53 Sekolah di Sragen Terima Penghargaan Adiwiyata Tahun 2024

Bupati Sragen diharapkan dapat menjadi panutan dan inspirasi bagi kepala daerah lain.

Rabu, 13 November 2024 | 17:33 WIB - Didaktika
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Sragen – Sebanyak 53 sekolah di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, menerima penghargaan Adiwiyata Tahun 2024 yang terdiri dari 25 sekolah adiwiyata kabupaten, 9 sekolah adiwiyata Provinsi Jawa Tengah (JATENG), 14 sekolah adiwiyata nasional, dan 5 sekolah adiwiyata mandiri.

Bahkan Kepala Pusat Pengembangan Generasi Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia (KLH RI), Luckmi Purwandari, ST, M.Si, menyebut predikat sekolah adiwiyata yang dicapai Kabupaten Sragen tersebut merupakan yang terbanyak dibanding kota dan kabupaten lainnya di Provinsi Jateng di tahun 2024.

BERITA TERKAIT:
Polres Tangsel Selidiki Kasus Murid Jatuh dari Lantai Delapan Sekolah
Sragen Hadirkan Sekolah Lansia
Bupati Sragen Targetkan 100 Persen Sekolah Ramah Lingkungan
KKB Kembali Berulah, Kini Bakar Gedung Sekolah di Kiwirok
Fraksi PKS DPRD Kota Semarang: Perlu Kajian soal Usulan Sekolah jadi Enam Hari

Dalam acara Gebyar Adiwiyata Kabupaten Sragen yang dihelat di Gedung Kartini pada Senin malam (11/11/2024), Luckmi menyampaikan apresiasi dari Kementerian LH atas komitmen luar biasa Pemerintah Kabupaten (PEMKAB) Sragen dalam mewujudkan lingkungan berkelanjutan melalui gerakan Peduli Lingkungan dan Berbudaya Hijau.

“Terima kasih kepada Ibu Bupati yang telah memberikan bantuan dan dukungan dengan memberikan pembinaan kepada para kepala sekolah, sehingga dapat mempercepat peningkatan kualitas lingkungan hidup di lingkungan sekolah dan sekitarnya.” ucapnya.

 Ia berharap Bupati Sragen dapat menjadi panutan dan inspirasi bagi kepala daerah lain di seluruh Indonesia untuk memberikan perhatian dan sokongan sarana dan prasarana bagi sekolah yang masih membutuhkan  arahan dalam menerapkan perilaku ramah lingkungan, mengingat sekolah merupakan tempat pembangunan karakter bagi anak-anak.

“Jika kebiasaan hidup bersih dan sehat dilakukan secara kolektif, maka akan menjadi suatu gerakan yang akhirnya menjadi budaya baik di sekolah maupun tempat tinggal. Ini akan memberikan kontribusi positif terhadap upaya Indonesia untuk mencapai 17 Pembangunan Berkelanjutan 2030.” terangnya.

Dirinya berpesan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sragen agar segera berdialog dengan kepala sekolah yang belum berkontribusi dalam program adiwiyata sebagai usaha untuk meningkatkan jumlah sekolah adiwiyata di tahun 2025, dengan menimbang jumlah sekolah adiwiyata di seluruh Indonesia yang masih rendah yaitu berada di angka 10%.

Atas pencapaian yang telah diraih Kabupaten Sragen tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sragen, Rina Wijaya, SIP., M.T, mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (DISDIKBUD) Kabupaten Sragen, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sragen, dan Kepala Cabang Wilayah 6 provinsi Jareng yang telah responsif dalam bekerja sama dengan DLH Kabupaten Sragen untuk melaksanakan bimbingan kepada sekolah di Kabupaten Sragen dalam mewujudkan sekolah adiwiyata.

“Program Adiwiyata bertujuan untuk menciptakan sekolah yang ramah lingkungan, utamanya untuk membentuk perilaku siswa dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup dengan melibatkan berbagai pihak.” jabarnya.

