Polda Jateng Terapkan Pendekatan Humanis untuk Ciptakan Suasana Kondusif Selama Pilkada
Polda Jateng terus membangun komunikasi dengan banyak pihak.
Jumat, 13 September 2024 | 21:55 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Semarang - Polda Jateng mengedepankan pendekatan humanis untuk menciptakan suasana kondusif selama Pilkada 2024. Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menyebut pendekatan ini sebagai bagian dari strategi Cooling System untuk menjaga keamanan dan kedamaian masyarakat.
Artanto menjelaskan, dalam Cooling System ini, anggota Polri terlibat aktif dalam berbagai kegiatan sosialisasi dan dialog dengan masyarakat.
BERITA TERKAIT:
MPW Notaris Jawa Tengah Gelar Sidang Pemeriksaan
Walau Peparnas XVII Usai, Nana Sudjana: Pembinaan Atlet Jateng Tetap Berlanjut
Jateng Juara Umum Peparnas 2024, Bonus Atlet Disamakan dengan PON
Peparnas XVII Berjalan Lancar, Para Delegasi Puji Jateng Sebagai Tuan Rumah
Kontingen Jateng Kokoh di Posisi Pertama di Peparnas 2024, Nana Sudjana: Bisa Juara Umum
“Salah satu bentuk pendekatan humanis yang diadakan adalah program Jumat Curhat, di mana anggota Polri mendengarkan secara langsung keluhan dan aspirasi masyarakat terkait keamanan di lingkungan mereka. Kegiatan ini menjadi sarana komunikasi yang cukup efektif antara Polri dengan warga serta dapat memupuk kepercayaan masyarakat kepada Polri,” ungkap Artanto, Jumat (13/9).
Selain Jumat Curhat, pihaknya juga menggelar Sambang Kamtibmas serta patroli dialogis ke desa-desa. Dalam kegiatan ini, petugas berinteraksi langsung dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama, memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kerukunan selama Pilkada.
“Patroli dialogis oleh Bhabinkamtibmas juga menjadi cara yang cukup ampuh guna mengajak masyarakat berperan aktif dalam menjaga situasi kondusif di wilayah,” jelasnya.
Untuk mengoptimalkan strategi Cooling System yang dilakukan, Kombes Pol Artanto mengungkap peran media sebagai mitra strategis dalam menyebarluaskan informasi yang akurat dan menyejukkan kepada seluruh lapisan masyarakat. Selain itu, melalui sinergi yang baik dengan media, berbagai program kepolisian juga dapat tersampaikan kepada masyarakat.
"Kerjasama dengan media sangat penting dalam menjaga ketenangan masyarakat selama Pilkada. Dengan informasi yang jelas dan akurat, kami harap masyarakat dapat menerima informasi yang benar dan jelas, sehingga meminimalisir potensi kericuhan dan provokasi yang dapat mengganggu proses demokrasi,” jelas dia.
Kerjasama yang sinergi antara Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat juga diperlukan guna menciptakan situasi yang kondusif. Hal ini karena menjaga keamanan adalah tanggung jawab bersama yang memerlukan upaya sinergi antara seluruh unsur pemerintah dan masyarakat.
"Kami terus membangun komunikasi yang baik dengan semua pihak, baik pemerintah maupun tokoh masyarakat dan tokoh agama. Mari bersama-sama kita menjaga suasana damai di tengah masyarakat selama Pilkada 2024 demi suksesnya pesta demokrasi yang damai, jujur, dan adil di Jawa Tengah," tandasnya.
***tags: #jawa tengah #polda jateng #pemerintah daerah
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Rutan Blora Luncurkan Inovasi Lapustaling
15 Oktober 2024
Pj Bupati Jepara Kunjungi Bocah Disabilitas Beri Bantuan Kursi Roda
15 Oktober 2024
Asal-usul Kabupaten Brebes, dari "Bere" dan "Besah"
15 Oktober 2024
Empat Orang Luka-luka akibat Ledakan Petasan di Lumajang
15 Oktober 2024
Mobil Plat Merah Terbakar di Tol Ungaran
15 Oktober 2024
Harga Cabai di Kota Semarang Terpantau Naik
15 Oktober 2024
Pembaruan Signifikan iPad Pro 2024: Layar Tandem OLED dan Chip M4
15 Oktober 2024
Dukung Jaguar, Warga Tambak Lorok Ceritakan Perjuangan Iswar Aminuddin Menata Wilayah Mereka
15 Oktober 2024
Gelar Operasi "JAGRATARA" Tahap III, Keimigrasian Jateng Amankan 11 WNA
15 Oktober 2024
Anak Pertama Kaesang-Erina Dinamai Bebingah Sang Tansahayu, Apa Artinya?
15 Oktober 2024