Kadiskominfo Cilacap Minta Staf Kehumasan OPD Kreatif

KUASAKATACOM, Cilacap- Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cilacap, Supriyanto, menekankan pentingnya ide-ide segar dan kreativitas dalam menjaga citra positif pemerintah di mata masyarakat.

Oleh itu, Staf kehumasan pada organisasi perangkat daerah (OPD) dituntut untuk terus mengasah kreativitas agar mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman.

BERITA TERKAIT:
Guru Penggerak di Cilacap Dapat Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah dari BI
Pemkab Cilacap Menyatakan Bawang Putih Mengandung Residu Pestisida Aman Konsumsi
Meriahkan HUT Kemerdekaan, Ratusan Mobil Hias Ikuti Karnaval Pembangunan Cilacap
Pj Bupati Cilacap: TMMD Jadi Salah Satu Pilar Percepat Pembangunan Desa
Polresta Cilacap Gelar Latihan SISPAMKOTA untuk Amankan Pilkada

Ia menyampaikan itu, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) kehumasan OPD Pemkab Cilacap Tahun 2024 di Gedung Sumekar, komplek Sekretariat Daerah Kabupaten Cilacap, Rabu (7/8/2024).  

“Perkembangan teknologi, khususnya dunia maya, menuntut kita semua, khususnya humas, untuk mengikuti zaman dan mampu menyesuaikan gaya dan cara komunikasi yang diminati oleh masyarakat,” ucap Supriyanto. 

Staf kehumasan, imbuhnya harus belajar memahami tren agar informasi yang disampaikan mudah ditangkap oleh masyarakat. “Meski demikian, sebagai kepanjangan tangan pemerintah, Humas OPD juga harus memahami nilai-nilai kaidah yang ada di OPD agar tetap berintegritas,” tandasnya.

Sedangkan Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik, Sherly Dyah Permanasari, yang turut sebagai pemateri tentang Humas Pemerintah di Era Digital, menekankan pentingnya muatan materi yang disampaikan. “Tidak hanya mengejar viralitas, tetapi juga mengedepankan nilai dan norma,” ujar Sherly.

Rakor tersebut diikuti sekitar 70 peserta dari OPD jajaran Pemkab Cilacap, rakor itu mengangkat tema “Humas Asyik Konten Menarik”. Peserta juga mendapatkan kesempatan belajar langsung dari salah satu influencer lokal, Rahmi Dwi Agustin, tentang cara membuat konten yang diminati masyarakat dan pengelolaan media sosial untuk menarik lebih banyak viewer.