Kasus Penemuan Wanita Tewas di Hotel Semarang Terungkap: Gegara Pelaku Kecewa Cewek Michat Tak Sesuai Spek

Korban dalam kasus ini yaitu Nadia Juni Setya Utami (25). Lalu pelaku yakni Eko Prasetyo (22) warga Kabupaten Semarang. 

Senin, 11 November 2024 | 13:42 WIB - Ragam
Penulis: Holy . Editor: Hani

KUASAKATACOM, Semarang - Kasus seorang wanita ditemukan tewas di Hotel Johar, Jl Agus Salim, Semarang terungkap. wanita itu merupakan korban pembunuhan pria hidung belang. 

Korban dalam kasus ini yaitu Nadia Juni Setya Utami (25). Lalu pelaku yakni Eko Prasetyo (22) warga Kabupaten Semarang

BERITA TERKAIT:
Pembunuhan Wanita di Hotel Semarang, Polisi: Pelaku Bayar Rp 600 Ribu, Kecewa “Layanan” Korban
Wanita di Bawen Ditemukan Tewas dengan Bekas Pukulan Benda Tumpul
Hamil Delapan Bulan, Seorang Wanita Asal Banjarnegara Ditemukan Tewas di Bergas Semarang
Wanita Tewas Usai Pingsan di Toilet Alun-alun Kota Magelang
Stres Berlebih Tingkatkan Risiko Stroke pada Wanita Muda

Pelaku nekat menghabisi nyawa korban lantaran kecewa. Pelaku memesan wanita "open booking" dan yang datang tak sesuai spesifikasi yang diharapkan. 

Pelaku berada di Hotel itu sejak Selasa (5/11). Lalu pada Kamis (7/11) pukul 15.40 wib pelaku memesan wanita dan yang datang yakni wanita bernama Nadia Juni. 

"Pelaku pesan (wanita) lewat michat dan ada transaksi. Ketika sang wanita datang di kamar Hotel nomor 24, pelaku komplain. wanita yang hadir, fisiknya tidak sesuai," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar, saat jumpa pers, Senin (11/11). 

Meski tak sesuai yang diharapkan, pelaku tetap berhubungan badan dengan korban selama 45 menit. Pelaku lalu membayar korban Rp 500.000. Seusai berhubungan badan, pelaku menyindir korban. 

"Disinggung "kamu di foto kurus dan putih. Ini kok gemuk". Korban lalu balik menyindir "wong lemu kok open BO"." ujarnya. 

Kemudian, korban pun masuk ke kamar mandi untuk menggunakan pakaian. Begitu keluar dari kamar mandi, pelaku mencekik korban hingga meninggal dunia. 

"Korban kemudian dimasukkan ke kolong ranjang," terang dia. 

Tersangka, Eko mengaku membunuh korban pada Kamis (7/11) seusai hubungan badan. Korban, kata dia, membuka tarif booking Rp 700.000 dan ditawar oleh korban hingga deal yakni Rp 500.000.

"Itu harga Rp 700.000 dari Michat. Awalnya saya bilang "kok beda mbak dengan yang di foto". Yang di foto itu bagus, bodynya bagus. Ini yang datang kayak gini (gemuk-red)," ujarnya. 

"Yang di foto itu bagus, putih, cantik. Yang datang malah enggak. Saya kecewa," sambung dia yang merupakan pedagang siomay. 

Karena kecewa, ia kemudian mencekik korban seusai mengenakan pakaian. Ia lalu menyembunyikan jenazah korban di kolong ranjang. Ia masih berada di kamar Hotel bersama jenazah hingga Jumat (8/11) pagi. 

Jumat pagi dia meninggalkan Hotel dan mengunci kamar dari luar. Dia pun beralasan kepada petugas Hotel untuk pergi sebentar mencari makan pagi. 

"Saya kemudian cari angkot ke Terboyo dan lanjut ke Boyolali. Minggu (10/11) malam waktu ngopi di terminal Boyolali malah ditangkap polisi," terang dia. 

Akibat perbuatannya, pelaku terancam 15 tahun penjara sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 338 KUHPidana atau Pasal 365 ayat 3 KUHPidana.

***

tags: #wanita #tewas #hotel #pembunuhan #semarang

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI