SD di Kudus Sepi Peminat, Hanya Terima Satu Murid
Kegiatan belajar mengajar di kelas 1 SDN 2 Bulungcangkring, Kudus, Jawa Tengah, hampir mirip dengan belajar privat.
Kamis, 25 Juli 2024 | 16:03 WIB - Didaktika
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Kudus - Sebuah Sekolah Dasar (SD) di Kudus, Jawa Tengah, hanya memiliki satu murid pada tahun ajaran baru 2024/2025. Penurunan minat orang tua dalam mendaftarkan anak mereka ke SD tersebut diduga disebabkan oleh fasilitas sekolah yang kurang memadai.
Kegiatan belajar mengajar di kelas 1 SDN 2 Bulungcangkring, Kudus, Jawa Tengah, hampir mirip dengan belajar privat. Dalam satu kelas hanya terdapat dua murid, di mana satu di antaranya adalah murid baru, sementara yang lainnya adalah siswa yang naik ke kelas tersebut dari tahun sebelumnya karena masih belum cukup umur.
BERITA TERKAIT:
SD di Kudus Sepi Peminat, Hanya Terima Satu Murid
Tiga SD di Solo Jadi Uji Coba Program Makan Siang Gratis
Terjatuh dari Lantai 4, Seorang Siswa SD di Jaksel Meninggal Dunia
Terdampak Asap Kebakaran TPA Putri Cempo, Siswa SD Karanganyar Dipulangkan
Nekat Mencuri, Tiga Bocah SD Diamankan Polisi
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekolah SDN 2 Bulungcangkring, Sutipah, menjelaskan bahwa masalah kurangnya murid di SDN tersebut sudah terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini disebabkan oleh kondisi fasilitas sekolah yang kurang memadai, gedung SD yang terpisah, serta isu regrouping yang membuat orang tua calon siswa enggan mendaftarkan anak mereka.
Meskipun SDN tersebut memiliki tenaga pengajar muda yang menguasai teknologi dan salah satu muridnya meraih juara dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN), namun hal tersebut tidak berdampak pada jumlah siswa yang mendaftar di tahun ajaran baru. Meskipun pihak sekolah sudah berusaha meyakinkan orang tua untuk memilih SDN 2 Bulungcangkring, namun upaya tersebut belum membuahkan hasil.
Pihak sekolah telah beberapa kali melaporkan kondisi ini kepada dinas terkait, namun sampai saat ini belum ada tindakan konkret yang diambil. Pihak sekolah berharap agar dinas terkait segera turun tangan untuk menemukan solusi atas masalah ini.
***tags: #sekolah dasar #kudus
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Ahmad Luthfi: Indikator Strategis BPS Jadi Acuan Kebijakan Pemprov Jateng
14 Mei 2025

Polisi Amankan Dua Remaja yang Hendak Tawuran di Semarang
14 Mei 2025

Wabup Wonosobo Pesan Semua Peserta Test P3K Harus Semangat dan Optimis
14 Mei 2025

Innalillahi, Seorang Jemaah Haji Indonesia Wafat di Madinah
14 Mei 2025

Porter Stasiun Tawang Semarang Banjir Penumpang Saat Long Weekend Waisak
14 Mei 2025

MUI Sebut Legalisasi Kasino Bertentangan dengan UU dan Norma Masyarakat
14 Mei 2025