Wacana Pemekaran Wilayah Jateng, Luthfi Tegaskan Belum Ada Pembahasan Serius

Ia juga menekankan bahwa provinsi Jawa Tengah belum membahas secara formal rencana pemekaran meski wacana tersebut terus mencuat di publik

Senin, 28 April 2025 | 19:52 WIB - Berita
Penulis: Hafifah Nurchasanah . Editor: Rahardian

Ramai beredar wacana pemekaran wilayah Jawa Tengah menjadi empat provinsi baru, termasuk Daerah Istimewa Surakarta (DIS)

Namun, Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi menegaskan hingga saat ini tidak ada rencana atau pembahasan terkait gagasan tersebut

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi menyatakan bahwa pemekaran wilayah merupakan wewenang pemerintah pusat bukan pemerintah provinsi. Hal itu disampaikan saat ditemui di bandara Ahmad Yani Semarang pada penetapan bandara internasional

Ia juga menekankan bahwa provinsi Jawa Tengah belum membahas secara formal rencana pemekaran meski wacana tersebut terus mencuat di publik

 

Adapun rancangan 4 provinsi baru, diantaranya DIS/ Muria Raya, dan Banyumas

Sebelumnya beredar proposal pemekaran Jawa Tengah menjadi provinsi Jawa Tengah meliputi Semarang, Magelang, Pekalongan, Demak, Kendal, dan sekitarnya. Kemudian daerah Istimewa Surakarta mencakup Solo, Boyolali, Klaten, Sragen, Sukoharjo, dan Wonogiri

Lalu provinsi Muria Raya meliputi Kudus, Jepara, Pati, Grobogan, Rembang, dan Blora. Sementara provinsi Banyumas meliputi Banyumas,  Cilacap, Tegal, Purwokerto hingga Kebumen

Namun, wacana tersebut memicu beragam tanggapan. Sejumlah pihak menilai pemekaran wilayah bisa mempercepat pembangunan sementara yang lain khawatir akan menimbulkan ego kedaerahan dan beban anggaran yang baru

Luthfi menegaskan jika nantinya ada kajian resmi dari pemerintah pusat pihaknya siap memberikan masukan

***

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI