Ulasan Jumbo: Petualangan Penuh Warna

Melibatkan lebih dari 400 kreator dalam proses produksinya, Jumbo menjadi bukti bahwa karya anak bangsa mampu bersaing di kancah animasi global.

Senin, 07 April 2025 | 13:13 WIB - Layar
Penulis: Ardiansyah . Editor: Wis

KUASAKATACOM, CIREBON- Industri animasi Indonesia kembali menunjukkan taringnya lewat film terbaru berjudul Jumbo, garapan Ryan Adriandhy bersama tim dari Visinema Studios. Dirilis bertepatan dengan libur Lebaran, film ini bukan hanya berhasil menghibur penonton anak-anak, tapi juga menyentuh perasaan penonton dewasa dengan cerita yang menyentuh dan visual memukau.

Melibatkan lebih dari 400 kreator dalam proses produksinya, Jumbo menjadi bukti bahwa karya anak bangsa mampu bersaing di kancah animasi global.

BERITA TERKAIT:
"Halabala: Mimpi Buruk Organik dari Kedalaman Hutan"
Ulasan Film: The Ritual – Drama Eksorsisme yang Kembali Terjebak Klise Lama
Ulasan Karate Kid: Legends – Aksi Seru dan Nostalgia yang Terasa Familiar
Review dan Sinopsis Holy Night: Demon Hunters, Aksi Muscular Melawan Kekuatan Iblis
Ulasan Film Costao: Drama Biografi yang Membumi dan Penuh Makna

Cerita Penuh Imajinasi dan Nilai Kehidupan

Jumbo berkisah tentang Don, seorang anak yang gemar membaca buku dongeng peninggalan orang tuanya. Kecintaannya pada cerita-cerita itu membawanya pada petualangan seru bersama teman-temannya di Kampung Seruni.

Namun, petualangan mereka bukan sekadar hiburan belaka. Film ini membalut kisahnya dengan nilai-nilai penting seperti persahabatan, keluarga, hingga makna kehilangan, membuat penontonnya ikut merenung dan tersentuh.

Skenario yang ditulis oleh Ryan Adriandhy dan Widya Arifianti pun dikemas dengan matang—transisinya mengalir dengan baik, dan setiap babak dibangun dengan keseimbangan emosi yang kuat. Ada tawa, haru, dan ketegangan yang menyatu dalam ritme cerita yang pas.

animasi Berkualitas Tinggi dan Visual yang Cerah

Secara visual, Jumbo menampilkan kualitas animasi yang tidak kalah dengan film-film animasi luar negeri. Setiap karakter dirancang penuh detail, mulai dari tekstur hingga ekspresi wajah yang hidup.

 

Warna-warna cerah yang digunakan menambah daya tarik visual, membuat film ini terlihat imajinatif namun tetap terasa hangat dan familiar.

Tim animasi di bawah arahan Ryan juga sukses membangun atmosfer yang selaras dengan emosi tiap adegan—menghidupkan latar dan menjadikan setiap momen terasa nyata.

Humor Segar dan Dialog yang Berima

Sebagai seorang komika, Ryan membawa keahliannya dalam meramu humor cerdas ke dalam film ini. Tak hanya lucu, dialog-dialog dalam Jumbo disusun dengan rima yang unik, menciptakan nuansa percakapan yang segar dan menyenangkan.

Lelucon dalam film ini pun terbungkus dengan cermat, menggunakan permainan kata dan referensi yang membuat penonton dari berbagai usia bisa menikmati jalan ceritanya.

Tak kalah penting, soundtrack juga menjadi elemen emosional yang kuat di film ini. Lagu "Selalu Ada di Nadimu" yang dibawakan oleh Bunga Citra Lestari sukses memperkuat adegan klimaks yang menyentuh.

Pengisi Suara yang Menghidupkan Cerita

Film ini menghadirkan pengisi suara dari sejumlah artis ternama. Nama-nama seperti Prince Poetiray, Yusuf Ozkan, dan Graciella Abigail memberikan sentuhan imut dan ceria pada karakter-karakter anak.

Sementara Ariel NOAH, Cinta Laura, dan Bunga Citra Lestari memberikan performa vokal yang membawa kedalaman emosional pada karakter dewasa yang mereka mainkan.

Sebagai film animasi Indonesia yang tayang di momen libur Lebaran, Jumbo adalah pilihan tontonan sempurna untuk keluarga. Sarat pesan moral, penuh warna, dan dikemas dengan kualitas yang membanggakan, film ini menegaskan bahwa animasi lokal layak untuk dibanggakan.

***

tags: #review film #jumbo #bcl #animasi

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI