Buka TMMD Sengkuyung Desa Pagak, Bupati Sragen Harap Ada Dampak Positif yang Signifikan

KUASAKATACOM, Sragen – Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati secara resmi membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap IV dan Karya Bhakti TNI Manunggal Guyub Rukun ke-20 Tahun 2024. Pembukaan kegiatan ini dilakukan di Lapangan Desa Pagak, Kecamatan Sumberlawang, Rabu (2/10/2024).

Turut hadir dalam acara tersebut, Kepala Desa Pagak Solekhan, Camat Sumberlawang Indarto Setyo Pramono, S. STP, M. Si, Kepala DPRD Suparno, S.H, Forkopimda, dan Kepala OPD Kabupaten Sragen.

BERITA TERKAIT:
Pembentukan Kopdes Merah Putih Sragen Hampir Rampung
Pemkab Sragen Siap Fasilitasi Sangiran Menuju Kampung Dunia
Empat Sumur Diresmikan untuk Dukung Ketersediaan Air Bersih di Sragen
Pemkab Sragen Rawat Eksistensi Tari Tayub dari Kecamatan Jenar
Pemkab Sragen Dukung Pendirian Koperasi Merah Putih

Pada kesempatan itu, Bupati Yuni menyatakan bahwa program ini merupakan manifestasi nyata dari komitmen TNI dan Pemerintah Kabupaten Sragen dalam melakukan pembangunan di desa-desa.

“Hari ini kita merayakan semangat kebersamaan, dedikasi, dan kolaborasi yang luar biasa antara Pemerintah Daerah, TNI, dan rakyat Sragen dalam Program TMMD dan Karya Bhakti TNI Manunggal Guyub Rukun,” serunya.

Dikatakannya, kegiatan ini selaras dengan fokus kebijakan pembangunan Kabupaten Sragen yaitu pengembangan infrastruktur, peningkatan kualitas lingkungan, pemberdayaan ekonomi masyarakat, dan peningkatan aksesibilitas serta kualitas pelayanan publik yang baik.

“Saya berharap dengan adanya kegiatan ini, kita dapat merasakan dampak positif yang signifikan dalam waktu yang relatif singkat,” ucapnya.

Dirinya menekankan pentingnya peran aktif dari seluruh elemen masyarakat dalam menjalankan kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap IV dan Karya Bhakti TNI Manunggal Guyub Rukun ke-20, partisipasi dan kerjasama warga setempat sangat diperlukan untuk mencapai kesuksesan dalam upaya pembangunan.

“Mari kita bersatu padu dan saling membantu dalam mewujudkan visi kita bersama menuju Kabupaten Sragen yang mandiri, sejahtera, dan berbudaya dengan berlandaskan pada semangat gotong-royong,” ajaknya.

Kegiatan selama 30 hari tersebut secara resmi dibuka dengan pemukulan kentongan oleh Bupati Sragen. Dilanjutkan dengan penyerahan bantuan secara simbolis oleh Bupati Yuni bersama DANDIM Sragen Letkol INF. Ricky Julianto Wuwung, S.Sos,.M.I.P kepada Partini dari Dukuh Panggak dan Ali Mahmud dari Dukuh Kaligandu.

Bantuan yang akan disalurkan berupa Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dengan total 50 juta rupiah untuk 5 orang penerima, sehingga masing-masing menerima 10 juta rupiah.

Selain itu, bantuan jamban sehat senilai 18 juta rupiah diberikan kepada 6 orang penerima, yang masing-masing mendapatkan 3 juta rupiah.