Sudah tahu? Kandungan Air Zamzam Tetap 'Utuh' Meski Dicampur Air Biasa
Banyak ilmuwan berpendapat bahwa campuran kandungan air Zamzam yang khas ini membuat air Zamzam lebih sehat.
Rabu, 12 Juli 2023 | 12:09 WIB - Trik
Penulis:
. Editor: Wis
air zamzam merupakan air suci yang berasal dari sebuah sumur di area Masjidil Haram, Makkah. Air yang muncul sejak 4.000 tahun lalu ini memiliki banyak sekali manfaat karena kandungan yang ada di dalamnya.
Penelitian dari Naeem dan Alsanussi pada 1983, menemukan 34 elemen yang terkandung pada air zamzam. kandungan kalsium (Ca), magnesium (Mg), sodium (Na), dan klorida (Cl) pada air ini lebih tinggi dari air biasa.
BERITA TERKAIT:
Alhamdulillah, Keluarga Jamaah Haji yang Wafat Tetap Dapat Air Zamzam
Jamaah Haji Dilarang Masukkan Air Zamzam dalam Koper Bagasi
Saat Pulang ke Tanah Air Jemaah Haji Dilarang Bawa Air Zamzam di Koper Bagasi
Alhamdulillah, Jemaah Haji Indonesia Disambut Air Zamzam Gratis Setiba di Jeddah
Sebanyak 90 Ribu Galon Air Zamzam Tambahan Dikirim ke Indonesia
Sementara elemen antimony (Sb), beryllium (Be), bismuth (Bi), bromine (Br), kobalt (Co), iodine (I), dan molybdenum (Mo) kurang dari 0,01 ppm. Hanya sedikit jejak kromium (Cr), mangaan (Mn), dan titanium (Ti) yang terdeteksi di air zamzam.
Penelitian menunjukkan karakteristik radiologis air zamzam yang dinyatakan sebagai seri 238U (uranium) (226Ra dan 214Bi), seri 232Th (thorium) (228Ra (radium), 228Ac (actinium), dan (titanium) 208Ti) dan juga dalam akumulasi hingga 40K (kalium) dan 137Cs (cesium).
Hasil studi hidrokimia pada air zamzam juga menunjukkan kalau air ini mengandung natrium klorida yang berasal dari meteoritik. Banyak ilmuwan berpendapat bahwa campuran kandungan air zamzam yang khas ini membuat air zamzam lebih sehat.
Berdasarkan penelitian, kualitas air zamzam pun tidak berubah setelah disimpan selama dua tahun. Peneliti membuktikan kalau mikroba tidak tumbuh pada air yang ada di sumur Zamzam.
Selain itu, air zamzam juga secara ilmiah bisa dicampur dengan air lain tanpa mengurangi kandungan zamzamnya. Hal ini disampaikan oleh Hasan Mahmud Abu Al-Faraj, Managing Director Zamazemah Company, perusahaan yang mengemas air zamzam dalam botol 330 ml untuk jemaah haji.
"Prof Yahya Hamza Koshak sudah melakukan penelitian, bahkan seribu botol besar (air mineral) dicampur dengan sedikit air zamzam ini, tetap kadarnya berubah menjadi air zamzam," ucap Hasan di Makkah, dikutip Rabu (12/7/2023).
Yahya Hamza Koshak adalah 'pakar air zamzam'. Selain meneliti bersama beberapa pakar dari negara lain, Yahya yang menduduki beberapa posisi penting di Kota Makkah, juga terlibat dalam pemugaran sumur zamzam. Dia menulis buku 'Zamzam: The Holy Water'. Yahya wafat dalam usia 80 tahun pada 2 Maret 2021.
"Jadi secara ilmiah, satu tetes air zamzam yang dicampurkan dengan air biasa, bisa sampai seribu liter. Jadi kalau seribu liter tinggal dikalikan saja berapa banyak yang setara dengan air zamzam tadi dengan air biasa," tuturnya.
Hasan bercerita, pada zaman dulu orang yang pulang haji membawa air zamzam menggunakan tempat kecil yang terbuat dari besi. Ketika jemaah sampai negaranya, air zamzam itu dicampur dengan air mineral.
"Menurut penelitian, apa yang dilakukan jemaah haji itu bagus dan benar karena tidak perlu membawa banyak air, tinggal dicampurkan ke dalam banyak air yang ada di rumah, tidak mengurangi keasliannya," kata Hasan Mahmud.
Hasan menyebut zamzam bermanfaat sebagai obat. Penelitian Prof Yahya Koshak menunjukkan unsur garam pada zamzam tinggi sehingga setiap air yang dicampur dengan zamzam, tidak mengubah kadarnya.
"Setiap air yang dicampuri dengan zamzam, langsung berubah jadi zamzam. Air teh, kopi dicampur zamzam, tidak berubah. (Secara unsur) tetap air zamzam," tegasnya.
tags: #air zamzam #kandungan #masjidil haram #manfaat #air mineral
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Stagnasi Gaji Pekerja di Indonesia Ancam Daya Beli dan Ekonomi
16 Maret 2025

Mbappe Cetak Dua Gol, Real Madrid Taklukkan Villarreal 2-1
16 Maret 2025

Gubernur Babel Gunakan Dana Pribadi untuk Rehab Rumah Dinas
16 Maret 2025

Satpol PP Wonosobo Lakukan Sidak Pertanyakan Ijin Pendirian Hotel
16 Maret 2025

Polisi Razia Penjualan Miras Ilegal-Oplosan di Semarang Barat dan Utara
16 Maret 2025

Peselancar Indonesia Rio Waida Lolos ke Babak 32 Besar WSL Portugal Pro
16 Maret 2025

Pasca Perampingan, Menag Dorong Optimalisasi Peran Kemenag
16 Maret 2025

Jelang Duel di Australia, Daud Yordan dan Kambosos "Perang Urat Saraf"
16 Maret 2025

Percepat Capaian Program, Pemprov Jateng Kolaborasi dengan 44 Perguruan Tinggi
16 Maret 2025

Kemenag Siapkan Anggaran Rp828 Miliar untuk Tunjangan Profesi Guru PAI
16 Maret 2025