Kronologi Gitar Akustik Puluhan Juta Milik Vokalis Soegi Bornean Rusak di Bagasi saat Naik Batik Air
Dalam unggahan tersebut, Fanny juga menyertakan video serta beberapa foto yang menampilkan kondisi gitar akustik yang rusak.
Sabtu, 23 September 2023 | 10:47 WIB - Pentas
Penulis:
. Editor: Wis
Band Soegi Bornean belum lama ini mengalami hal tak menyenangkan saat melakukan perjalanan udara dengan maskapai penerbangan Batik Air. Adalah sang vokalis, Fanny Soegi, yang mengungkapkan bahwa gitar akustik berharga puluhan juta miliknya rusak di dalam bagasi maskapai penerbangan tersebut.
Hal tersebut pertama kali diketahui melalui cuitan Fanny Soegi di akun pribadi X (Twitter) miliknya. Dalam cuitan tersebut, ia mengeluhkan buruknya perlakuan Batik Air terhadap barang bawaan penumpang. Padahal, gitar akustik tersebut sudah dilindungi plastik bubble.
BERITA TERKAIT:
Padahal Royalti Lagunya Ratusan Juta tapi Penciptanya Hidup Susah, Ini Sosok Dhimas Tirta
Klarifikasi Band Soegi Bornean Usai Dituding Serakah soal Royalti
Fanny Soegi: Royalti Setengah Milyar tapi Pencipta Lagu Asmalibrasi Pinjam Uang untuk Sekolah Anak, Rumah Ngontrak
Terungkap Borok Band Soegi Bornean, Fanny Soegi Sebut Serakah soal Royalti
Kronologi Gitar Akustik Puluhan Juta Milik Vokalis Soegi Bornean Rusak di Bagasi saat Naik Batik Air
"RIP Taylor 314, mau bilang "sudah nggak heran", tapi ya kesel juga ya @lionairgroup. Sudah di-wrap & diberi sticker "fragile", tapi sepertinya kebiasaan banting membanting dengan keras lebih menyenangkan. Mau sampai kapan bikin ketar-ketir?," kata Fanny Soegiharto atau Fanny Soegi, dikutip Sabtu (23/9/2023).
"@liongroup @batikair gmn ini? Apa tidak bisa sedikit lebih memberi perhatian untuk kami para musisi," kata dia.
"Sebenarnya sudah curiga box mixer aja sampe kebuka gini. @lionairgroup @batikair mbok ya o buat program memberi rasa aman nyaman musisi," dia menambahkan.
Dalam unggahan tersebut, Fanny juga menyertakan video serta beberapa foto yang menampilkan kondisi gitar akustik yang rusak.
Keluhan tersebut kini telah ditanggapi oleh pihak Batik Air. Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro, mengungkapkan permintaan maaf dari pihaknya kepada vokalis Soegi Bornean tersebut.
"Batik Air menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang disampaikan oleh salah satu tamu (sebutan penumpang) melalui media sosial mengenai kondisi bagasi yang kurang baik saat diterima," kata Danang dalam keterangannya, dikutip Sabtu (23/9).
Dia menjelaskan, pada hari Senin, 18 September 2023, Fanny Soegi mengikuti penerbangan dengan rute Bandara Fatmawati Soekarno, Bengkulu (BKS), transit di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang (CGK), menuju tujuan akhir Bandar Udara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah (SRG).
Danang menjelaskan petugas layanan penanganan bagasi (lost and found) Batik Air mengaku, tidak ada laporan terkait yang dialami Fanny Soegi Bornean. Namun, Danang menjelaskan bahwa pihak Batik Air sedang berupaya mengumpulkan data dan informasi, termasuk rekaman CCTV, terkait penanganan gitar Fanny Soegi selama di bagasi.
"Upaya ini dilakukan agar dapat lebih memahami bentuk ketidaknyamanan yang dihadapi oleh tamu dimaksud. Batik Air akan mengambil tindakan yang sesuai berdasarkan rekomendasi atau referensi yang akan diperoleh dari hasil penyelidikan ini," ujar Danang.
Dia memastikan, langkah-langkah perbaikan akan diimplementasikan secara tepat, guna meningkatkan kualitas pelayanan kepada tamu. Batik Air akan selalu menghargai setiap masukan dari para tamu, karena hal ini akan membantu Batik Air untuk terus berkembang.
Danang juga membahas soal ganti rugi barang yang rusak, yang merujuk pada aturan penerbangan.
"Proses penggantian terkait bagasi akan dilakukan mengikuti (menurut) regulasi penerbangan yang berlaku," ujarnya.
***tags: #soegi bornean #fanny #batik air #gitar #kronologi
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
35 Kontingen Sudah Hadir di Solo Raya, Siap Bertanding untuk Peparnas XVII
05 Oktober 2024
Musim Hujan Tiba, Warga Muktiharjo Kidul Percaya Iswar Mampu Mengatasi Banjir
05 Oktober 2024
Bapenda Jateng Tingkatkan Realisasi Pajak Lewat Program Sengkuyung
05 Oktober 2024
Jual Anak Kandung Rp15 Juta, Seorang Pria Ditangkap Polisi
05 Oktober 2024
Hendi Tanggapi Jateng Jadi Wilayah PHK Terbanyak Sepanjang Tahun 2024
05 Oktober 2024
Kalah Elektabilitas, Paslon Andika-Hendi Tetap Optimis Pertahankan Kandang Banteng
05 Oktober 2024
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Tinggi Letusan Mencapai 500 Meter
05 Oktober 2024
Sukabumi Dilanda 24 Kejadian Bencana selama September 2024
05 Oktober 2024
Kapolri Pastikan Selalu Bersinergi dengan TNI dalam Setiap Tugas
05 Oktober 2024
Dirjen Imigrasi Apresiasi Layanan Paspor Simpatik Spektakuler Kemenkumham Jateng
05 Oktober 2024
Tambah Satu Lagi, Jumlah Korban Pencabulan terhadap Santriwati di Bekasi Jadi Lima Orang
05 Oktober 2024