Timnas Indonesia Perkenalkan Maskot Baru Bernama "Shakti" Karya Is Yuniarto

KUASAKATACOM, Jakarta - Timnas Indonesia secara resmi meluncurkan maskot baru dengan nama “Shakti”. Dikethaui maskot “Shakti” merupakan hasil karya dari Is Yuniarto. Is merupakan pemenang dari 3 finalis terpilih desain maskot Timnas Indonesia. Dikutip dari Instagram Timnas Indonesia, @timnasindonesia.

"Shakti" mempunyai tiga makna filosofi, yakni simbol identitas berbagai wilayah Indonesia. Selanjutnya, melambangkan semangat tradisi nusantara yang meliputi usaha, kekuatan, optimisme, dan bersahaja.

BERITA TERKAIT:
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Mampu Tangani Australia
Prediksi Jelang Timnas Indonesia VS Australia di Putaran Ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026
Shin Tae-yong Undang Timnas Indonesia Amputasi Nonton Indonesia vs Australia di GBK
Pengikut Instagram Maarten Paes Tembus 1,1 Juta Usai Laga Lawan Arab Saudi 
Performa Timnas Indonesia Menurun di Babak Kedua Lawan Arab Saudi, Ini Alasannya

Makna filosofi terakhir adalah seluruh elemen melebut dalam kesatuan sosok Shakti yang dibalut dengan warna Merah Putih membawa pesan dan identitas kepada dunia. Sementara itu, di bagian sayap terinspirasi dari Batik Gurdo, yaitu corak batik khas Yogyakarta dan Solo berbentuk sayap Garuda tiga lapis, yang melambangkan kekuatan.

Bagian dahi Shakti memperlihatkan Afuiyak Wow, yang merupakan motif khas suku Asmat, Papua, berbentuk tali perut ikan yang mempunyai arti “Untuk hidup manusia harus berusaha”. Lalu, di bagian mata, terdapat motif Netra Thelengan, salah satu bentuk mata wayang kulit.

Para wayang dengan bentuk Netra Thelengan memiliki watak bersahaja dan tangkas. Terakhir, pada bagian paruh tersemat Pucuak Rabuang, yakni ragam hias songket khas Minang, Sumatera Barat. Pacuak Rabuang adalah tunas bambu yang melambangkan tidak mudah rebah menghadapi angin kencang serta optimisme yang terus tumbuh. Makot baru Timnas Indonesia tersebut akan hadir ke hadapan publik saat Skuad Garuda bertanding melawan Australia dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada 10 September 2024 mendatang. 

*Ditulis oleh wartawan magang Rahardian Haikal Rakhman