Tim SAR Evakuasi Jasad Kakek Tertimbun Longsor di Surakarta

KUASAKATACOM, Semarang - Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi jasad Kakek Wagiyo Narto (74) dari reruntuhan talud. Korban diketahui tertimbun longsoran talud saat memperbaiki kandang kambingnya yang berada di bawah talud pada Kamis (3/7/2024) sore pukul 15.30 WIB. 

Berdasarkan informasi dari Kepala Kantor SAR Semarang, Budiono, saat kejadian hujan turun dengan intensitas sedang dan sang Kakek awalnya berteduh sambil memperbaiki kandang kambingnya yang tepat dibawah talud sebuah bangunan rumah setinggi 5 meter. 

BERITA TERKAIT:
Dua Wisatawan asal Banjarnegara Terseret Ombak Pantai Parangtritis, Satu Korban Hilang
Tim SAR Gabungan Terus Cari Korban Hilang di Pantai Pangandaran
Penumpang Kapal Nekat Lompat ke Laut, Tim Sar Gabungan Lakukan Pencarian
Gegara Cuaca, Pencarian Korban Longsor di Pekalongan Dihentikan Sementara
1.200 Personil Tim SAR Gabungan Cari Lima Korban Hilang akibat Longsor di Pekalongan

"Saat memperbaiki kandang tiba-tiba talud roboh dan menimpa korban. Informasi petugas di lapangan, diduga struktur talud sudah lemah ditambah tanahnya labil dan juga hujan sehingga roboh," terang Budiono, Jumat (5/7). 

Upaya awal penggalian area longsor secara manual oleh Tim SAR Gabungan tidak membuahkan hasil karena material yang menimbun cukup banyak sedangkan alat kurang memadai. Sehingga, tim SAR akhirnya menggunakan alat berat excavator untuk menyingkirkan material.

Pada pukul 18.45 wib akhirnya korban yang juga warga desa Debegan RT.03/RW 06 kelurahan Mojosongo kecamatan Jebres Kota Surakarta tersebut berhasil diketemukan Tim SAR Gabungan dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya korban dibawa ke RS Moewardi Surakarta untuk dilakukan otopsi.