Sumarno Sebut Keluarga Punya Peran penting Cegah Korupsi

Indonesia, sebut Kumbul bebas korupsi dapat terwujud dimulai dari diri masing-masing.

Senin, 08 Juli 2024 | 16:10 WIB - Ragam
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Semarang- Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersama Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) terus bersinergi gencarkan pencegahan dan pemberantasan korupsi. Salah satunya melalui program bimbingan teknis keluarga berintegritas.

Di sela membuka Bimtek Keluarga Berintegritas di Kantor Setda Jateng, Senin (8/7/2024), Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, mengatakan keluarga meiliki peran penting dalam mencegah korupsi. “Keluarga mempunyai peran penting dalam pencegahan korupsi, terutama mengenai keterbukaan dalam hal asal perolehan pendapatan ekonomi dari  suami atau istri,” ucap Sumarno.

BERITA TERKAIT:
Mbak Ita Ditahan Selama 20 Hari di Rutan KPK
Usai Jalani Pemeriksaan KPK, Mbak Ita Kenakan Rompi Oranye
Pemprov Jateng Terima Penghargaan dari KPK Sebagai Pemda Teraktif dalam Pemberdayaan Penyuluh Antikorupsi
Peringati Hakordia, Pemprov Jateng Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi
Lima Orang Ditetapkan Sebagai Tersangka oleh KPK dalam Kasus BPR Bank Jepara Artha

Integritas, menurutnya salah satunya dimulai dari keluarga. Kendali keluarga sangat penting untuk memastikan pendapatan yang diperoleh berasal dari cara yang wajar. "Sepanjang itu menjadi hak dan sesuai dengan ketentuan, maka harus disyukuri. Tetapi kalau ternyata uang itu bukan dari yang seharusnya, maka seorang istri atau keluarga harus mengingatkan suami agar tidak dilakukan," katanya. 

Istri maupun suami pejabat, ujar Sumarno berhak mengingatkan pasangannya jika membawa uang yang jumlahnya lebih dari yang seharusnya diterima. Dikatakan dia, prinsip dalam keluarga menjadi pendorong setiap individu untuk berintegritas. 

Sementara itu, Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK, Kumbul Kusdwidjanto mengatakan, bimtek ini melibatkan motivator dan psikolog. Tujuannya untuk membangun keluarga harmonis agar dapat saling mengingatkan tidak melakukan korupsi. "Materi yang diberikan terkait berbagai bentuk korupsi yang melibatkan keluarga, upaya pencegahan dari keluarga, dan sebagainya," ucapnya.

Indonesia, sebut Kumbul bebas korupsi dapat terwujud dimulai dari diri masing-masing. Apabila setiap individu dan keluarga tidak korupsi, diharapkan lingkungan sekitarnya baik RT, RW, dan seterusnya juga tidak korupsi. 

"Jadi keluarga sangat penting untuk saling mengingatkan. Apalagi sekarang banyak kasus korupsi yang modusnya melibatkan keluarga, baik istri maupun anak," kata dia. 

Selain Provinsi Jateng, KPK telah melaksanakan bimtek keluarga berintegritas di berbagai daerah di Indonesia. Sekitar 80 daerah telah melaksanakan program serupa, termasuk program Paku Integritas yang dilaksanakan di tingkat kementerian.

Kegiatan KPK yang dilaknakan bersama Pemprov Jateng, diikuti sebanyak 35 pasangan kepala Organisasi Pemerintah Daerah (OPD). 

***

tags: #komisi pemberantasan korupsi #sumarno #pemerintah provinsi jawa tengah

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI