Tak Patah Semangat dan Terus Berlatih, Jadi Kunci Amel Raih Cita-Cita Anggota SAR
Tahun 2022 Amel diterima menjadi anggota SAR.
Sabtu, 20 Mei 2023 | 20:15 WIB - Sosok
Penulis:
. Editor: Wis
SETIAP orang memiliki cerita masing-masing dalam menggapai cita-cita. "Kerikil' suka duka, pahit manis pasti muncul.
Begitu juga yang dialami Suci Amalia. Gadis yang akrab disapa Amel ini sejak SMA bercita-cita menjadi Anggota Search and Rescue (SAR Nasional). Dia mengaku sempat gagal dua kali mendaftar menjadi anggota SAR.
BERITA TERKAIT:
Helikopter TNI AD Jatuh di Bandung, Begini Kondisi Penumpang
Dana Study Tour Rp400 Juta Diduga Dibawa Kabur Agen Travel, Siswa SMAN 21 Bandung Gagal ke Yogyakarta
Tak Patah Semangat dan Terus Berlatih, Jadi Kunci Amel Raih Cita-Cita Anggota SAR
Viral Pedagang Baju Thrifting di Pasar Cimol Bandung Todongkan Sajam ke Pembeli, Polisi Turun Tangan
Ludahi Imam Masjid, Begini Kondisi Bule Australia usai Ditangkap Polisi
Amel bercerita bahwa ia lulus dari SMA Negeri 3 Ciamis pada 2017 lalu. Selama bersekolah, dia tak membayar biaya apapun karena prestasinya di cabang olahraga panjat tebing.
"Pasca lulus, saya sempat bekerja sebagai Pusat Pengendali Operasi BPBD Ciamis," kata Gadis kelahiran Bandung 30 Maret 1999 itu.
Saat itu dirinya belum berstatus PNS. Masih di tahun 2017, dia mendaftarkan diri menjadi anggota Badan SAR Nasional Bandung. Namun saat itu dia gagal.
"Waktu itu saya gagal karena tes renang. Karena itu sistem gugur, ya sudah tidak lanjut," ucapnya.
Gagal di 2017, tak membuatnya patah semangat. Pasca gagal dia berusaha memperbaiki diri dengan berlatih renang dan melengkapi segala kisi-kisi tes Anggota SAR.
2019 dia kembali mendaftar menjadi anggota SAR Bandung. Saat itu, dia merasa optimis bisa melalui semua ujian dengan baik. Namun, lagi-lagi kegagalan menimpa dirinya.
"Saya waktu itu merasa sudah maksimal karena sudah latihan fisik dan belajar. Tapi ternyata belum rezeki saya lagi," beber dia.
Dia mengaku telah melewati berbagai ujian namun tak lolos. Saat pengumuman dia tak terlalu ambil pusing sebab ketika itu dia membantu tanggap darurat bencana di Banjarsari, Ciamis.
"Waktu tanggap darurat, saya berpikirnya yasudahlah kalau enggak lolos. Tapi begitu selesai tugas tanggap darurat saya jadi kepikiran kok ndak lolos," kenangnya.
Dia mengaku sangat ingin menjadi ASN Anggota SAR karena misi kemanusiaan. Karena niatnya menjadi ASN SAR tak pernah pudar, ia selalu setia menanti rekrutmen SAR.
Hingga akhirnya 2021 SAR kembali membuka rekrutmen. Dia kembali mendaftar. Berbagai proses dilaluinya hingga akhirnya di 2022 ia diterima menjadi anggota SAR dan ditugaskan di Kantor SAR Cilacap.
"Saat ketiga kali daftar, saya memperbaiki apa yang sekiranya menjadi kekurangan dalam pendaftaran kesatu dan kedua. Terus belajar dan berlatih fisik hingga akhirnya 2022 menjadi tahun keberuntungan," tandasnya.orang memiliki cerita masing-masing dalam menggapai cita-cita. "Kerikil' Suka duka, pahit manis pasti muncul.
Begitu juga yang dialami Suci Amalia. Gadis yang akrab disapa Amel ini sejak SMA bercita-cita menjadi Anggota Search and Rescue (SAR Nasional). Dia mengaku sempat gagal dua kali mendaftar menjadi anggota SAR.
Amel bercerita bahwa ia lulus dari SMA Negeri 3 Ciamis pada 2017 lalu. Selama bersekolah, dia tak membayar biaya apapun karena prestasinya di cabang olahraga panjat tebing.
"Pasca lulus, saya sempat bekerja sebagai Pusat Pengendali Operask BPBD Cilacap," kata Gadis kelahiran Bandung 30 Maret 1999 itu.
Saat itu dirinya belum berstatus PNS. Selang satu tahun, tepatnya 2018 dia mendaftarkan diri menjadi anggota Badan SAR Nasional Bandung. Namun saat itu dia gagal.
"Waktu itu saya gagal karena tes renang. Karena itu sistem gugur, ya sudah tidak lanjut," ucapnya.
Gagal di 2018, tak membuatnya patah semangat. Pasca gagal dia berusaha memperbaiki diri dengan berlatih renang dan melengkapi segala kisi-kisi tes Anggota SAR.
2019 dia kembali mendaftar menjadi anggota SAR Bandung. Saat itu, dia merasa optimis bisa melalui semua ujian dengan baik. Namun, lagi-lagi kegagalan menimpa dirinya.
"Saya waktu itu merasa sudah maksimal karena sudah latihan fisik dan belajar. Tapi ternyata belum rezeki saya lagi," beber dia.
Dia mengaku telah melewati berbagai ujian namun tak lolos. Saat pengumuman dia tak terlalu ambil pusing sebab ketika itu dia membantu tanggap darurat bencana di Banjarsari, Ciamis.
"Waktu tanggap darurat, saya berpikirnya yasudahlah kalau enggak lolos. Tapi begitu selesai tugas tanggap darurat saya jadi kepikiran kok ndak lolos," kenangnya.
Dia mengaku sangat ingin menjadi ASN Anggota SAR karena misi kemanusiaan. Karena niatnya menjadi ASN SAR tak pernah pudar, ia selalu setia menanti rekrutmen SAR.
Hingga akhirnya 2021 SAR kembali membuka rekrutmen. Dia kembali mendaftar. Berbagai proses dilaluinya hingga akhirnya di 2022 ia diterima menjadi anggota SAR dan ditugaskan di Kantor SAR Cilacap.
"Saat ketiga kali daftar, saya memperbaiki apa yang sekiranya menjadi kekurangan dalam pendaftaran kesatu dan kedua. Terus belajar dan berlatih fisik hingga akhirnya 2022 menjadi tahun keberuntungan," tandasnya.
***tags: #bandung #kantor sar cilacap
Email: redaksi@kuasakata.com
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Kedapatan Bawa Pistol Airsoft Gun, Empat Pemuda di Depok Dibekuk Polisi
30 Mei 2023

Kemenag Ingatkan Katering Makkah agar Tepat Waktu Distribusikan Makanan
30 Mei 2023

Ribuan Warga Antusias Saksikan Karnaval Pembangunan Bangga Sragen
30 Mei 2023

Embarkasi Solo Pulangkan Satu Calon Jemaah Haji, Ini Alasannya
30 Mei 2023

Bupati Khadziq Berharap Anak-anak Miliki Karakter Temanggungan
29 Mei 2023

DVY Suarakan Keseimbangan di EP Perdana “Same As You”
29 Mei 2023

PSS Lakukan TC di Kaliurang
29 Mei 2023

Moro Soetta Jadi Tongkrongan Baru Anak Muda Kebumen
29 Mei 2023

Pemkab Temanggung Lepas Jemaah Haji Kloter 18
29 Mei 2023