Tanggul di Segara Anakan Cilacap Jebol

KUASAKATACOM, Cilacap - Puluhan rumah di Desa Ujungmanik, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, dikabarkan terendam banjir akibat jebolnya tanggul penahan air asin dari laguna Segara Anakan, pada Selasa (26/5/2020) siang.

"tanggul itu jebol pada Selasa siang sekitar pukul 12.00 WIB akibat air pasang di Segara Anakan," ujar Kepala Desa Ujungmanik; Sugeng Budiyatno, Selasa sore. 

BERITA TERKAIT:
Tutup Tanggul Sungai Wulan yang Jebol, BBWS Terjunkan Lima Alat Berat
Sungai Wulan Kembali Jebol, Jalur Pantura Demak - Kudus Lumpuh
Atasi Banjir, Bupati Demak: 10 Alat Berat Diterjunkan untuk Penguatan Tanggul Sungai Wulan
Terdampak Banjir, Warga Demak Kembali Mengungsi
Tanggul Jebol, Sejumlah Kecamatan di Gresik Terendam Banjir

Dia menuturkan, banjir tersebut menggenangi 40 rumah warga di lingkungan RT 04 RW 02, Dusun Banjursari, Desa Ujungmanik, Kecamatan Kawunganten, Cilacap, dengan ketinggian air di jalan sekitar 30-40 centimeter.

Selain itu, banjir itu turut merendam tanaman padi siap panen seluas 25 hektare dengan tinggi genangan berkisar 60-70 centimeter.

"Itu luasan tanaman padi yang paling rawan dan berpotensi mengakibatkan gagal panen karena air pasang diprediksi masih akan berlangsung sampai tiga hari ke depan," sambungnya.

Ia mengaku pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap guna melakukan penanganan darurat terhadap tanggul yang jebol itu.

Pihaknya bersama warga setempat akan kerja bakti untuk memperbaiki tanggul yang jebol itu ketika arus airnya kecil.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cilacap; Tri Komara Sidhy menyatakan jajarannya melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) BPBD Wilayah Cilacap bakal segera mengirimkan karung berisi pasir guna penanganan darurat tanggul jebol di Desa Ujungmanik.

Selain itu, Tri mengungkapkan tanggul penahan air yang juga terjadi di Kelurahan Tegalkamulyan, Kecamatan Cilacap. Namun beruntung, peristiwa itu belum sampai merendam kawasan permukiman maupun jalanan.

"Demikian juga di Pantai Sodong, Adipala, juga ada tanggul yang jebol," bebernya.

Dia mengaku jajarannya sudah mengirimkan 1.500 karung pasir ditambah 500 karung dari Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Kabupaten Cilacap guna penanganan darurat di Kelurahan Tegalkamulyan.