Jadi Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, AHY Siap Sukseskan Pembangunan Indonesia
Yang kita kejar saat in adalah konektivitas di seluruh Indonesia ini terbangun, sehingga tidak terjadi ketimpangan yang terlau besar gapnya.
Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:53 WIB - Politik
Penulis:
. Editor: Kuaka
KUASAKATACOM, Jakarta – Peraturan Presiden Republik Indonesia (Perpres) Nomor 139 Tahun 2024 tentang Penataan Tugas dan Fungsi Kementerian Negara Kabinet Merah Putih Periode Tahun 2024-2029 telah disahkan Presiden Prabowo Subianto, pada Senin, 21 Oktober kemarin.
Dalam peraturan tersebut terdapat 48 kementerian dengan beberapa kementerian baru. Salah satu dari kementerian baru tersebut adalah Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan yang dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
BERITA TERKAIT:
AHY Dorong Masyarakat Indonesia Miliki Hunian Layak dan Sehat
Wakili Wisudawan UNAIR, AHY Dorong Sinergi untuk Kemajuan Indonesia
Lepas Puluhan Keluarga Transmigran, Sumarno Usulkan Program Transmigrasi Tematik
Menteri AHY Hadiri Wisuda Universitas Paramadina ke-41
Jadi Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, AHY Siap Sukseskan Pembangunan Indonesia
Dalam Perpres disebutkan, Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan akan menaungi lima kementerian. Diantaranya Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman, Kementerian Transmigrasi, dan Kementerian Perhubungan.
Adapun tugas dari Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan sendiri adalah menyusun, mengkoordinasi, menyelenggarakan, serta melakukan motnitoring terkair perencanaan pembangunan bidang infrastuktur dan kewilayahan.
Pria yang diketahui pernah menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN)ini memaparkan beberapa tugas yang harapan kedepannya sebagai menko baru bidang Infrastuktur dan Pembangunan Kewilayahan.
AHY menyampaikan ada berbagai tugas yang harus ia selesaikan pada bidang infrastruktur yang sudah dilakukan sejak tahun tahun sebelumnya. Dalam hal ini ia berharap di Indonesia kedepannya tidak akan ada lagi ketimpangan yang jauh dalam pembangunan terkhusus di Jawa dan di luar Jawa.
"Pembangunan selama ini berjalan baik, namun selalu ada ruang untuk kita lakukan perbaikan dan penyempurnaan. Yang kita kejar saat in adalah konektivitas di seluruh Indonesia ini terbangun, sehingga tidak terjadi ketimpangan yang terlau besar gapnya. katakanlah jawa dengan luar jawa, kota dengan desa," Ujar AHY.
Tak hanya itu, ia juga menambahkan siap untuk mendukung pembangunan infrastruktur yang dapat berhubungan langsung dengan sektor pertanian demi terwujudnya swasembada pangan. Selain itu, ia juga menyampaikan harapannya untuk dapat membangun sentra ekonomi agar investasi berjalan dengan lancar.
"Kita mengaharapkan terwujudnya swasembada pangan dan swasembada energi. Selebihnya bagaimana kita membangun sentra sentra ekonomi yang semakin produktif dan kompetitif, investasi juga bisa mengalir lebih baik lagi ke Indonesia," tambahnya.
AHY juga berharap nantinya kementerian kementerian yang ada di bawahnya dapat menjalin kerjasama dengan baik.
Setelah dilantik menjadi Menko, pada Senin, 21 Oktober kemarin, Ia berharap dapat segera turun langsung ke lapangan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada terkait dengan bidang yang dipimpinnya.
"Mudah mudahan saya bisa segera turun ke lapangan. Tentu saja dengan mempelajari tugas tugasnya dahulu, karena ini adalah kementerian koordinator yang baru bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan. Dan selebihnya kita akan segera mengetahui apa saja yang menjadi permasalahan," tandasnya.
*** Ditulsi oleh wartawan magang Asa Heka
***tags: #agus harimurti yudhoyono #ahy #kabinet merah putih #presiden prabowo subianto
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Kebakaran Hanguskan Gedung Hana Bank, Damkar Kerahkan Lima Armada Pemadam
22 Maret 2025

Inggris vs Albania: Three Lions Menang 2-0
22 Maret 2025

Kolektivitas Jadi Kunci Kemenangan Satya Wacana Salatiga atas Bali United
22 Maret 2025

Jelang Lebaran, Bupati Sragen Tinjau Harga dan Stok Barang di Pasar Bunder
22 Maret 2025

Menhub Tinjau Pelabuhan Indah Kiat sebagai Buffer Zone Pelabuhan Merak
22 Maret 2025

Polres Sragen Siapkan 700 Personel Gabungan untuk Amankan Arus Mudik Lebaran 2025
22 Maret 2025

Baznas Sragen Gelar Pengajian Ramadan Bertajuk "Membasuh Luka Palestina"
22 Maret 2025

Razia Hunian Napi, Petugas Gabungan Lapas Semarang Temukan Sejumlah Benda Terlarang
22 Maret 2025

Empat Kapolres di Jawa Tengah Resmi Berganti, Berikut Rinciannya
22 Maret 2025

Pergub Pesantren Jateng Siap Diterapkan, Tinggal Menunggu Persetujuan Gubernur
22 Maret 2025