Petani Garam di Kabupaten Grobogan Manfaatkan Lumpur Bledug Kuwu

Biasanya mereka mengambil air ketika pagi sekitar jam 5 karena air muncul pada saat tengah malam.

Jumat, 25 Oktober 2024 | 14:36 WIB - Ragam
Penulis: - . Editor: Kuaka

KUASAKATACOM, Semarang - petani garam di Kabupaten Grobogan memanfaatkan lumpur purba Bledug KuwuBledug Kuwu sendiri sebenarnya merupakan gunung api lumpur yang menjadi destinasi wisata.

Para petani garam disana memanfaatkan semburan air pada lumpur purba untuk membuat garam karena airnya yang mengandung garam.  Biasanya mereka mengambil air ketika pagi sekitar jam 5 karena air muncul pada saat tengah malam.

BERITA TERKAIT:
Musim Tanam Padi, Distanpangan Kabupaten Magelang Antisipasi Hama Wereng
Petani di Jepara Tewas Tersambat Petir Saat di Sawah
Kelompok Tani Sido Makmur Sumberejo Blora Dilatih Membuat Pupuk Organik dan Pakan Ternak
Petani Ditantang Berproduksi di Luar Musim, Institusi Perbankan Siap Dampingi
Serapan Pupuk Bersubsidi di Jawa Tengah Capai 60,23 Persen

Setelah bergulat dengan lumpur di pagi hari untuk mengumpulkan air, para petani menjemur airnya untuk proses selanjutnya menjadikan garam, proses menjemur bisa memakan waktu 3 sampai 5 hari. 

Selain membuat garam, para petani ini juga membuat masker wajah dari lumpur yang dijual secara langsung di tempat. Tidak hanya para petani garam, banyak para umkm yang memanfaatkan destinasi wisata ini untuk mencari para pembeli. Walaupun begitu, masih belum banyak juga orang mengetahui destinasi wisata ini.

*** Ditulis oleh wartawan magang Malik Ngaziz

***

tags: #petani #garam #grobogan #bledug kuwu

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI