Amalan-amalan Rasulullah SAW di Akhir Ramadan
Semoga kita bisa meraih keutamaan di akhir bulan Ramadan sehingga kita memasuki Hari Raya Idul Fitri dalam keadaan kembali suci. Semoga bermanfaat.
Senin, 10 Mei 2021 | 13:40 WIB - Trik
Penulis:
. Editor: Ririn
Bulan Ramadan tahun ini tinggal beberapa hari lagi selesai. Di akhir bulan suci ini, umat muslim dianjurkan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas mereka dalam beribadah kepada Allah SWT. Bahkan, Rasulullah SAW juga menyukai hari-hari terakhir bulan Ramadan. Sebagaimana diriwayatkan 'Aisyah radhiyallahu 'anha, ia berkata:
"Dahulu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersungguh-sungguh di 10 terakhir di bulan Ramadhan lebih dari pada bersungguh-sungguhnya beliau di hari-hari lainnya." (HR. Muslim dan Ahmad).
BERITA TERKAIT:
Aston Inn Pandanaran Semarang Sukses Gelar Nostalgic Ramadan
Selama Ramadan, Baznas Salurkan 50.000 Paket Bantuan ke 38 Provinsi di Indonesia
MUI Dorong Pemberian Sanksi Tegas Stasiun TV yang Lakukan Pelanggaran saat Ramadan
Maxim Beri Bantuan Sembako di Panti Asuhan Tarbiyatul Yatim Semarang
Giatkan Kamtib di Bulan Ramadan, Lapas Brebes Geledah Kamar Hunian Warga Binaan
Selain itu, Imam Al-Bukhari dan Imam Muslim juga meriwayatkan dari sahabat 'Aisyah Radhiyallahu 'Anha bahwasannya "dahulu Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam apabila telah masuk 10 terakhir beliau mengencangkan ikat pinggangnya, menghidupkan malam-malamnya dan membangunkan keluarganya." (HR. Bukhari dan Muslim).
Arti dari perkataan 'Aisyah Radhiyallahu 'Anha bahwasannya beliau "mengencangkan ikat pinggangnya" yaitu beliau bersungguh-sungguh dalam beribadah dan menjauhi istri-istrinya. Beliau tidak berhubungan badan dengan mereka di malam-malam sepuluh terakhir dan sibuk bermunajat kepada Allah SWT.
Sahabat KUSAKATACOM yang dirahmati oleh Allah SWT. Berkaitan dengan hal di atas, ada beberapa amalan yang dapat dilakukan agar kita bisa memaksimalakan ibadah kita di hari-hari terakhir bulan Ramadan
1. I'tikaf
Umat muslim di sunahkan untuk melakukan i'tikaf atau berdiam diri di masjid pada hari-hari terakhir bulan Ramadan. Hal tersebut agar kita lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Perlu diketahui bahwa i'tikaf merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan.
Hal ini sesuai dengan sabda Nabi SAW: "Sungguh saya beri'tikaf di di sepuluh hari awal Ramadhan untuk mencari malam kemuliaan, kemudian saya beri'tikaf di sepuluh hari pertengahan Ramadhan, kemudian Jibril mendatangiku dan memberitakan bahwa malam kemuliaan terdapat di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan. Barangsiapa yang ingin beri’tikaf, hendaklah dia beri'tikaf (untuk mencari malam tersebut)."
2. Tadarus Al Quran
Di hari-hari terakhir bulan Ramadan, kita dianjurkan untuk memperbanyak membaca atau tadarus Al Quran. Terlebih, 10 malam terakhir merupakan waktu turunnya Al Quran. Keutamaan membaca Al Quran ini disebutkan dalam hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abdullah Ibnu Mas'ud yang artinya:
"Abdullah ibn Mas'ud, Rasulullah SAW bersabda: Barang siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah (Al Quran), maka dia akan mendapat satu kebaikan. Satu kebaikan akan dilipatkan menjadi sepuluh semisalnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim satu huruf. Namun, alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf," (HR. At-Tirmidzi).
3. Dzikir
Amalan berikutnya yang dapat dilakukan di hari-hari terakhir bulan Ramadan yakni memperbanyak berdzikir kepada Allah SWT. Adapun, perintah Dzikir ini terdapat dalam beberapa surat, di antaranya adalah Surat Al Araf ayat 205 yang artinya:
"Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut) nama Allah dengan zikir yang sebanyak-banyaknya."
4. Memperbanyak Berdoa
Selain berdzikir, kita juga dianjurkan untuk memperbanyak berdoa kepada Allah SWT. Rasulullah SAW juga memerintah Ummul Mukminin Aisyah untuk berdoa di malam-malam itu. Aisyah berkata:
"Wahai Rasulullah, apa pendapatmu jika aku ketepatan mendapatkan malam lailatul qadar, apa yang harus aku ucapkan?", beliau menjawab: "Ucapkanlah, Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu anna" (Ya Allah, sesungguhnya Engkau maha pemaaf mencintai kemaafan, maka maafkanlah aku)." (HR. Ibnu Majah, yang dishahihkan oleh Al Albani).
5. Perbanyak Salat Malam
Rasulullah SAW menyebut shalat malam merupakan salat yang paling utama setelah shalat lima waktu (maktubah), seperti dalam sabdanya: "Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Muharram. Sebaik-baik shalat setelah shalat fardlu adalah shalat malam." (HR Muslim).
Sahabat KUASAKATACOM, itu tadi merupakan amalan-amalan yang dianjurkan untuk kita lakukan agar kita bisa meraih keutamaan di akhir bulan Ramadan sehingga kita memasuki Hari Raya Idul Fitri dalam keadaan kembali suci. Aamiin.
***tags: #ramadan #alquran #rasulullah saw #allah swt #masjid
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

BAZNAS Tekankan Transparansi dalam Pengelolaan Zakat
10 Juli 2025

62 Pelaku UMKM Jateng Ikuti Dekranasda Expo 2025, Transaksinya Tembus Rp452 Juta
10 Juli 2025

Wagub Jateng Lantik 183 Pejabat Fungsional, Minta Mereka Tekankan Integritas
10 Juli 2025

Warga Binaan Lapas Brebes Dibekali Pelatihan Pramuka
10 Juli 2025

Antisipasi Dampak Tarif Trump, Gubernur Jateng Siapkan Langkah Mitigasi
10 Juli 2025

Libur Sekolah, KAI Daop 5 Purwokerto Berangkatkan 288 Ribu Lebih Pelanggan
10 Juli 2025

Calon Siswa Sekolah Rakyat Mulai Jalani Cek Kesehatan
10 Juli 2025

Jateng Siap Jadi Tuan Rumah MTQ 2026, Taj Yasin Temui Menag
10 Juli 2025