Mantan Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla, Foto: Istimewa

Mantan Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla, Foto: Istimewa

JK Dukung Andika Jadi Panglima TNI

Menurut JK, sosok Andika Perkasa yang saat ini menjabat sebagai KSAD merupakan jenderal berpengalaman.

Kamis, 04 November 2021 | 14:10 WIB - Ragam
Penulis: Ririn . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Jakarta - Mantan Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla (JK) mendukung keputusan Presiden Joko Widodo mengajukan Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI. JK memberikan dukungan moral atas keputusan itu.

"Kita dukunglah apapun Presiden Jokowi usulkan. Kita dukung Secara moral," ungkap JK dalam keterangan tertulis, Kamis (4/11).

BERITA TERKAIT:
JK: Bangsa Indonesia Butuh Cendekiawan, Pemimpin dan Entrepreneur Terbaik
JK Singgung Utang Luar Negeri Era Jokowi, Sri Mulyani Bereaksi 
Ternyata Hanya Ada Dua Negara di Dunia Izinkan Masyarakat Bangun Masjid, Salah Satunya Indonesia 
Jusuf Kalla Imbau Masjid Kecilkan Volume Speaker Ketika Adzam: Biar Syahdu
JK: Peran Umat Islam untuk Kemajuan Bangsa di bidang Ekonomi

Menurut JK, sosok Andika Perkasa yang saat ini menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) merupakan jenderal berpengalaman. "Apalagi beliau sudah pengalaman, dan kekar lagi," imbuh JK.

Sebelumnya Presiden Jokowi mengusulkan nama Andika Perkasa sebagai panglima TNI melalui surat presiden. Ketua DPR Puan Maharani mengumumkan lembaganya menerima surpres berisi pengajuan calon Panglima TNI dari Jokowi. "Presiden mengusulkan satu nama calon Panglima TNI," kata Puan di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (3/11).

"Atas nama Jenderal TNI Andika Perkasa," imbuh Puan.

Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan Komisi I masih melakukan rapat internal terkait jadwal uji kelayakan calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Dasco menyebut fit and proper test atau uji kelayakan Andika Perkasa dilakukan besok.

"Setelah Bamus kemarin, rangkaian fit and proper test dimulai hari ini. Hari ini adalah rapat internal, kemudian direncanakan besok adalah fit and proper test, yang dilaksanakan oleh Komisi I," jelas Dasco kepada wartawan di gedung MPR/DPR Senayan, Kamis (4/11).

***

tags: #jusuf kalla #jenderal tni andika perkasa

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI