Salah satu pelaku UMKM di Jateng yang belum lama ini mendapatkan bantuan dari pertamina (foto: Humas Pertamina)

Salah satu pelaku UMKM di Jateng yang belum lama ini mendapatkan bantuan dari pertamina (foto: Humas Pertamina)

Tingkatkan Ekonomi Pelaku UMKM di Jateng, Pertamina Berikan Bantuan Rp 2,7 Milyar

Sudah ada 1.200 pelaku usaha kecil dan mikro di provinsi Jawa Tengah dan DIY yang merupakan mitra binaan Pertamina.

Rabu, 30 Juni 2021 | 05:45 WIB - Ekonomi
Penulis: Holy . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, SemarangPertamina kembali menyalurkan program pendanaan bagi pelaku usaha mikro dan kecil dalam bentuk pinjaman atau pembiayaan syariah untuk modal usaha. Total dana yang dikucurkan mencaoau Rp 2,7 Milyar.

"Sejak Januari hingga Juni 2021 senilai Rp 2,7 milyar dana telah kami salurkan kepada 37 pengusaha, khususnya di provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)," kata Unit Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho, di Semarang, Selasa (29/6)

BERITA TERKAIT:
Pertamina Janji Stok LPG 3 Kg Aman tapi di Karanganyar kok Langka Sejak H-1 Lebaran 
Konsumsi BBM Pertamina Capai Titik Tertinggi di H-1 Idulfitri
Jelang Idulfitri, Konsumsi BBM Naik
Arogan Ludahi Orang! Berapa Kekayaan Arie Febriant sebagai Karyawan Pertamina
Arie Febriant, Pengendara Mobil yang Arogan Dibebastugaskan Pertamina 

Program tersebut, kata dia, merupakan Program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PPUMK) yang tercantum dalam Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) No. 5/MBU/4/2021 tentang Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Badan Usaha Milik Negara.

“Kami terus menjalankan program tersebut dari tahun ke tahun untuk meningkatkan ekonomi para pelaku usaha mikro dan kecil agar lebih berdaya, terlebih pada masa-masa sulit seperti pandemi covid-19 saat ini,” jelasnya

Selain pendanaan, lanjutnya, Pertamina juga melakukan sejumlah program pembinaan kepada para mitra binaan yang terpilih. Kali ini, Pertamina memfokuskan mitra binaannya untuk masuk ke dalam rantai bisnis Pertamina. Hal itu menurutnya dapat memperkuat kemandirian usaha yang dijalankan oleh penerima manfaat PPUMK.

“Dengan menjadikannya bagian dalam rantai bisnis, maka perkembangan usaha mitra binaan dapat sejalan dengan perkembangan usaha dari Pertamina. Salah satu praktik terbaiknya yang sudah berjalan adalah program Pinky Movement sejak tahun 2020. Dimana pengusaha toko retail skala kecil, pengusaha makanan, hingga peternakan dan sebagainya ikut berperan dalam penggunaan produk BrigthGas, sehingga mampu menekan penggunaan produk gas subsidi yang tidak tepat sasaran,” ungkap dia

Ia menegaskan, Pertamina terus membuka peluang kepada pelaku usaha kecil dan mikro untuk bergabung menjadi mitra binaan dalam PPUMK. Syarat utamanya adalah memenuhi kriteria usaha kecil dan mikro serta tidak sedang menerima pinjaman dari bank maupun lembaga keuangan lainnya.

“Pemberian modal usaha dalam bentuk pinjaman dan/atau pembiayaan syariah dengan nilai maksimal sebesar Rp 250 juta dan jangka waktu pengembalian selama 3 tahun beserta jasa administrasi atau marjin syariah setara jasa administrasi 6%,” ujarnta

Tercatat, dalam 3 tahun terakhir, kata dia, sudah ada 1.200 pelaku usaha kecil dan mikro di provinsi Jawa Tengah dan DIY yang merupakan mitra binaan Pertamina dengan total nilai pendanaan mencapai lebih dari Rp 75 milyar sejak tahun 2019 hingga 2021. Bagi pelaku usaha yang berminat menjadi mitra binaan Pertamina dapat menghubungi Pertamina Call Center di nomor 135 atau melihat informasi lengkap di website www.Pertamina.com.

***

tags: #pertamina #umkm #jateng

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI