Polisi Selidiki Video Bocah Jadi Korban Perundungan di Semarang
"Iya, (terduga Pelaku) warga Tembalang. Pelajar semua, masih dibawa umur, masih SMP. Kalau korban warga Candisari, masih SD,"
Rabu, 11 September 2024 | 15:36 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Hani
KUASAKATACOM, Semarang - Seorang anak berinisial BP warga Tandang Ijen, Kelurahan Jomblang, Kecamatan Candisari, Kota Semarang menjadi korban perundungan fisik. Peristiwa yang dialami korban berusia 11 tahun itu terekam hingga viral di media sosial.
Saat ini pihak kepolisian sudah menyelidiki peristiwa itu. Pihak Polsek Tembalang telah mengamankan pelaku berinisial LC (15) warga Tandang, Kecamatan Tembalang. Selain itu, korban dan para saksi juga dimintai keterangan terkait kejadian tersebut.
BERITA TERKAIT:
Sejumlah Remaja Putri Diamankan Polisi terkait kasus Perundungan di Tambora
Dilaporkan karena Kasus Bullying Pendidikan Dokter, Menkes: Aneh, Undip Sudah Akui
Polisi Selidiki Video Bocah Jadi Korban Perundungan di Semarang
Keluarga Minta Kaprodi PPDS Undip Tanggung Jawab Kematian Aulia Risma: Sistem Pendidikan Bobrok
KPAI Angkat Bicara soal Dugaan Kasus Perundungan Murid Tak Berhijab
"Iya, (terduga Pelaku) warga Tembalang. Pelajar semua, masih dibawa umur, masih SMP. Kalau korban warga Candisari, masih SD," ungkap Kapolsek Tembalang, Kompol Wahdah Maulidiawati, Rabu (11/9).
perundungan terjadi di pinggir sungai wilayah Sambiroto, Kecamatan Tembalang, Sabtu (7/9/2024) sekitar pukul 17.30 WIB. Kejadian ini diawali saat korban berniat akan mencari ikan dan renang di sungai.
Kemudian datang pelaku bersama teman-temannya. Pelaku juga membawa sajam kecil dan dalam kondisi terpengaruh minuman beralkohol.
"Iya, minum Leci (Miras)," ujarnya.
Informasi yang diperoleh, pelaku LC ini datang ke lokasi tersebut hendak berkelahi duel dengan seseorang bernama S, teman dekat korban. Keduanya sudah saling tantang-tantangan di lokasi tersebut namun, S tidak ada.
Selanjutnya, korban diancam dan disuruh oleh LC berkelahi dengan juniornya. Lantaran juniornya kalah, kemudian korban diajak duel oleh LC hingga dipukuli dan direkam juniornya.
Penggalan video tersebut, korban ditendang bagian perut oleh LC hingga tersungkur. Kemudian, ditendang kepalanya terlihat meminta ampun kepada LC.
Kapolsek menyampaikan, setelah mendapat laporan kejadian ini langsung memerintahkan anggotanya melakukan pengecekan ke lokasi kejadian. Dan benar ditemukan adanya dugaan perundungan tersebut.
"Kemudian, Bhabinkamtibmas sudah koordinasi dengan Ketua RT RW, empat orang anak dibawa ke Polsek Tembalang, didampingi orangtuanya masing-masing," ujar dia.
Selanjutnya, penanganan kasus ini dilimpahkan ke Unit PPA Satreskrim Polrestabes Semarang hari itu juga, Sabtu (7/9/2024). Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Semarang, AKP Agus Tri menyampaikan, masih dalam penyelidikan.
"Itu sudah saya kembalikan ke orangtua, itu masih dibawa umur," katanya.
Menanggapi pelaku dan motif kasus ini, pihaknya menyampaikan masih dalam pendalaman.
"Masih pendalaman. Nanti dari Bapas yang akan melakukan pendampingan. Dari Bapas dulu," jelasnya.
Meski demikian, kepolisian masih melakukan penanganan kasus ini. Pelajar SMP yang bersangkutan juga diwajibkan datang ke Polrestabes Semarang untuk wajib absen.
***tags: #perundungan #kota semarang
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Paris Saint-Germain vs Auxerre: Dembele dkk Menang Telak 3-1
18 Mei 2025

Kalahkan Manchester City 1-0, Crystal Palace Juara Piala FA
18 Mei 2025

Bupati Boyolali Buka Kontes Sapi APPSI Session 2
18 Mei 2025

Kemenag Gandeng BPS untuk Survei Kepuasan Jemaah Haji
18 Mei 2025

Pamitan dengan Petugas Haji, Bupati Boyolali: Jaga Kesehatan Selama Bertugas
18 Mei 2025

Basarnas Gelar Diskusi Teknis Pola Operasi saat Longsor
18 Mei 2025

Gencar Berantas Premanisme, Polda Jateng Ungkap 26 Kasus Dalam Sehari
18 Mei 2025