Bantu Pencari Kerja, SMK Dr. Soetomo Cilacap Adakan Job Fair
Penjabat (Pj) Sekda Cilacap, Jarot Prasojo, menyoroti pentingnya job fair dalam mengatasi pengangguran.
Kamis, 21 November 2024 | 09:15 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Cilacap- SMK Dr. Soetomo Cilacap menggelar job fair untuk membantu pencari kerja, terutama lulusan SMK, mendapatkan akses ke peluang kerja. Mengusung tema “Jembatan Menuju Industri: Bangun Karir, Raih Impian”, acara itu berlangsung di halaman sekolah pada Rabu dan Kamis, 20-21 November 2024, dan dibuka oleh Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap, Jarot Prasojo.
Kepala Sekolah SMK Dr. Soetomo Cilacap, Eko Widodo, menjelaskan bahwa acara ini merupakan bagian dari program **SMK Pusat Keunggulan 2024** yang diinisiasi oleh Direktorat SMK Kementerian Pendidikan. job fair ini diharapkan menjadi jembatan bagi para siswa SMK di Cilacap, khususnya di bawah MKKS Kabupaten Cilacap, untuk meraih peluang karir.
BERITA TERKAIT:
Job Fair di USM Diikuti 40 Perusahaan, Upaya Menekan Angka Pengangguran
Rabu Mendatang, USM Gelar Job Fair yang Diikuti 40 Perusahaan
Job Fair di Kebumen, Bupati Lilis: Solusi Nyata Mengurangi Pengangguran
Pemkab Kebumen Gelar Job Fair 2025 untuk Kurangi Angka Pengangguran
HUT ke-38, SMAN 14 Adakan Job Fair
“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi siswa SMK Dr. Soetomo tetapi juga untuk SMK lain di Cilacap,” ujar Eko.
job fair kali ini diikuti oleh 25 peserta, terdiri dari 15 perusahaan industri dan sisanya pelaku UMKM. Tingginya antusiasme terlihat dari jumlah pelamar yang melebihi kebutuhan tenaga kerja.
“Hari ini kami membuka rekrutmen untuk D3 dan S1 sebanyak 55 posisi, sementara pendaftar sudah mencapai 87 orang. Besok untuk formasi lulusan SMK, kebutuhan tenaga kerja 85 orang, namun pelamar sudah tercatat 122,” ungkap Eko.
Selain rekrutmen kerja, LPK Shankara membuka pelatihan bahasa Jepang untuk 300 peserta sebagai persiapan magang di Jepang.
Perwakilan dari industri, Alvin Untadi dari PT Sinar Alum Sarana dan PT Koza Presisi Tangerang, menyatakan bahwa kerja sama mereka dengan SMK Dr. Soetomo telah berlangsung lama dan memberikan dampak positif.
“Kami sangat senang bisa terus bekerja sama dengan SMK Dr. Soetomo. Kami berbagi visi untuk menciptakan tenaga kerja yang kreatif dan mampu berkontribusi bagi industri nasional,” katanya.
Penjabat (Pj) Sekda Cilacap, Jarot Prasojo, menyoroti pentingnya job fair dalam mengatasi pengangguran. Berdasarkan data BPS 2023, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kabupaten Cilacap mencapai 8,74%, atau setara 91.510 orang. Sementara itu, jumlah pekerja migran asal Cilacap mencapai 7.315 orang, menjadikan daerah ini kantong PMI terbesar kedua di Jawa Tengah.
“job fair ini sangat strategis dalam mempertemukan pencari kerja dengan perusahaan. Informasi langsung dari perusahaan akan membantu pencari kerja menemukan peluang sesuai minat dan kompetensi mereka,” jelas Jarot.
Dina, lulusan Politeknik Negeri Cilacap, merasa terbantu dengan adanya acara ini. “Saya mendapatkan banyak informasi dan pengalaman baru. Semoga bisa diterima bekerja di salah satu perusahaan yang hadir di sini,” harapnya.
job fair SMK Dr. Soetomo Cilacap membuktikan pentingnya sinergi antara pendidikan dan industri dalam membuka peluang kerja. Melalui acara seperti ini, para pencari kerja dapat lebih mudah mengakses informasi, sementara perusahaan dapat menemukan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
***tags: #job fair #kabupaten cilacap #lulusan #pencari kerja
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Satu Orang Tewas dalam Kecelakaan di Jaksel
18 Juli 2025

Sebanyak 461 Pemuda di Indonesia Ikuti Program Magang ke Jepang
18 Juli 2025

Kanim Wonosobo Gelar Operasi Serentak TKA WIRAWASPADA, Ini Hasilnya
18 Juli 2025

Polisi Sita 351 Kontainer terkait Kasus Tambang Batu Bara Ilegal di IKN
18 Juli 2025

KPK Dampingi Agustina Gerak Cepat Benahi Internal Pemkot Semarang
18 Juli 2025

Bupati Paramitha Luncurkan Penyaluran CPP untuk Bantuan Pangan Beras Tahun 2025
18 Juli 2025

DPR RI Dorong Hasil Pertanian Lapas Perempuan Semarang Dikerjasamakan untuk MBG
18 Juli 2025

Seorang Mahasiswa Ditangkap Polisi terkait Kasus Curanmor
18 Juli 2025