Gejalanya Hampir Mirip, Ini Perbedaan Cacar Air dan Cacar Monyet
Penyakit cacar monyet hampir sama seperti cacar air.
Kamis, 04 Agustus 2022 | 17:56 WIB - Trik
Penulis:
. Editor: Wis
KASUS cacar monyet atau monkeypox belakangan telah menjadi perhatian penduduk seluruh dunia. Meski demikian, hingga saat ini belum ditemukan kasus positif cacar monyet.
Salah satu warga di Jawa Tengah yang memiliki gejala seperti cacar monyet masih berstatus sebagai suspek dan kini tengah menjalani perawatan di rumah sakit.
BERITA TERKAIT:
Mantan Direktur WHO Sikapi Maraknya Kasus Cacar Air dan Gondonga, Pemerintah harus Perhatikan Hal Ini
Kemenkes Terbitkan Surat Waspada Cacar Air dan Gondongan, Ada Apa?
Kemenkes Segera Terbitkan Surat Waspada Cacar Air dan Gondongan
Respon Kasus Cacar Air Massal di Tangsel, Kemenkes Segera Terbitkan SE
Gejalanya Hampir Mirip, Ini Perbedaan Cacar Air dan Cacar Monyet
Pasien tersebut akan menjalani pemeriksaan laboratorium PCR. Hal ini dilakukan untuk memastikan apakah penyakit yang diderita pasien tersebut disebabkan oleh virus cacar monyet atau bukan.
monkeypox sendiri merupakan infeksi yang disebabkan oleh orthopoxvirus dan bisa ditularkan dari hewan ke manusia. gejala yang muncul saat terinfeksi penyakit ini sama seperti cacar pada umumnya yaitu gejala flu, demam, sakit kepala, dan ruam. Lantas, apa yang membedakannya?
1. Bentuk dan waktu munculnya
Penyakit cacar monyet hampir sama seperti cacar air. Perbedaannya, adalah pada cacar air dibutuhkan waktu yang sangat singkat untuk beralih dari satu bentuk ke bentuk lainnya.
Ada yang keropeng, ada yang mulai kemasukan air, ada juga yang masih kusam dan merah.
2. Letak bintil yang muncul
Bintil pada monkeypox biasanya berada pada telapak tangan, sedangkan penyakit cacar air bintil tidak ada di telapak tangan.
3. Kelenjar bening terpengaruh
Pada monkeypox, kelenjar getah bening juga mengalami pembengkakan. Di sisi lain, untuk cacar air tidak ada pembengkakan di daerah yang terkena.
Hal ini seperti yang disebutkan oleh Juru Bicara Kemenkes RI, Muhammad Syahril bahwa pada penyakit cacar monyet, akan terjadi pembengkakan.
Pembengkakan bisa terjadi di selangkangan, lengan ketiak dan leher. Sementara pada penderita cacar air gejalanya tidak seperti itu dan tidak terjadi pembengkakan.
4. Lokasi cacar
Pada kasus cacar monyet yang ditemukan saat ini, lesi atau borok yang muncul itu terlokalisir. Di sisi lain, diketahui bahwa lesi cacar air menyebar tidak hanya di satu tempat tetapi juga di seluruh tubuh.
Kelainan kulit pada cacar air dimulai dari lesi yang mulanya muncul di wajah dan berakhir menyebar ke nyaris seluruh bagian tubuh. Kondisi ini tidak ditemukan pada pasien cacar monyet. Sementara pada penyakit cacar monyet, lesi yang muncul di punggung dan badan relatif sedikit.
5. Menginfeksi golongan tertentu
cacar monyet yang ditemukan sebelumnya dapat menginfeksi banyak kelompok umur, dari anak-anak hingga wanita hingga pria. Tapi sekarang kasus ditemukan pada populasi khusus.
cacar monyet atau monkeypox sendiri sudah ditetapkan sebagai keadaan darurat kesehatan global oleh Organisasi kesehatan dunia (WHO).
***tags: #cacar air #cacar monyet #monkeypox #perbedaan #gejala
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

USM Gelar EXPLOREaction 38th di CFD Semarang
23 Juni 2025

Tangkap Pengedar Narkoba di Tangerang, Polisi Sita 4 Kilogram Sabu
23 Juni 2025

Investasi di Jateng Meningkat, BPS Sebut PMA Naik 0,88 Persen
23 Juni 2025

KAI Daop 4 Semarang Napak Tilas Jejak Kereta Api di Kudus
23 Juni 2025

Kebakaran Landa Rumah di Penjaringan Jakut, Diduga akibat Kelebihan Arus Listrik
23 Juni 2025

Sejumlah Wilayah di Indonesia Berpotensi Diguyur Hujan Disertai Petir Hari Ini
23 Juni 2025

Ribuan Peserta Ikuti Dieng Caldera Race 2025, Dongkrak Perekonomian Daerah
23 Juni 2025

PPIH Arab Saudi Lakukan Pencarian Tiga Jemaah Belum Kembali ke Kloter
23 Juni 2025

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Korban Wisatawan Tenggelam di Pantai Pacitan
23 Juni 2025

Polisi Tangkap Ayah Tiri Pelaku Persetubuhan Anak di Bawah Umur
23 Juni 2025

Juventus vs Wydad AC: Si Nyonya Tua Menang Telak 4-1
23 Juni 2025