Ketua MPR Bambang Soesatyo bersama Ketua DPR puan Maharani dan Kepala BIN Jenderal (Pol) Budi Gunawan, melakukan foto bersama seusai menerima Brevet,
Bamsoet Terima Brevet Warga Kehormatan BIN
Karenanya SDM intelijen harus kuat, dengan mengedepankan asas profesional, kerahasiaan, kompartementasi, koordinatif, dan integratif.
Rabu, 09 September 2020 | 21:09 WIB - Didaktika
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Bogor- Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bersama Ketua DPR RI Puan Maharani menerima penghargaan brevet warga kehormatan dari Badan Intelijen Negara (BIN), yang disematkan secara langsung oleh Kepala BIN Jenderal (Pol) Budi Gunawan.
Sebelumnya, pada Juli 2018 Bamsoet juga mendapatkan brevet warga kehormatan dari TNI Angkatan Laut (AL).
"Menjadi warga kehormatan di dua institusi resmi negara, BIN dan TNI AL, merupakan amanah besar yang harus dijaga. Sekaligus menjadi tambahan motivasi untuk berbuat lebih baik lagi untuk bangsa dan negara," kata Bamsoet usai menerima Brevet Warga Kehormatan BIN, di acara Inaugurasi Peningkatan Statuta Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) dan Peresmian Patung Bung Karno di STIN, Sentul Bogor, Rabu (9/9/20).
Menjadi warga kehormatan, lanjut Bambang, bukanlah sekadar prestasi, melainkan terdapat tanggungjawab yang perlu dijaga. Khususnya dalam menjaga tindak tanduk, sikap, serta perilaku, agar bisa menjadi contoh bagi masyarakat.
Bamsoet meyakini peningkatan statuta akan sejalan dengan peningkatan hasil peserta didik STIN, sebagai salah satu penyedia sumber daya manusia berkualitas yang memiliki kemampuan akademik dan keahlian profesional di bidang intelijen.
Terlebih di era post-truth sekarang ini, menuntutnya kinerja intelijen yang lebih melek teknologi, lebih teliti dalam mengamati, serta lebih akurat dalam menganalisa. Bamsoet meyakini, STIN- BIN di bawah kepemimpinan Jend Pol Purn Prof DR Budi Gunawan akan berkembang menjadi sekolah intelejen berkelas internasional dengan kemampuan setara dengan sekolah-sekolah intelejen terkenal di dunia.
"Tentu saja dengan tidak melupakan peran intelijen konvensional untuk menyajikan informasi dan analisis guna keperluan operasi militer negara, rencana kontinjensi, maupun kebijakan pertahanan negara. Maupun mendeteksi secara dini berbagai bentuk ancaman, baik yang potensial dan faktual, yang dapat mengganggu kedaulatan Indonesia," tutur Bamsoet.
Bamsoet mengingatkan, selain terorisme, radikalisme, konflik perbatasan, separatisme, maupun konflik horizontal, vertikal, dan diagonal, ancaman terbesar bangsa Indonesia juga terdapat di spionase, subversi dan sabotase yang ditenggarai terjadi karena intervensi asing.
"Karenanya SDM intelijen harus kuat, dengan mengedepankan asas profesional, kerahasiaan, kompartementasi, koordinatif, dan integratif," katanya.
"Intelijen yang kuat adalah landasan dalam mengambil berbagai kebijakan strategis yang berdampak pada masa depan bangsa. Karenanya, SDM yang berada di dunia intelijen bukanlah orang sembarangan. Melainkan sudah teruji dan terbukti sejak mengeyam pendidikan. STIN punya tanggung jawab besar melahirkan SDM intelijen yang handal," ujar Bamsoet.
Jujur, tambah Bamaoet. Dirinya salut dan angkat topi kepada para taruna-taruni dan para perwira intelejen yang telah memilih jalan sunyi, namun sangat dibutuhkan negara.
"Jalan sunyi yang saya maksud adalah, seorang intelejen jika berhasil tidak dipuji, jika gagal dicaci maki. Jika hilang tak akan dicari, jika mati tak ada yang mengakui," kata Bamsoet menirukan slogan Badan Intelejen Negara (BIN).
***Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Gandeng BRI, Pemkot Semarang Benahi Taman Brilian di Pandanaran
17 Mei 2024
Dua Pelajar Batang Ikuti Seleksi Paskibraka Tingkat Jawa Tengah
17 Mei 2024
Bank SumselBabel Geser STIN BIN dari Pimpinan Klasemen Sementara
17 Mei 2024
Gandeng Dinas Kesehatan, Rutan Salatiga Lakukan Fogging ke Semua Area
17 Mei 2024
BEM Sampaikan keluh Kesah, Rektor Undip Tampung Aspirasi Mahasiswa
17 Mei 2024
Bareskrim Polri Buru Tiga Pelaku Pembunuhan Vina di Cirebon
17 Mei 2024
Jelang Kualifikasi Piala Dunia, Pemain PSIS Ado Satryo Diundang Timnas
17 Mei 2024
Tim Gabungan Tertibkan Ratusan Juru Parkir Liar di Minimarket Jakarta
17 Mei 2024
Wamen Arab Saudi Kunjungi Kemenag Bahas Moderasi Beragama
17 Mei 2024
Bupati Wonosobo : PPPK Harus Punya Komitmen dan Loyalitas yang Kuat
17 Mei 2024
Polisi Gerebek 'Pabrik' Sinte di Apartemen Tangsel, Satu Peracik Ditangkap
17 Mei 2024