Film "Dua Hati Biru", Angga dan Nurra Akui Sulitnya Adegan Pertengkaran Rumah Tangga serta Peran Ibu

Nurra Datau mengungkapkan rasa pelik memerankan seorang ibu

Senin, 22 April 2024 | 18:55 WIB - Layar
Penulis: Holy . Editor: Surya

Film Dua Hati Biru resmi hadir di bioskop Indonesia. Film ini menceritakan dinamika hidup berkeluarga yang terdiri dari bapak, ibu dan anak. 

Film ini mengisagkan seorang bapak Angga Yunanda (pemeran Bima) sebagai bapak, Aisha Nurra Datau (pemeran Dara) sebagai ibu dan Farrel Farisqy (pemeran Adam) sebagai anak. 

BERITA TERKAIT:
Film "Dua Hati Biru", Angga dan Nurra Akui Sulitnya Adegan Pertengkaran Rumah Tangga serta Peran Ibu

Film ini bercerita seorang wanita yang hamil di luar nikah. Anak tersebut dibesarkan oleh kakek nenek dan bapaknya karena sang ibu bekerja di luar negeri. Ketika sang ibu kembali ke Indonesia, Adam telah berusia 4 tahun. 

Kehidupan rumah tangga Dara dan Bima semakin diuji ketika keduanya berusaha mengambil alih hak asuh anak dan berpindah rumah. 

Nurra Datau mengungkapkan rasa pelik memerankan seorang ibu. 

"Menjadi ibu bagaimana itu prosesnya lebih pelik. Aku belajar sekitar 20 hari, belajar menjadi ibu muda," kata Nurra, di Bioskop XXI DP Mall, Semarang, Minggu (21/4). 

 

Sosok Dara yang ia perankan pun agak sedikit berbeda dari sebelumnya. Sebelumnya, Dara merupakan anak SMA, namun kini ia harus menjadi seorang ibu. 

"Berbeda (sosok Dara) karena sudah empat tahun berevolusi di Korea," jelasnya. 

Angga Yunanda, pemeran Bima dalam Film Dua Hati Biru, mengungkapkan sulitnya melakukan adegan pertengkaran rumah tangga dengan Aisha Nurra Datau yang berperan sebagai Dara dalam Film Dua Hati Biru. Nurra Datau menggantikan peran Adhisty Zara pada Film sebelumnya, Dua Garis Biru. 

Angga mengaku, setiap adegan dalam Film Dua Hati Biru sangat menantang. Menurutnya, adegan cukup panjang dan perlu kerjasama dengan tim yaitu adegan pertengkaran. Menurutnya, adegan pertengkaran cukup sulit. 

"Scene panjang, emosional, perlu kerjasama dengan tim teknis, itu sceen berantem antara Bima dan Dara. Itu long take, bisa dibilang memakan wakru latihan. Paling sulit, sangat challenging," terang dia. 

Adegan pertengkaran, lanjut Angga, menjadi salah satu adegan yang menjadi golden scene dalam Film Dua Hati Biru

Dia mengaku belajar banyak dengan sutradara maupun orang di sekelilingnya. Ternyata, cukup sulit dan rumit memerankan sebagai sosok suami dan bapak. 

"Pribadi belum punya pengalaman bagaimana jadi suami, bapak rumah tangga, bagaimana hidup berkeluarga. Cukup sulit dan rumit, namun, kita punya director yang sudah bekeluarga, belajar dari mereka," ucapnya. 

***

tags: #dua hati biru #film

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI