Respon Akademisi Soal Jokowi Boyong Artis ke IKN: Memang Bisa Datangkan Investor? 

KUASAKATACOM, Jakarta - Presiden Joko Widodo mengajak sejumlah artis dan influencer untuk terbang ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Minggu (28/7). Hal ini pun menuai kritik dari akademisi. 

Pakar politik UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno menilai sikap Jokowi sedang membangun persepsi bahwa IKN terus berjalan dengan bantuan influencer di media sosial. 

BERITA TERKAIT:
OIKN Lantik 47 Pejabat Baru untuk Perkuat Pembangunan IKN
Masjid Negara di IKN akan Jadi Lokasi Salat Idul Fitri 2025
Pak Bas Dilantik Jadi Bos Otorita IKN
Perpindahan ASN ke IKN akan Dimulai Januari Nanti
Jokowi Minta Tak Terus Dikejar Perihal Pemindahan Ibu Kota ke IKN

"Sepertinya Jokowi ingin beri pesan bahwa IKN tetap penting dan terus jadi perbincangan. Tak heran jika yang diajak para artis untuk jadi influencer tentang IKN. artis ini kan figur publik yang setiap tingkah polahnya jadi perhatian kalangan pemuja artis," kata Adi.

Di sisi lain, Adi justru mempertanyakan kemampuan para artis dan influencer memboyong investor ke IKN yang hingga saat ini jumlahnya masih sangat minim.

"Tapi apa signifikannya artis itu jadi PR IKN jika tak mampu datangkan investor," katanya. 

Menurutnya, jika Jokowi ingin IKN terus menjadi bahan perbincangan maka tidak perlu memboyong para artis untuk menggiring opini tentang IKN yang justru menghambur-hamburkan uang negara.

"Tak perlu influencer artis. Tak heran jika publik bertanya-tanya apa pentingnya artis diajak ke IKN," tutupnya.

Presiden Jokowi bakal berkantor di IKN selama tiga hari mulai Senin besok.

Bertandang ke IKN, Presiden Jokowi bersama Ibu Negara Iriana mengajak para pegiat seni hingga influencer. Di antaranya Nagita Slavina, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah, Irwansyah dan Zaskia Sungkar, Ferry Maryadi, Omesh serta Gading Marten.