Merek Citayam Fashion Week Jadi Rebutan Baim Wong dan Aditya Nugraha, Siapa yang Menang?
Citayam Fashion Week merupakan tiruan Paris Fashion Week yang menjadikan jalanan sebagai ajang pameran busana.
Senin, 25 Juli 2022 | 11:01 WIB - Pentas
Penulis:
. Editor: Wis
BAIM Wong melalui perusahaan Tiger Wong Entertainment mencoba mendaftarkan merek Citayam Fashion Week di Kementerian Hukum dan HAM. Tak ketinggalan, influencer indigo Aditya Nugraha juga tak mau ketinggalan. Lalu, siapakah yang berhak mendapatkan merek Citayam Fashion Week?
Belakangan, Citayam Fashion Week memang menjadi sorotan publik. Sejumlah publik figur pun tak ketinggalan untuk tampil berlenggak-lenggok dalam ajang pagelaran busana besutan Bonge dkk tersebut.
BERITA TERKAIT:
Latah Tren Citayam Fashion Week, Anak Muda di Kudus Lenggak-lenggok di Zebra Cross
Tak Mau Kalah! Ridwan Kamil Gagas Braga Fashion Week, Netizen Ramai-ramai Protes
Begini Penjelasan Kemenkumham Terkait Merek “Citayam Fashion Week”
Minta Maaf, Baim Wong Batal Patenkan Citayam Fashion Week
Bukan untuk Fashion Show, Cinta Laura Turun ke Citayam Fashion Week untuk Bersihkan Sampah
Beberapa publik figur yang sempat tampil di Citayam Fashion Week seperti Gubernur DKI Anies Baswedan, Gubernur Jabar Ridwan Kamil, hingga Paula Verhoeven, istri Baim Wong.
Tak lama setelah istrinya tampil di Citayam Fashion Week, Baim Wong melalui perusahaan Tiger Wong Entertainment mencoba mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) menggunakan merek "Citayam Fashion Week", di Kementerian Hukum dan HAM.
Tak ketinggilan, Influencer Indigo, Aditya Nugraha juga ingin mendapatkan merek Citayam Fashion Week. Lalu, siapa yang akan berhak mendapatkan merek Citayam Fashion Week?
Koordinator Humas Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM Irma Mariana mengatakan, proses untuk mengantongi merek Citayam Fashion Week tersebut membutuhkan proses lama serta dilihat juga dari persyaratan yang harus dipenuhi pengaju.
"Tidak masalah mau ada sepuluh orang yang ingin mendaftarkan dengan nama merek yang sama. Tapi nanti balik lagi dilihat kelengkapan syarat-syaratnya oleh pemeriksa merek. Nanti yang dapat merek bisa salah satu atau malah dua-duanya enggak dapat, itu tergantung hasil pemeriksaan," kata Irma saat dihubungi wartawan, Minggu (24/7/2022).
Lebih lanjut kata Irma, DJKI Kemenkumham akan melakukan pemeriksaan formalitas pada permohonan merek Citayam Fashion Week yang diajukan. Apabila syaratnya lengkap, maka hasil pemegang merek Citayam Fashion Week akan diumumkan dalam waktu 2 bulan.
Jika tak ada keberatan, Kemenkumham akan melakukan pemeriksaan substantif dalam waktu 150 hari kerja dan jika disetujui akan didaftarkan untuk kemudian mendapatkan sertifikat.
"Tapi kalau ada masyarakat yang merasa keberatan dengan nama tersebut, maka bisa saja itu dibatalkan," jelasnya.
Perebutan merek Citayam Fashion Week oleh Baim Wong dan Aditya Nugraha ini menandakan bahwa, upaya menghargai hasil cipta dan kekayaan intelektual di Indonesia masih rendah. Pasalnya, dua pihak yang memperebutkan merek Citayam Fashion Week bukanlah penemu aslinya.
Untuk diketahui, Citayam Fashion Week merupakan tiruan Paris Fashion Week yang menjadikan jalanan sebagai ajang pameran busana. Jika Paris Fashion Week diikuti oleh desainer kondang, Citayam Fashion Week awalnya dimulai olah anak-anak muda yang nongkrong di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat.
Anak-anak muda tersebut banyak yang berasal dari Citayam, Depok. Oleh karena itu, ajang pameran busana jalanan itu bernama Citayam Fashion Week.
Selain dari Citayam, anak-anak muda yang unjuk gigi di Citayam Fashion Week juga banyak berasal dari Bojonggede, Depok. Alhasil, kawasan SCBD yang dulu terkenal dengan singkatan Sudirman Central Business District pun berubah menjadi Sudirman Citayam Bojonggede Depok.
Lokasi Citayam Fashion Week yang berada di kawasan Dukuh Atas, Jakarta memang strategis bagi warga Citayam, Depok dan Bojonggede karena bisa diakses dengan mudah menggunakan KRL.
***tags: #citayam fashion week #baim wong #aditya nugraha #paula verhoeven #kementerian hukum dan ham
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Kami Menagih Uang Hasil Pemotongan Anggaran Belanja Negara
24 Mei 2025

Polisi Tangkap Dua Pria terkait Pengeroyokan di Mijen Semarang
24 Mei 2025

Bank Jateng Kukuhkan 7 Duta Literasi Keuangan
24 Mei 2025

Napi di Lapas Semarang Dilatih Penanganan Kegawatdaruratan
24 Mei 2025

Nekat Edarkan Ekstasi, Seorang Pemuda Ditangkap Polisi di Penjaringan
24 Mei 2025

Lapas Semarang Berikan Bantuan untuk Keluarga Napi
24 Mei 2025

Menag Tegaskan Pentingnya Kerukunan Umat Bergama
24 Mei 2025