Gowok Kamasutra Jawa”: Drama Erotis Berlatar Tradisi Jawa Era 50-an Siap Tayang Juni 2025

Gowok Kamasutra Jawa” mengangkat tradisi budaya Jawa pada era 1950-an hingga pertengahan 1960-an.

Rabu, 07 Mei 2025 | 22:03 WIB - Layar
Penulis: Ardiansyah . Editor: Wis

KUASAKATACOM, JAKARTA- Sutradara Hanung Bramantyo kembali hadir dengan film terbarunya berjudul Gowok Kamasutra Jawa, yang dijadwalkan tayang di bioskop mulai 5 Juni 2025. Film ini telah menarik perhatian sejak ditayangkan perdana di ajang bergengsi International Film Festival Rotterdam (IFFR) awal tahun ini. Dibintangi oleh Reza Rahadian dan Raihaanun, film ini diproduksi oleh MVP Pictures bersama produser veteran Raam Punjabi.

Gowok Kamasutra Jawa mengangkat tradisi budaya Jawa pada era 1950-an hingga pertengahan 1960-an. Pada masa itu, masyarakat memiliki kebiasaan unik: sebelum menikah, para laki-laki muda akan dikirim untuk belajar ilmu rumah tangga dan seksualitas kepada seorang perempuan yang disebut gowok. Dengan berpedoman pada naskah-naskah klasik seperti Centhini, Wulangreh, dan Nitimani, para gowok bertugas mengajarkan cara membina hubungan suami istri secara harmonis, termasuk dalam urusan ranjang.

BERITA TERKAIT:
Gowok Kamasutra Jawa”: Drama Erotis Berlatar Tradisi Jawa Era 50-an Siap Tayang Juni 2025

Namun, praktik ini kemudian dianggap kontroversial dan dilarang pasca peristiwa 1965, karena dinilai sebagai bentuk prostitusi terselubung. Film ini mengisahkan salah satu gowok yang terjebak dalam konflik batin saat jatuh cinta kepada murid laki-lakinya—sebuah kisah cinta terlarang yang mempertaruhkan rasa, martabat, dan nilai budaya.

 

Selain menampilkan Reza Rahadian dan Raihaanun, film ini juga diperkuat oleh deretan aktor dan aktris ternama, seperti Lola Amaria, Devano Danendra, Nayla Purnama, Ali Fikry, Donny Damara, hingga Slamet Rahardjo dan Djenar Maesa Ayu.

Dengan kemasan sinematik yang kaya budaya dan tema berani, Gowok Kamasutra Jawa ditujukan untuk penonton dewasa usia 17 tahun ke atas, serta menghadirkan pengalaman menonton yang tak hanya menggugah rasa, tapi juga membuka ruang refleksi atas warisan budaya yang sempat terhapus oleh sejarah.

***

tags: #gowok kamasutra jawa #sinopsis #kontroversial

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI