Calon Jemaah Haji Jateng yang Wafat Bertambah Jadi 18 Orang
Calon jemaah haji meninggal bertambah empat orang sehingga total yang meninggal di Tanah Suci menjadi 16 orang.
Penulis: Fauzi
Editor: Surya
KUASAKATACOM, Boyolali - Jumlah calon jemaah haji asal Jawa Tengah yang meninggal dunia bertambah menjadi 18 orang. Jumlah tersebut setelah ada tambahan empat calon jemaah haji asal Jawa Tengah yang wafat di Makkah.
Kepala Subbag Humas PPIH Embarkasi Solo Gentur Rahma Indriadi menyebutkan, calon jemaah haji meninggal bertambah empat orang sehingga total yang meninggal di Tanah Suci menjadi 16 orang dan di Tanah Air sebanyak dua orang sehingga total 18 orang.
Gentur menerangkan, empat calon jemaah haji yang meninggal tersebut atas nama Rukini Mat Sari (65) warga Demak tergabung dalam Kloter 68, Kotib Imam Muhadi (60) warga Kebumen tergabung dalam Kloter 11, Indrayani Citro Sugito (65) warga Sragen Kloter 86 dan Awit Achmad Yatim (74) warga Kendal di Kloter 40.
Rukini Mat Sari asal Demak Jateng dilaporkan meninggal di RS An Noor Makkah karena sakit pada 10 Juni 2024, Kotib Imam Muhadi asal Kebumen meninggal di RS An Noor Makkah pada 11 Juni 2024, Indrayani Citro Sugito asal Sragen meninggal dunia karena sakit di RS King Faisal Makkah pada 11 Juni 2024, dan Awit Achmad Yatim asal Kendal meninggal di RS King Faisal Makkah pada 11 Juni 2024.
Menurutnya, jenazah empat calon haji asal Jateng tersebut dimakamkan di tempat pemakaman umum di Soraya Arab Saudi.
Pihaknya sudah menyampaikan berita duka tersebut melalui petugas di daerah masing-masing untuk mengucapkan ikut berduka cita kepada pihak keluarga.
Dia mengatakan calon haji yang meninggal rata-rata usia 65 tahun ke atas dan juga mempunyai penyakit komorbit atau bawaan. Calon haji yang meninggal akan dibadalhajikan dan asuransi akan diterima oleh pihak keluarga.
Embarkasi Solo tahun ini telah mengirimkan calon haji asal Jateng dan DIY ke Tanah Suci sebanyak 100 kloter dengan 35.982 calon haji dari rencana sebelumnya sebanyak 36.012 jamaah.
(*)IKUTI BERITA KUASAKATA.COM SELENGKAPNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar
Terkait
Maxim Luncurkan Layanan Delivery Xpress di Semarang, Surakarta, dan Tegal
Berita 18 jam lalu
Presidium Gusdurian Semarang Desak Pemprov Jateng Tinjau Ulang Kepengurusan FKUB 2024-2029
Berita 2 hari lalu
Disperakim Jawa Tengah: Realisasi Program Tuku Lemah Oleh Omah Capai 1.790 Unit
Berita 3 hari lalu
PWI Kolaborasi dengan Kemendikbudristek Gelar SJI di Semarang, Terapkan Kurikulum Unesco dan Missouri School of Journalism
Berita 4 hari lalu
Dinilai Berhasil sebagai Ketua TPPS, BKKBN Anugerahi Nana Sudjana Dharma Karya Kencana
Berita 5 hari lalu
Baca Juga
PKBM Annisa Cilacap Kembali Gelar PKW dan Diikuti 40 Peserta Didik
Berita 1 jam lalu
WINGS Care Luncurkan Detergen dengan Formulasi Alami
Berita 1 jam lalu
Berpisah dengan Alberto Rodriguez, Persib Datangkan Pemain Kroasia
Berita 2 jam lalu
Usai KKS-KKU, 655 Mahasiswa Unika Soegijapranata Gelar Expo UMKM Dampingan
Berita 3 jam lalu
Diduga Sopir Ngantuk, Truk Pengangkut Kayu Kecelakaan Tunggal di Perbatasan Kabupaten dan Kota Semarang
Berita 4 jam lalu
Terkini
PKBM Annisa Cilacap Kembali Gelar PKW dan Diikuti 40 Peserta Didik
Berita 1 jam lalu
WINGS Care Luncurkan Detergen dengan Formulasi Alami
Berita 1 jam lalu
Berpisah dengan Alberto Rodriguez, Persib Datangkan Pemain Kroasia
Berita 2 jam lalu
Dugaan Perselingkuhan Oknum Komisioner di Kabupaten Pati, KPU Jateng: Ada Sanksi Tunggu Hasilnya
Video 2 jam lalu
Usai KKS-KKU, 655 Mahasiswa Unika Soegijapranata Gelar Expo UMKM Dampingan
Berita 3 jam lalu
Dugaan Pemalsuan Piagam Kejuaraan, Kepala SMAN 1 Semarang: Tunggu Hasil dari Disdikbud Jateng
Video 3 jam lalu
Disporapar Jateng Prediksi 4 Juta Pengunjung Wisata Selama Libur Sekolah
Video 3 jam lalu
Diduga Sopir Ngantuk, Truk Pengangkut Kayu Kecelakaan Tunggal di Perbatasan Kabupaten dan Kota Semarang
Berita 4 jam lalu
Judi Online Merebak, Mbak Ita Ingatkan Dampak Buruknya Bisa Sampai Bunuh Diri
Berita 5 jam lalu
Bank Jateng-TWC Kerjasama Majukan UMKM Kampung Seni Borobudur
Berita 5 jam lalu
Pemkot Semarang Pastikan Sistem Data PPDB 2024 Aman dari Ancaman Peretasan
Berita 6 jam lalu