Pemkab Cilacap dan BI Adakan Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah
Setelah acara edukasi selesai, rombongan peserta turut melakukan peninjauan sejumlah kegiatan pemberdayaan lokal.
Sabtu, 02 November 2024 | 17:44 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Cilacap- Rupiah sebagai alat pembayaran resmi memiliki peran yang penting dalam kehidupan masyarakat, mencakup ekonomi rumah tangga, perdagangan, hingga investasi dan pembangunan daerah. Untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya Rupiah dan mendorong penggunaan Rupiah dalam transaksi sehari-hari, Pemerintah Kabupaten Cilacap bersama Bank Indonesia Purwokerto menyelenggarakan acara bertajuk "Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah" pada Sabtu, 2 November 2024, di Lapangan Cipete, Kutawaru, Cilacap.
Penjabat (Pj) Bupati Cilacap, Mohamad Arief Irwanto, yang membuka acara tersebut, menyampaikan harapannya agar masyarakat dapat lebih memahami ciri-ciri keaslian Rupiah sehingga dapat meminimalkan risiko dari penggunaan uang palsu dalam transaksi. “Semoga acara ini meningkatkan pemahaman mengenai keaslian Rupiah, membuat kita lebih waspada, dan teredukasi dalam penggunaan uang,” ujarnya.
BERITA TERKAIT:
Pemkab Cilacap Adakan Pajak Daerah Award 2025
Pemkab Cilacap akan Kembali Adakan Festival Nelayan
Pemkab Cilacap Siapkan Rencana Kontingensi Menghadapi Wabah MERS
SIBERMAYA Masuk 10 Nominasi LINDA 2025 Tingkat Kabupaten Cilacap
Pemkab Cilacap Siapkan Rencana Pembangunan Lima Tahun ke Depan Melalui RPJMD 2025–2029
Edukasi ini juga memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat, baik dari segi keamanan finansial maupun kepercayaan dalam bertransaksi. Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Cilacap, Mieke Mohamad Arief Irwanto, memberikan apresiasi kepada penyelenggara karena acara ini tidak hanya berfokus pada edukasi Rupiah oleh Bank Indonesia. Kegiatan ini juga mencakup edukasi tentang bahaya penyalahgunaan NAPZA oleh BNN Cilacap, kemudahan transaksi melalui QRIS, serta risiko judi online dan pinjaman online yang disampaikan oleh OJK Purwokerto.
“Rupiah bukan hanya alat pembayaran yang sah, namun juga simbol kedaulatan NKRI dan pemersatu bangsa. Kami berharap kolaborasi positif dari berbagai pihak ini bisa terus dilakukan dan ditingkatkan di masa mendatang,” ungkap Mieke.
Acara ini dihadiri oleh Forkopimda, para pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cilacap, perwakilan Bank Indonesia dan perbankan lainnya, pengurus dan kader PKK Kabupaten Cilacap, serta Guru Penggerak dari jenjang SD hingga SMA/SMK, bersama tamu undangan lainnya.
Setelah acara edukasi selesai, rombongan peserta turut melakukan peninjauan sejumlah kegiatan pemberdayaan lokal, seperti budidaya kepiting cangkang lunak, pengolahan minyak kayu putih, serta inovasi kuliner berbasis mangrove seperti Tutut Mangrove yang diolah menjadi Onde-onde Ketawa dan Cistik. Kunjungan diakhiri dengan peninjauan ke Sentra Batik Kutawaru.
***tags: #pemerintah kabupaten cilacap #bank indonesia #rupiah #rumah tangga
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Kota Semarang Hadirkan Resep Bung Karno dalam Festival Mustika Rasa
23 Juni 2025

Menag Nasaruddin Umar Bagikan Bibit Pohon di CFD Syiar Muharam 1447 H
22 Juni 2025

PPIH Sebut Penempatan Jemaah Haji di Makkah sesuai Ketentuan Arab Saudi
22 Juni 2025

Sempat Buron, Pelaku Perdagangan Orang Ditangkap Polisi di Bandara Pekanbaru
22 Juni 2025

Sebanyak 8.340 Santri Ikuti Seleksi MQK Nasional 2025
22 Juni 2025

Polisi Pastikan Pesawat Saudia Airlines Aman
22 Juni 2025

Kemenag Catat Jumlah Hewan Kurban Nasional Tahun Ini Tembus 1,8 Juta Ekor
22 Juni 2025

Saudi akan Umumkan Kuota Haji 1447 H pada 10 Juli Mendatang
22 Juni 2025