Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja, Langkah Nyata Polda Jateng Dukung Pemilu Aman dan Kondusif

Kabidhumas juga menegaskan kembali terkait netralitas Polri.

Rabu, 28 Agustus 2024 | 14:48 WIB - Ragam
Penulis: Holy . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Semarang- Dalam rangka pengamanan Pilkada serentak 2024, Polda Jawa Tengah menggelar Upacara Gelar Pasukan Operasi mantap Praja Candi 2024 bertempat di lapangan parade Kodam IV Diponegoro Semarang, Senin (26/8/2024) pagi.

Dalam amanatnya, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (purn) Nana Sudjana menyampaikan bahwa Gelar pasukan itu dilaksanakan untuk mengecek kesiapan personel dan alat material khusus (Almatsus) serta kendaraan dinas yang akan digunakan TNI Polri beserta unsur pendukung terkait Operasi mantap Praja Candi 2024-2025.

BERITA TERKAIT:
Bidhumas Polda Jateng Gandeng Pertamina Serahkan Santunan kepada 102 Anak Panti Asuhan
Komnas HAM Gali Informasi Kasus Tawuran-Penembakan di Semarang
Polda Jateng Gelar Apel Serpas PAM TPS; kerahkan 1.112 Personel Ke 10 Polres
Polda Jateng Terjunkan Labfor untuk Selidiki Kebakaran Pabrik Master Kidz Kendal
Polda Jateng Siapkan Pengamanan Maksimal untuk Kelancaran Pencetakan Surat Suara Pilkada 2024

Nana menjelaskan sebanyak 24.340 personil Polri, 3.100 Personel TNI dan 113.622 personel Sat Linmas dibantu oleh 5.952 anggota Satpol PP baik dari Provinsi maupun pemerintah Kabupaten/Kota dikerahkan untuk pengamanan Pilkada.

ia juga mengingatkan dalam pelaksanaan Pilkada nantinya rentan terhadap gangguan alam maupun faktor lainnya. “Potensi bencana alam agar diantisipasi agar tidak terjadi Pemilu susulan maupun juga kerawanan pengerahan massa dan penyebaran berita Hoax yang dapat memprofokasi masyarakat,” imbuhnya.

Sementara itu, Kabidhumas Polda jateng Kombespol Artanto menjelaskan bahwa Polda Jateng berkomitmen menjamin kemananan dalam pelaksanaan Pesta demokrasi Pilkada 2024. 

“Komitmen Polri bersinergi dengan TNI dan Stakeholder terkait dalam menjaga keamanan memastikan bahwa setiap warga negara memiliki hak untuk memilih secara bebas dan tanpa tekanan dari pihak manapun dalam setiap tahapan proses Pemilu, mulai dari kampanye hingga pemungutan suara dan penghitungan suara,” ujar Kabidhumas.

Ditengah kontestasi Pemilu yang menjadikan terpolarisasi karena perbedaan pilihan sehingga terpecah, ia mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan.

"Mari kita bersama menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, terutama pada saat tahapan Pilkada 2024. Karena Polri tidak bisa bergerak sendiri, tentunya butuh support dan dukungan dari masyarakat," ucap Kombespol Artanto.

Kabidhumas juga menegaskan kembali terkait netralitas Polri. Ia menekankan setiap personel Polri untuk menjaga netralitas atau tidak terlibat dalam politik praktis. 

“Mari kita jadikan Pemilu 2024 sebagai momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan kita sebagai bangsa. netralitas TNI, Polri, dan ASN adalah bentuk kontribusi nyata kita dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tutupnya. (Adv)

***

tags: #polda jawa tengah #pemilu #operasi mantap praja candi #netralitas #nana sudjana

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI