Pascaserangan Israel ke Iran, Semua WNI Dipastikan Aman dan Selamat
KBRI Tehran saat ini terus mempertahankan status Siaga II yang telah ditetapkan sejak April 2024.
Minggu, 27 Oktober 2024 | 14:15 WIB - Internasional
Penulis:
. Editor: Surya
KUASAKATACOM, Jakarta - Semua Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Iran dipastikan dalam keadaan aman dan selamat.Dalam hal ini, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tehran telah menjalin komunikasi dengan para WNI untuk memonitor kondisi mereka.
(Semua WNI dalam keadaan aman dan selamat,” demikian keterangan tertulis Direktorat Perlindungan WNI (PWNI) Kemlu RI di Jakarta, Sabtu.
BERITA TERKAIT:
Dubes Iran Sebut Tak Terjadi Gencatan Senjata Antara Iran dan Israel
Israel Lancarkan Serangan Udara Baru di Lebanon Selatan
AS Pasok Penjualan Sistem Panduan Bom Rp8,2 Triliun untuk Israel
Iran Sebut Korban Jiwa Akibat Konflik dengan Israel Capai 935 Jiwa
Komandan Senior IRGC Gugur dalam Serangan Israel Usai Gencatan Senjata
Menurut keterangan tersebut, jumlah WNI yang tercatat menetap saat ini di Iran berjumlah 392 orang. KBRI Tehran saat ini terus mempertahankan status Siaga II yang telah ditetapkan sejak April 2024.
Kemlu dan Perwakilan RI di Timur Tengah mengamati secara saksama peningkatan eskalasi situasi keamanan di Iran dan negara-negara sekitar pasca serangan udara Israel pada 26 Oktober 2024.
“Serangan Israel tersebut menargetkan pusat-pusat militer Iran di Tehran, Ilam dan Kuzestan,” katanya.
Kemlu kembali menghimbau para WNI yang berada di wilayah Iran, Israel dan Lebanon untuk meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian, mengurangi pergerakan yang tidak terlalu penting dan menjauhi lokasi-lokasi yang rawan.
Mereka juga menghimbau agar para WNI mengikuti informasi dan arahan kontingensi perlindungan WNI yang telah disiapkan Perwakilan RI di negara setempat.
Kemlu pun menghimbau secara khusus para WNI yang memiliki rencana perjalanan ke Iran, Israel, Lebanon, Palestina dan Yaman agar menunda perjalanan mereka sampai situasi dinyatakan aman.
Selain itu, para WNI yang memiliki rencana penerbangan yang melintasi wilayah Timur Tengah diminta untuk mengantisipasi penutupan wilayah udara dan pembatalan penerbangan serta selalu memonitor ketersediaan penerbangan dengan maskapai.
Dalam keadaan darurat, para WNI dapat segera menghubungi nomor hotline Perwakilan RI terdekat:
KBRI Tehran: +989024668889
KBRI Amman (merangkap wilayah Palestina): +962779150407
KBRI Beirut: +96170817310
KBRI Baghdad: +9647503979642
KBRI Damaskus: +963954444810
KBRI Kairo: +201022229989
KBRI Muscat (merangkap Yaman): +96896000210
Pada Sabtu dini hari, Israel melakukan serangan udara terhadap fasilitas militer Iran sebagai balasan atas serangan rudal Iran ke Israel pada 1 Oktober.
Serangan rudal Iran pada 1 Oktober itu merupakan balasan atas pembunuhan pemimpin politik Hamas di Teheran pada Juli dan pembunuhan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah di Beirut bulan lalu.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Iran, Sabtu, mengatakan bahwa berdasarkan hak yang melekat atas pembelaan yang sah, yang juga tercantum dalam Pasal 51 Piagam PBB, Iran berhak dan berkewajiban untuk membela diri terhadap agresi Israel.
***tags: #israel #iran #kemlu #wni
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

KAI Daop 4 Perbaiki Perlintasan Sebidang Jalan Kaligawe Raya Semarang
13 Juli 2025

KAI Daop 4 Semarang Gelar Mini Fair di Stasiun Tawang
13 Juli 2025

Lima Kapal Hasil Tangkapan akan Dihibahkan ke Nelayan
12 Juli 2025

Kasus Pupuk Palsu Berpotensi Rugikan Petani Rp3,2 Triliun
12 Juli 2025

MUI Angkat Bicara soal Maraknya Kabar Prostitusi di IKN
12 Juli 2025

MUI Undang Pebisnis Sound Horeg Bahas Fatwa
12 Juli 2025

Undip Ciptakan Robot Pemain Basket, Diklaim Bisa Bikin Panik Lawan
12 Juli 2025

Perkuat Sinergitas Keamanan, Lapas Brebes Terima Tim Sambang Polres
12 Juli 2025

Menag Nasaruddin Umar Sebut Haji Jalur Laut Belum Jadi Agenda Resmi
12 Juli 2025