Ramai Tagar Stop Bayar Pajak, Sri Mulyani: Kamu itu Siapa kok Nyuruh-nyuruh?
“Mereka yang menyampaikan hashtag enggak bayar pajak ya berarti Anda tidak ingin tinggal di Indonesia."
Penulis: Issatul Haniah
Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Jakarta - Beberapa waktu lalu ramai beredar tagar stop bayar pajak di Twitter. Tidak berhenti di situ, muncul pula ajakan untuk boikot produk pengusaha pendukung rezim atau pemerintah.
Ribuan warga Twitter telah mencantumkan tagar stop bayar pajak.
Sebagaimana dilansir dari akun Twitter @Ameliadhenok, dalam postingannya terlihat foto wajah Presiden Jokowi dan tulisan berupa ajakan untuk berhenti stop bayar pajak dan boikot produk pemerintah.
“Berhenti bayar pajak sementara! Boikot produk pengusaha pendukung regim! (Rezim),” tertulis dalam foto tersebut.
Selain membagikan foto itu, sang warganet juga menuliskan cuitan berupa ajakan untuk berhenti bayar pajak. Selain itu juga dirinya mengajak warganet mencantumkan dua tagar yang sama dalam cuitan mereka.
Menurutnya, berhenti membayar pajak dimaksudkan agar negara mampu mandiri dengan hutangnya. Tak lupa sang pemilik akun twitter juga mencantumkan hastag stop bayar pajak.
“BISMILLAH ASSALAMUALAIKUM tagar RONIN BENIH GARVO #StopBayarPajak #StopBayarPajak BANTU SUARAKN DGN 2 tagar YG SAMA,” tulis sang pengguna twitter dalam cuitannya. “RAKYAT TK PERLU TURUN K JALAN CUKUP DGN R.E.V.O.L.U.S.I TDK BAYAR PAJAK AGR NEGARA MANDIRI DGN UTANGX,” tulisnya menandaskan cuitan tersebut.
Menanggapi hal ini Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dengan tegas menyebut mereka yang tidak ingin bayar pajak berarti tidak ingin Indonesia maju.
“Mereka yang menyampaikan hashtag enggak bayar pajak ya berarti Anda tidak ingin tinggal di Indonesia atau tidak ingin lihat Indonesia bagus, gitu aja. Jadi tidak perlu ditanggapi,” katanya dalam Perayaan Hari Pajak di Jakarta, Selasa (19/7).
Ibu bendahara negara ini menjabarkan bahwa seluruh pajak yang dibayarkan warga negara nantinya akan dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk layanan aspek pendidikan hingga infrastruktut seperti jalan, jembatan.
Sri Mulyani menegaskan oknum yang mempopulerkan tagar "Stop Bayar Pajak" menunjukkan bahwa dia tidak mencintai Indonesia dan tidak perlu ditanggapi.
Terlebih lagi, ternyata aksi seruan itu justru ditolak oleh masyarakat sendiri karena banyak yang telah menyadari pentingnya membayar pajak bagi Indonesia.
“Malah masyarakat sendiri yang saya lihat pada meng-counter karena mereka merasa memiliki Indonesia. That’s why enggak muncul (tidak terlalu viral). Artinya mereka mengatakan who are you telling us not pay tax (kamu itu siapa kok nyuruh-nyuruh gak usah bayar pajak?),” jelas Sri Mulyani.
(*)IKUTI BERITA KUASAKATA.COM SELENGKAPNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar
Terkait
Bea Cukai harus Berbenah Setelah Tiga Kasus Viral Ini, Sri Mulyani Sampai Geram
Berita 19 hari lalu
Pendapatan Negara Kuartal I-2024 Capai Rp620,01 T di Tengah Konflik Iran-Israel, Sri Mulyani: Cukup Baik tapi Harus Waspada
Berita 22 hari lalu
Dolar Menguat Sampai Rp16.250, Apa Kata Sri Mulyani?
Berita 28 hari lalu
THR untuk 625.112 ASN Pusat Sudah Cair, ASN Daerah Menyusul
Berita 1 bulan lalu
Airlangga Hartarto dan Ari Dwipayana Bantah Isu Sri Mulyani Mundur dari KIM
Berita 4 bulan lalu
Baca Juga
Dekranas Expo 2024 Ditutup, Stand Kemenkumham Jateng Jadi Terbaik Kedua
Berita 6 jam lalu
Pemkab Bandung akan Bangun Pabrik Pupuk Organik untuk Penuhi Kebutuhan
Berita 7 jam lalu
Ketahun Maling Motor, Pelaku Ini Sempat Acungkan Senpi
Berita 9 jam lalu
Purnawirawan Polisi Maju Calon Wakil Walikota Semarang Lewat Demokrat
Berita 9 jam lalu
Pelantikan Pengurus IDI Wilayah Jateng 2024-2027, Djoko Handojo Sebut Dokter Miliki Inovasi, Hingga Terobosan Untuk Masyarakat
Berita 9 jam lalu
Terkini
Usai Menginap di Panti Marhaen, Obor Api Perjuangan Sabtu Pagi Kembali Lanjutkan Perjalanan ke Jakarta
Video 4 jam lalu
Pelantikan Pengurus IDI Jateng 2024-2027, Dokter Harus Miliki Inovasi untuk Masyarakat
Video 5 jam lalu
Dekranas Expo 2024 Ditutup, Stand Kemenkumham Jateng Jadi Terbaik Kedua
Berita 6 jam lalu
Mbak Ita Kembalikan Formulir Pendaftaran Pilwalkot, Serius Majukan Semarang
Video 7 jam lalu
Pemkab Bandung akan Bangun Pabrik Pupuk Organik untuk Penuhi Kebutuhan
Berita 7 jam lalu
Ketahun Maling Motor, Pelaku Ini Sempat Acungkan Senpi
Berita 9 jam lalu
Purnawirawan Polisi Maju Calon Wakil Walikota Semarang Lewat Demokrat
Berita 9 jam lalu
Pelantikan Pengurus IDI Wilayah Jateng 2024-2027, Djoko Handojo Sebut Dokter Miliki Inovasi, Hingga Terobosan Untuk Masyarakat
Berita 9 jam lalu
IPHI Ingatkan Agar Calon Jemaah Haji Jalankan Ibadah dengan Baik di Tanah Suci
Berita 10 jam lalu
Bocah 15 Tahun di Ringinarum Kendal Tewas Tenggelam di Embung
Berita 10 jam lalu
Pemkab Rembang Terus Maksimalkan Transaksi Digital
Berita 12 jam lalu