Dirinya menekankan bahwa Program Adiwiyata menjadi tanggungjawab semua pihak, untuk menjadikan generasi muda sebagai insan yang pro-lingkungan hidup.

Hadir Bupati Sragen, dr. Hj. Kusdinar Untung Yuni Sukowati, mengapresiasi kemeriahan Gebyar Adiwiyata yang bertabur persembahan dari siswa-siswi sekolah adiwiyata.

“Esensi dari banyaknya penghargaan adiwiyata yang berhasil kita raih adalah perubahan sikap dan perilaku, untuk lebih mencintai lingkungan hidup. Kita inisiasi dari lingkungan terkecil terlebih dahulu, yaitu sekolah.” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, murid-murid sekolah Menengah Pertama Negeri (SMP N) 2 Sragen mempersembahkan sebuah tarian berjudul Lestari Alamku. Filosofi di balik tari kontemporer ini adalah ajakan untuk selalu melestarikan kekayaan alam dengan menanam pohon sebagai upaya untuk mengatasi isu pemanasan global.

Siswa-siswi sekolah Menengah Atas Negeri (SMA N) 1 Sumberlawang turut menampilkan teater berjudul Gugur Gunung Sragen Asri.

Rangkaian acara ditutup dengan kolaborasi Kelompok Karawitan sekolah Dasar Negeri (SD N) Kroyo bersama Bupati Yuni membawakan lagu Perahu Layar, serta kolaborasi Band asal SMP N 1 Sragen dengan Kepala DLH dan Kepala Disdikbud menyanyikan lagu Cinderella dari Radja Band.

Berikut adalah daftar penerima penghargaan Adiwiyata Tahun 2024

Tingkat Mandiri
1.SMA N 1 Gemolong
2.SMP N 2 Ngrampal
3.SMP N 1 Tanon
4.SMP N 1 Kalijambe
5.SMP N 2 Gondang
Tingkat Nasional
6.MTS N 4 Sragen
7.SD Muhammadiyah Birrul Walidain
8.SDIT Az-Zahra
9.SD N 3 Celep
10.SD N Kroyo
11.SD N 1 Nglorog
12.SD N 1 Sragen
13.SD N 3 Sragen
14.SMA N 1 Sumberlawang
15.SMK N 1 Miri
16.SMP N 1 Gondang
17.SMP N 1 Kedawung
18.SMP N 1 Tangen
19.SMP N 3 Satu Atap Sambirejo
20.Tingkat Prov Jateng
21.SD N 1 Mlale
22.SMP N 1 Karangmalang
23.SMP N 1 Mondokan
24.SD N 1 Gabus
25.SD N 2 Plupuh
26.SMP N 2 Plupuh
27.SMP N 1 Sambungmacan
28.SMP N 3 Satu Atap Sumberlawang
29.SMP N 2 Tanon
Tingkat Kabupaten
30.SD N 1 Pilang
31.SD N 4 Jirapan
32.SD N Gemolong
33.SD N 1 Ngandul
34.SD N 1 Kedawung
35.SD N 1 Guworejo
36.SD N 1 Musuk
37.SD N 6 Gondang
38.SD N 3 Kedungupit
38.SD N 14 Sragen
39.SD N 2 Patihan
40.SD N 5 kebonromo
41.SD N 1 Padas
42.SD N 2 Bonagung
43.SD N 2 Kecik
44.SD N 2 Plumbon
45.SD N 4 Kedawung
46.SD N 2 Majenang
47.SD N 1 Slendro
48.SD N 1 Denanyar
49.SD N 1 Jenar
50.SMP N 3 Satu Atap Jenar
51.SMP N 2 Sumberlawang
52.SMP N 3 Gemolong
53.MTS N 3 Sragen

***

tags: #sekolah #sragen #penghargaan #adiwiyata tahun 2024

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI