Luhut Pastikan Pembatasan Pertalite Tak Berlaku untuk Motor

"Subsidi untuk sepeda motor tidak akan dicabut. Yang akan kita tertibkan adalah subsidi untuk 6-7 persen kendaraan yang tidak berhak menerima BBM subsidi,"

Sabtu, 07 September 2024 | 11:59 WIB - Ekonomi
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan memastikan bahwa rencana pemerintah untuk membatasi pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tidak akan mencakup kendaraan roda dua, atau motor. Ia mengungkapkan bahwa pemerintah saat ini sedang mengadakan rapat untuk membahas pengetatan penggunaan BBM bersubsidi di Indonesia.

Luhut menjelaskan bahwa nantinya 6-7 persen kendaraan akan dilarang mengisi BBM subsidi karena kendaraan tersebut dimiliki oleh orang yang tidak berhak menerima subsidi.

BERITA TERKAIT:
Pemerintah Akan Kaji PPN 12 Persen
Sri Mulyani dan Luhut Jadi Pembicara Pembekalan Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang
Opung Luhut Punya Dua Jabatan Baru di Pemerintahan Prabowo, Apa Saja? 
Luhut Pastikan Pembatasan Pertalite Tak Berlaku untuk Motor
Kabinet Prabowo Diumumkan 21 Oktober Nanti

"Subsidi untuk sepeda motor tidak akan dicabut. Yang akan kita tertibkan adalah subsidi untuk 6-7 persen kendaraan yang tidak berhak menerima BBM subsidi," jelasnya di JCC Senayan, Jumat (6/8).

Ia menambahkan bahwa pendataan masyarakat yang berhak membeli BBM bersubsidi akan dilakukan dengan menggunakan kecerdasan buatan (AI). 

"Untuk yang tidak berhak menerima BBM subsidi, akan menggunakan sistem AI," imbuhnya.

Luhut juga menekankan bahwa pemerintah masih akan menganggarkan dana untuk subsidi BBM. Ia memastikan bahwa subsidi BBM tidak akan dicabut, melainkan hanya akan dilakukan penertiban untuk memastikan siapa saja yang berhak menerima subsidi.

"Masih dalam pembahasan, sebenarnya tidak ada subsidi yang dicabut," tegasnya.

***

tags: #luhut binsar pandjaitan #menko marves #bbm #bersubsidi #motor

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI