengan berbagai instansi untuk bersama-sama menekan inflasi di wilayahnya. "Dalam hal pengendalian inflasi ini, perlu ada kolaborasi dan kebersamaan yang terus kami lakukan," ucapnya.

Sebagai informasi, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah, tercatat angka inflasi Jateng pada Mei 2024 secara year on year sebesar 2,66%  atau di bawah inflasi nasional yang mencapai 2,84%. 

Bahkan, secara bulanan (month to month: April 2024 ke Mei 2024) mengalami deflasi sebesar 0,22% atau lebih rendah dari deflasi nasional sebesar 0,03%. Komoditas penyumbang inflasi secara year on year masih beras, emas perhiasan, bawang  merah, bawang putih, Sigaret Kretek Mesin (SKM). 

Untuk mengendaikan inflasi di wilayahnya, Pemprov Jateng melakukan berbagai upaya. Dari sisi hulu, upayanya meliputi fasilitasi bantuan benih cabai, fasilitasi pupuk bersubsidi, sosialisasi gerakan menanam di pekarangan, dan Pembangunan green house dalam optimalisasi budidaya cabai. 

Dari sisi hilir, upaya yang dilakukan meliputi penyaluran beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP), pemberian subsidi pangan, Pelaksanaan Gerakan Pangan Murah  (GPM), penyaluran fasilitasi distribusi kepada petani/gapoktan/pelaku pangan lainnya, Pengawasan penyaluran Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), dan lainnya.

Pemprov Jateng juga membuat sejumlah inovasi program dalam upaya pengendalian inflasi tahun 2024, diantaranya BUMD Jateng Peduli inflasi,  inisiasi pembentukan ekosistem/ distribusi cabai/bawang merah, business matching, perluasan area green house, penguatan early warning system harga komoditi, gerakan 1.000 petani peduli inflasi, kios TPID Pandawa Kita, dan sebagainya. 

Sementara itu, Presiden Jokowi menyampaikan, ucapan terima kasih kepada TPIP dan TPID yang telah berusaha keras untuk mengendalikan inflasi. Sehingga pada Mei 2024 lalu, inflasi nasional diangka 2,84%. 

"Ini merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Kalau kita ingat 9 - 10 tahun  yang lalu, inflasi kita masih diangka 9,6%. Dan atas usaha keras, kita berada di angka 2,84%," ucap Kepala Negara.

***

tags: #pemerintah provinsi jawa tengah #penghargaan #presiden joko widodo #nana sudjana #inflasi

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI