Promosikan Wahana Hiburan,Wisata di Purbayaksa Tegal Adakan Lomba Nangis
Sang pemenang mengaku ada trik khusus agar bisa menangis secara natural.
Kamis, 25 Juli 2024 | 11:17 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Jakarta - Beberapa waktu lalu, media sosial dihebohkan dengan video sejumlah emak-emak di desa Purbayasa, kecamatan Pangkah, kabupaten Tegal yang menangis tersedu-sedu. Ternyata, mereka menangis bukan lantaran sedih, melainkan sedang mengikuti lomba menangis yang digelar sebuah tempat Wisata pada Sabtu, 20 Juli 2024 lalu.
Dalam video viral tersbut, diperlihatkan sejumlah emak-emak yang meneteskan air mata sembari tersedu-sedu. Beberapa di antaranya bahkan terlihat sembab. Panitia lomba sekaligus Manager Taman Bermain Wisata Purbawahana, Dwi Kurniawan, menjelaskan bahwa, lomba itu digelar untuk mempromosikan wahana wisatanya.
BERITA TERKAIT:
Promosikan Wahana Hiburan,Wisata di Purbayaksa Tegal Adakan Lomba Nangis
Dia menerangkan lomba ini berhadiah Rp 2 juta dengan masing-masing juara 1 mendapat Rp 500 ribu, juara 2 mendapat Rp 300 ribu, dan juara 3 mendapat Rp 200 ribu. Pihaknya juga menyediakan hadiah hiburan untuk 20 peserta, masing-masing senilai Rp 50 ribu.
"Terinspirasi dari keluhan ibu ibu soal berbagai masalah yang dihadapi, jadi disepakati untuk bikin Lomba Nangis. Ternyata antusias juga, banyak yang mendaftar, tapi kami batasi 200 orang," kata Dwi Kurniawan pada Senin (22/7/2024).
Dwi menyebut sebelum lomba dimulai para peserta tampak menyimak dengan seksama arahan dari panitia. namun, begitu peluit dibunyikan para emak-emak ini mulai menangis. Masing-masing peserta berusaha menangis sejadi-jadinya agar bisa memenangkan lomba ini. Banyak dari mereka bahkan sampai mengeluarkan air mata. Peserta dinyatakan menang jika benar benar tampak natural sampai air mata keluar hingga menetes. Air mata juga tidak boleh diusap hingga lomba dinyatakan selesai.
Sejumlah peserta mengatakan sengaja mengikuti lomba karena ingin melampiaskan semua masalah yang dihadapi. Menurut peserta, lomba ini bisa menyalurkan beban mental akibat masalah yang dihadapi.
"Semua punya masalah, baik rumah tangga maupun pekerjaan. Kalau tidak disalurkan jadi beban di hati," ujar peserta lomba, Nuraningsih (41).
Salah satu pemenang lomba, Winarni mengaku ada trik khusus agar bisa menangis secara natural. Dia mengaku memikirkan peristiwa sedih yang dialaminya agar bisa menangis natural.
"Sengaja saya mengingat anak saya yang tidak mau ikut mamanya, dia ikut neneknya. Dulu ikut neneknya karena kita masih numpang, belum punya rumah, giliran punya rumah sendiri, anak saya tidak mau ikut saya. Itu yang membuat saya mendadak sedih," pungkasnya.
*Ditulis oleh wartawan magang Rahardian Haikal Rakhman
***tags: #purbayaksa tegal #lomba nangis #wisata
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Diterjang Kendaraan Tak Dikenal saat Menuju Sekolah
30 April 2025

Polda Jateng Pastikan Pengamanan “May Day” Berlangsung Humanis
30 April 2025

Geledah Rumah Predator Seks di Jepara, Polda Jateng Temukan Sejumlah Bukti Pendukung
30 April 2025

Kunjungi Rutan Salatiga, Dirjen IDP HAM KemenHAM Berikan Apresiasi
30 April 2025

Duka di Sumenep: Kakek 100 Tahun Ditemukan Gantung Diri di Area Pemakam
30 April 2025

Sinopsis Tenung, Adaptasi Novel Risa Saraswati
30 April 2025

Melalui Sistem Merit, Pemprov Jateng Tingkatkan Kualitas Kepegawaian
30 April 2025