Polres Kudus Ungkap Penipuan Modus Ganjal Mesin ATM, Gasak Sampai Hampir Rp1 Miliar 

Saran dari pelaku langsung diterima DB dengan cara menarik sejumlah uang dari saldo kartu ATM miliknya untuk langkah awal modus penipuan ini.

Rabu, 17 April 2024 | 19:06 WIB - Ragam
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Kudus - Aparat Polres Kudus berhasil mengungkap kasus kejahatan penipuan berkedok mengganjal kartu mesin ATM

Pelaku yang sudah ditetapkan menjadi tersangka melakukan modus penipuan dengan mengganjal mesin ATM guna mencuri kode keamanan (Pin) kartu ATM dari korban. 

BERITA TERKAIT:
Masyarakat Diimbau Waspada Penipuan Modus Haji Tanpa Antrean
Polres Kudus Ungkap Penipuan Modus Ganjal Mesin ATM, Gasak Sampai Hampir Rp1 Miliar 
Jadi Korban Penipuan, Seorang Wanita di Depok Kehilangan Motor dan Handphone
Tertipu Rayuan Wanita di FB, Pria di Grobogan Tertipu Rp27 Juta 
Pelaku Pencurian Modus Tukar Uang Diringkus Polisi di Tangerang

Tersangka yang menjadi incaran Polres Kudus sebanyak empat orang dari peristiwa modus penipuan di mesin ATM yang terjadi pada 2 Maret 2024 lalu. Diketahui, jumlah uang di rekening bank nasabah yang terkuras oleh pelaku sebanyak Rp993 juta. 

Dari kejadian tersebut, Waka Polres Kudus Kompol Satya Adi Nugraha yang ditemani Kasat Reskrim AKP danang Sri Wiratno dan Kasi Humas AKP Antonius Purdiyanto mengingatkan ke seluruh nasabah bank jika kartu ATM yang dimilikinya tertelan di mesin ATM langsung melaporkan ke perbankan yang digunakannya.

"Jika menghadapi permasalahan kartu ATM tertelan atau tidak bisa keluar dari mesin ATM, sebaiknya langsung lapor ke lembaga perbankan terkait," ujar Kompol Satya Adi saat menggelar konferensi pers di Lobi Mapolres Kudus, Selasa (16/4/2024).

Apabila ada yang menawarkan bantuan di tempat lokasi mesin ATM saat melakukan penarikan atau transfer uang, sebaiknya mengutamakan dalam melapor ke bank, jangan langsung menerima tawarannya. 

"Kalaupun ada yang menawarkan bantuan, lebih baik lapor ke bank saja," katanya.

Berawal dari cerita kronologi kasus yang dialami nasabah Bank BRI saat saldo uangnya terkuras di rekening bank miliknya dikuras habis oleh para tersangka. Terdapat komplotan penjahat yang berusaha menawarkan bantuan dari orang tidak dikenal (OTK) saat di lokasi kejadian. 

Lokasi kejadian modus penipuan berada di mesin ATM Rendeng Kudus yang terjadi pada 2 Maret 2024. Ketika itu korban berinisial DB sedang mencoba untuk melakukan transfer uang di salah satu tempat mesin ATM Bank BRI.

Setelah melakukan transfer uang, seperti biasanya kartu ATM akan keluar dengan sendirinya apabila pemilik kartu menyudahi kegiatannya. 

Tiba-tiba kartu yang dimiliki DB di mesin ATM tersebut tidak keluar yang membuat korban panik. 

Seketika langsung ada orang yang mencoba menawarkan bantuan hingga memberikan saran kepada DB agar kartu ATM ia keluar dari mesin tersebut. 

Saran dari pelaku langsung diterima DB dengan cara menarik sejumlah uang dari saldo kartu ATM miliknya untuk langkah awal modus penipuan ini.

Setelah melakukan sejumlah penarikan uang, DB disarankan untuk melapor ke Bank BRI sebagai jenis kartu yang digunakan korban. 

Padahal saat penarikan uang terjadi, OTK tersebut bermaksud untuk mengetahui rahasia pin ATM DB guna melancarkan aksi modus penipuannya.

Sontak saja DB yang merupakan korban penipuan tersebut baru sadar bahwa dirinya sudah tertipu. 

Sehingga korban melaporkan ke Bank BRI pada 4 Maret 2024 terhitung dua hari setelah melakukan transfer uang agar dilakukan dengan cara pengecekan uang. Saat dilakukan pengecekan, ternyata saldo sebanyak Rp993 juta yang hampir mendekati Rp1 Miliar ludes karena terkuras saat kejadian berlangsung. 

Sontak, korban langsung melaporkan kasus modus penipuan tersebut ke Polres Kudus untuk ditindaklanjuti yang mendatangi lokasi kejadian di salah satu mesin ATM milik Bank BRI. 

Sayangnya mesin ATM saat melakukan pengambilan saat saldonya dikuras sudah rusak. Lebih parahnya lagi rekening koran milik DB terkuras habis oleh para pelaku. Melalui agen Brilink menjadi salah satu rencana menguras saldo kartu ATM korban. Dijumpai dalam perjalanan yang berasal dari Kudus sampai ke Bogor.
 

***

tags: #penipuan #atm #kudus

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI