Semarang Kerap Dilanda Banjir, Iswar Aminuddin Paparkan Cara Mengatasinya

Ia menyebutkan banjir yang terjadi di Kaligawe dan Genuk sudah dalam tahap penyelesaian.

Jumat, 22 November 2024 | 05:07 WIB - Pilwalkot Semarang
Penulis: - . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Semarang- Pasangan calon Walikota dan Wakil WaliKota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti dan Iswar Aminuddin hadir dalam Diskusi Publik "Menuju Semarang Emas" yang diselenggarakan oleh Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Semarang pada Kamis siang (21/11/2024).

Pasangan calon nomor urut 01 tersebut menjawab keluhan masyarakat soal bencana banjir rob yang acap kali melanda Kota Semarang saat musim penghujan tiba. Diketahui banjir sering kali melanda Kota Semarang terkhusus pada wilayah Semarang bagian Utara.

BERITA TERKAIT:
Agustin Iswar Raih 57,24 Persen di Pilwalkot Semarang, Tim Pemenangan: Alhamdulilah
Pleno Rekapitulasi Pilwalkot Semarang Alot, Ada Usulan PSU di TPS 13 Lamper Tengah
Faktor Keterpilihan Agustin-Iswar karena Program Kerja
Menangi Pilwalkot Semarang, Gus Huda Ajak Mbak Agustin dan Pendukungnya Sujud Syukur
Agustin-Iswar Menang Pilwalkot Semarang 2024, Mbak Agustin: Jangan Jumawa

Agustina mengatakan bahwa banjir merupakan bencana alam yang tidak bisa ditolak, namun bagaimana upaya untuk menghadapi banjir harus diperhatikan.

"banjir itu gejala alam yang tidak dapat dihindari, harus kita terima. Yang harus disiapkan bagaimana mengahadapi dan meminimalisasi dengan membaca symptoms (gejala/tanda-tanda) dan fenomena. Kemudian membuat upaya pencegahan untuk mengurangi dampak (banjir)" ucapnya.

Ia juga menambahkan bahwa pada tahun 2024 ini Kota Semarang mendapatkan bantuan pendanaan untuk pembangunan "Sea Belt" atau sabuk laut.

 

"Tahun ini Kota Semarang mendapatkan bantuan untuk pembangunan Sea Belt, jadi ada Sabuk Laut. Yang nanti kira kira akan mampu membuat kita mengurangi dampak banjir," ujarnya.

Disisi lain, Calon Wakil WaliKota Semarang, Iswar Aminuddin turut tanggapi fenomena tersebut. 

Ia menyebutkan banjir yang terjadi di Kaligawe dan Genuk sudah dalam tahap penyelesaian. Ia menambahkan banjir rob di Semarang akan dapat teratasi dengan selesainya pembangunan Tol Semarang-Demak.

"Kaitan dengan banjir, Kaligawe, genuk sudah dalam penyelesaian. Tol Semarang-Demak menjadi sebuah solusi," ungkapnya.

Iswar juga menambahkan akan dibangun kolam retensi seluas 250 hektar dengan kapasitas pompa 350.000 liter/detik. Ini nantinya menjadi solusi banjir di Kota Semarang dan solusi kekurangan air bersih pada musim kemarau kedepannya.

"Nanti (air hujan) tersimpan di kolam retensi 250 hektar yang mana kolam itu sendiri airnya kan digunakan sebagai air baku kebutuhan warga Kota Semarang. Jadi kedepan kita tidak akan ada lagi (istilah) tidak ada air bersih saat musim kemarau," tandasnya.

Ditulis oleh wartawan magang Asa Heka

***

tags: #pilwalkot #kota semarang #banjir #iswar aminuddin #agustina wilujeng

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI