Mensos Pastikan Serangan Siber PDNS Tak Ganggu Data Kesejahteraan Sosial

Mensos tetap mencadangkan data sehingga tidak ada masyarakat atau keluarga penerima manfaat yang dirugikan.

Rabu, 03 Juli 2024 | 20:55 WIB - Purbalingga
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Jakarta - Menteri Sosial atau Mensos Tri Rismaharini memastikan serangan siber pada Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) tidak berdampak pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Mensos juga memastikan bahwa DTKS masih aman.

"Ya data kami itu aman. Sampai sekarang kami masih bisa melayani kebutuhan masyarakat dengan baik," ungkap Mensos Risma, Selasa (2/7/24).

BERITA TERKAIT:
Mensos Pastikan Serangan Siber PDNS Tak Ganggu Data Kesejahteraan Sosial
Bantu Anak Muda dari Kemiskinan, Mensos Risma Luncurkan Pena Muda
Mensos Risma Minta Para Tunawisma Tinggal di Rusun Kemensos
Penerima Beasiswa LPDP Diminta Pulang Kampung, Mensos: Ada Banyak PR 
Menteri Risma Kunjungi Pelajar Korban Sodomi di Jepara 

Kendati begitu, Mensos tetap mengikuti arahan untuk mencadangkan data sehingga tidak ada masyarakat atau keluarga penerima manfaat yang dirugikan jika ada gangguan siber.

Menurut data terakhir yang dipublikasikan oleh Kemensos pada Mei 2024, terdapat 140.054.921 jiwa yang terdata di DTKS. Jumlah ini merupakan gabungan dari data daftar awal DTKS sebanyak 118.681.953 jiwa dan data usulan baru sebanyak 21.372.968 jiwa.

"Sekali lagi saya minta maaf bagi para hacker, para cracker, kalau ada masalah sedikit, kami akan tahu. Karena apa? Karena ini untuk melayani orang-orang yang benar-benar tidak mampu. Tidak ada yang sempurna di dunia ini termasuk kami di Kemensos tapi data kami aman, itu bukan berarti kami sombong," ujar Mensos Risma.

Pada 20 Juni 2024, sejumlah layanan publik sempat mengalami kendala akibat adanya gangguan pada PDNS 2. Salah satu layanan yang sangat terdampak ialah sistem Autogate milik Ditjen Imigrasi.

Setelah ditelusuri didapatkan fakta bahwa PDNS 2 mengalami serangan siber berupa ransomware bernama Brain Cipher, sebuah varian baru dari ransomware Lockbit 3.0.

***

tags: #menteri sosial #tri rismaharini #serangan siber #data terpadu kesejahteraan sosial

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI