Tak Hanya Putri Marino dan Dian Sastrowardoyo, Ini Deretan Bintang di 'Gadis Kretek'

NOVEL Gadis Kretek karya penulis Ratih Kumala resmi akan diadaptasi menjadi sebuah serial dengan judul serupa yang digarap Netflix Indonesia. Serial ini tak hanya dibintangi Dian Sastrowardoyo dan Putri Marino, tetapi juga aktor dan aktris ternama lainnya.

Kabar penggarapan serial tersebut mencuat setelah beredar foto di mana Dian Sastrowardoyo dan Putri Marino tampak memegang naskah bertuliskan 'Gadis Kretek' dengan logo Netflix di pojok sampulnya.

BERITA TERKAIT:
Mengenal Dasiyah alias Jeng Yah, 'Gadis Kretek' dengan Kisah Cinta yang Tragis  
Diadaptasi dari Novel hingga Jadi Film Serial Gadis Kretek, Penulis Terinspirasi Bisnis Keluarganya
Suka Serial Gadis Kretek? Ini Tiga Rekomendasi Film Serupa tentang Kisah Cinta Berlatar Sejarah
Serial Gadis Kretek Jadi Topik Hangat, Simak Sinopsis dari Sejarah Rokok Berbalut Romansa
Jumlah Kunjungan di Museum Kretek di Kudus Naik Drastis Usai Penayangan Serial 'Gadis Kretek'

Sejumlah akun ulasan film mulai membocorkan deretan aktor dan aktris ternama yang terlibat dalam serial Netflix pertama Indonesia itu. 

Serial garapan sutradara Kamila Andini itu menggaet aktor dan aktris papan atas seperti, Dian Sastrowardoyo, Putri Marino, Ibnu Jamil, Tissa Biani, Winky Wiryawan, Sheila Dara Aisha, Ario Bayu, Ine Febryanti dan Arya Saloka.

Tagar Gadis Kretek juga menjadi tranding topic di Twitter sejak hari Rabu (13/7/2022) kemarin. Banyak warganet mengaku tak sabar menantikan serial bertabur bintang tersebut.

"wah pemainya keren, semoga sutradanya bisa bawain ceritanya dengan keren juga," tulis akun @hinumaaa

"Dian Sastro, Putri Marino, Tissa Biani, Sheila Dara gila ini akting cast" nya keren semua sih," ungkap pemilik akun @wkwkckck_

"Dian Sastro, Putri Marino, Ine Febriyanti, Sheila Dara, Ario Bayu, ahh semuanya deh keren-keren. Baca Novelnya aja udah diulang berapa kali ga bosen2, can't wait," komentar akun @silverqueeen19.

Untuk diketahui, Gadis Kretek sendiri merupakan novel karya Ratih Kumala. Karya sastra ini masuk ke dalam 10 besar Kusala Sastra Khatulistiwa 2012. Sebuah ajang penghargaan bidang sastra tahunan yang prestisius, dan telah diinisiasi sejak tahun 2001.

Secara garis besar, kisah ini bercerita tentang pemilik bisnis rokok kretek yang meminta ketiga anaknya untuk mencari pacar lamanya. Dalam proses pencarian itu, ditemukan berbagai rahasia tentang bisnis keluarga mereka.