Dewan Tetapkan Raperda Perubahan APBD 2024 Menjadi Perda, Mbak Ita: Alhamdulillah Tepat Waktu
Anggaran perubahan tahun 2024 yang mencapai 5,9 triliun akan dipergunakan untuk prioritas belanja.
Rabu, 31 Juli 2024 | 09:31 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Semarang - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menghadiri Rapat Paripurna dengan agenda Penetapan Rancangan Peraturan Daerah (RaPerda) Tentang perubahan APBD 2024 menjadi Perda, Selasa (30/7).
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan pula penandatanganan penetapan RaPerda perubahan APBD 2024 menjadi Perda bersama jajaran pimpinan DPRD Kota Semarang.
BERITA TERKAIT:
Pemkot dan Warga Berduka Atas Wafatnya V Djoko Riyanto Suami Wali Kota Semarang
Kabar Duka, Suami Wali Kota Semarang Meninggal Dunia
Festival Wayang Semesta Bakal Jadi Agenda Tahunan Pemkot Semarang
Panen Ubi Jalar dan Singkong, Wali Kota Semarang Agustina Perkuat Ketahanan Pangan Lokal
Pemkot Semarang Tegaskan Komitmen Lindungi Pekerja Rentan Lewat Program PIJAR SEMAR
"Alhamdulillah hari ini sudah ditetapkan usulan RaPerda menjadi Perda perubahan APBD 2024. Pendapatan daerah dan belanja daerah telah selaras dengan perubahan KUA PPAS 2024," ujar Mbak Ita sapaannya usai Rapat Paripurna.
Dirinya menyebut, Pendapatan Daerah pada perubahan APBD 2024 adalah sebesar Rp 5,7 triliun. Belanja daerah sebesar Rp 5,9 triliun. Penerimaan pembiayaan sebesar Rp 288 miliar dan pengeluaran pembiayaan sebesar Rp 67 miliar.
"Yang tentunya Alhamdulillah semuanya sudah berjalan tepat waktu, karena memang tanggal 14 Agustus sudah ada pergantian anggota DPRD yang baru hasil Pemilu 2024," kata dia.
Menurutnya, banyak disampaikan rekomendasi dari jajaran legislatif. "Di antaranya, dewan merekomendasikan Pemerintah kota atau Pemkot Semarang agar menurunkan belanja operasional dan meningkatkan belanja modal sehingga dapat meningkatkan kemajuan Kota Semarang," pungkas Mbak Ita.
Kepala Bappeda Kota Semarang, Budi Prakosa menambahkan jika anggaran perubahan tahun 2024 yang mencapai 5,9 triliun akan dipergunakan untuk prioritas belanja yang meliputi penyelesaian visi dan misi RPJMD tahun 2021-2026.
"Dari lima misi ada satu misi yang telah diselesaikan, yaitu misi ke lima Reformasi Birokrasi," terang Budi.
Untuk itu, lanjut Budi, anggaran sebesar 5,9 triliun akan dipergunakan untuk menuntaskan keempat visi misi lainnya yang masih menjadi PR bagi Pemerintah Kota Semarang hingga tahun 2025.
"Di antaranya pembangunan infrastruktur di bidang pendidikan, penanganan banjir, kemudian juga pengendalian inflasi dan program-program yang mendukung terwujudnya ketahanan pangan," pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Mualim mengatakan, Dewan telah menerima dan menyetujui usulan RaPerda menjadi Perda perubahan APBD 2024. Pendapatan daerah dan belanja daerah telah selaras dengan perubahan KUA PPAS 2024.
"Kami selaku mitra lembaga yang ada di legislatif memberikan apresiasi kepada Pemkot Semarang dan berharap Pemkot bisa konsisten melaksanakan perubahan APBD 2024 yang telah disepakati bersama," pungkasnya.
***tags: #wali kota semarang #hevearita gunaryanti rahayu #perubahan apbd 2024 #perda
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Pemprov Jateng Ingin Tingkatkan Kunjungan Wisata Religi, ASPPI: Kami Sudah Siapkan Paketnya
12 November 2025
Polisi Sebut Ada Tujuh Bom Rakitan Dalam Peristiwa Ledakan di SMAN 72 Jakarta
12 November 2025
Lewat Program BMM–MADADA, Kemenag Salurkan Modal Usaha untuk 8.600 Mustahik
12 November 2025
Wamenag Tanggapi Viralnya Video Gus Elham Cium Anak Perempuan
12 November 2025
Kebakaran Hanguskan Puluhan Rumah di Tambora Jakbar
12 November 2025
Hujan Diprakirakan Guyur Sebagian Jakarta pada Rabu Siang hingga Malam
12 November 2025
Targetkan Masjid Inovatif di Tiap Provinsi, Kemenag Perluas Program BMM–MADADA
12 November 2025
Densus 88 Ungkap Enam Nama yang Jadi Inspirasi ABH Ledakan SMAN 72
12 November 2025
Mayoritas Kota di Indonesia Diprakirakan Hujan yang Dapat Disertai Petir Hari Ini
12 November 2025
KPK Geledah Enam Lokasi untuk Temukan Barbuk Kasus Bupati Ponorogo
12 November 2025
Kepergok Warga, Seorang Pencuri Babak Belur Dihajar Massa di Jakbar
12 November 2025

