Pemerintah Klaim Stok Beras Bulog Melimpah untuk Persiapan Ramadan
Bulog secara rutin menggelontorkan beras ke berbagai saluran distribusi.
Penulis: Fauzi
Editor: Surya
KUASAKATACOM, Semarang - Indonesia diklaim memiliki persediaan beras cukup banyak untuk periode Ramadan dan Idul Fitri 2024. Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan saat melakukan kunjungan di Pasar Bulu, Semarang, Jawa Tengah, Selasa.
"Beras tidak ada masalah, berasnya banyak cuma alternatif beras Bulog," ujarnya.
stok beras untuk Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), kata dia, tidak mengalami kelangkaan. Namun untuk beras premium, harganya naik lantaran suplainya berkurang.
"Jadi tidak masalah berasnya, hanya yang biasa beras apa namanya, beras premium ada yang biasa Cianjur, ada yang biasa Demak, ada yang biasa apa, kan itu biasanya sungkan beralih. Kita anjurkan untuk beralih karena beras Bulog tidak kalah bagus sebetulnya," tutur Zulkifli.
Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa saat ini pemerintah memiliki stok sebanyak 1,4 juta ton beras. Menurutnya, jumlah tersebut akan ditambah lagi dengan masuknya beras impor sehingga total menjadi 2 juta ton beras. Beras-beras tersebut merupakan program SPHP yang digelontorkan pemerintah melalui Perum Bulog.
Harga yang dipatok untuk beras SPHP pada zona 1 sebesar Rp10.900 per kilogram, zona 2 Rp11.500 per kilogram, dan zona 3 Rp11.800 per kilogram. Beras ini cukup diminati lantaran mudah didapat di pasar tradisional, ritel modern, outlet Perum Bulog, dan pemerintah daerah.
Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen siap memenuhi kebutuhan beras masyarakat Indonesia hingga puasa Ramadhan dan Lebaran 1445 Hijriah.
"Bulog memiliki ketersediaan stok beras yang mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya menjelang bulan puasa dan Lebaran,” kata Bayu di Jakarta, Senin (19/2).
Bayu menekankan bahwa Bulog secara rutin menggelontorkan beras ke berbagai saluran distribusi, baik untuk Program Bantuan Pangan Beras maupun SPHP untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. stok beras Bulog saat ini mencapai 1,2 juta ton.
(*)IKUTI BERITA KUASAKATA.COM SELENGKAPNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar
Terkait
Smartfren Catat Peningkatan Akses Internet Lebih dari 28% Selama Ramadan dan Lebaran 2024
Berita 2 bulan lalu
Kemenkumham Jateng Gelar Penguatan Integritas dan Halal Bihalal
Berita 2 bulan lalu
Qatar Umumkan Idul Fitri Rabu Besok 10 April 2024
Berita 2 bulan lalu
Dompet Dhuafa Resmikan Masjid Zuiva Attaqi Untuk Kemaslahatan Umat
Berita 2 bulan lalu
Dompet Dhuafa Jawa Tengah Salurkan Al Quran Hingga ke Desa Tertinggi di Gunung Merbabu
Berita 3 bulan lalu
Baca Juga
PKBM Annisa Cilacap Kembali Gelar PKW dan Diikuti 40 Peserta Didik
Berita 1 jam lalu
WINGS Care Luncurkan Detergen dengan Formulasi Alami
Berita 1 jam lalu
Berpisah dengan Alberto Rodriguez, Persib Datangkan Pemain Kroasia
Berita 2 jam lalu
Usai KKS-KKU, 655 Mahasiswa Unika Soegijapranata Gelar Expo UMKM Dampingan
Berita 3 jam lalu
Diduga Sopir Ngantuk, Truk Pengangkut Kayu Kecelakaan Tunggal di Perbatasan Kabupaten dan Kota Semarang
Berita 4 jam lalu
Terkini
PKBM Annisa Cilacap Kembali Gelar PKW dan Diikuti 40 Peserta Didik
Berita 1 jam lalu
WINGS Care Luncurkan Detergen dengan Formulasi Alami
Berita 1 jam lalu
Berpisah dengan Alberto Rodriguez, Persib Datangkan Pemain Kroasia
Berita 2 jam lalu
Dugaan Perselingkuhan Oknum Komisioner di Kabupaten Pati, KPU Jateng: Ada Sanksi Tunggu Hasilnya
Video 2 jam lalu
Usai KKS-KKU, 655 Mahasiswa Unika Soegijapranata Gelar Expo UMKM Dampingan
Berita 3 jam lalu
Dugaan Pemalsuan Piagam Kejuaraan, Kepala SMAN 1 Semarang: Tunggu Hasil dari Disdikbud Jateng
Video 3 jam lalu
Disporapar Jateng Prediksi 4 Juta Pengunjung Wisata Selama Libur Sekolah
Video 4 jam lalu
Diduga Sopir Ngantuk, Truk Pengangkut Kayu Kecelakaan Tunggal di Perbatasan Kabupaten dan Kota Semarang
Berita 4 jam lalu
Judi Online Merebak, Mbak Ita Ingatkan Dampak Buruknya Bisa Sampai Bunuh Diri
Berita 5 jam lalu
Bank Jateng-TWC Kerjasama Majukan UMKM Kampung Seni Borobudur
Berita 5 jam lalu
Pemkot Semarang Pastikan Sistem Data PPDB 2024 Aman dari Ancaman Peretasan
Berita 6 jam lalu