Pejabat perlu sensitif terhadap masalah warga

KUASAKATACOM, Temanggung - Bupati Temanggung M. Al Khadziq meminta kepada para pejabat selalu sensitif dan responsif terhadap tantangan dan permasalahan yang timbul dalam organisasi maupun di tengah-tengah masyarakat. Tak hanya itu, Buptai juga minta agar para pejabat meningkatkan kapasitas dan kualitas kinerja serta senantiasa menjaga mempertahankan integritas, loyalitas, disiplin, suri teladan, komitmen dalam tugas dan tanggung jawab.

Bupati berharap organisasi pemerintah daerah di Kabupaten Temanggung akan bertambah optimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Hal tersebut disampaikan saat pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan pimpinan tinggi pratama, jabatan administrator, dan jabatan pengawas di lingkungan Kabupaten Temanggung.

BERITA TERKAIT:
Pj Bupati Temanggung Apresiasi Keberhasilan Sifa, Peraih Medali Emas Asian Games
Pejabat perlu sensitif terhadap masalah warga
Pemkab Temanggung Lepas Jemaah Haji Kloter 18
Guna Evaluasi Program dan Kinerja, Bupati Temanggung Gelar Sapa Warga
Kemenag Temanggung Adakan Manasik Haji

Pada pelantikan tersebut, Bupati Temanggung melakukan rotasi dan mutasi 14 jabatan pimpinan tinggi pratama eselon II b, 22 jabatan administrator, dan 49 jabatan pengawas aparatur sipil negara (ASN) menjelang 1 bulan berakhir masa jabatannya. Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa rotasi dan mutasi di lingkungan Pemkab Temanggung bukanlah proses baru.

"Ini adalah proses yang sudah dilaksanakan sejak awal tahun 2023," ujarnya dikutip, Sabtu.

Bupati menambahkan, panitia seleksi (pansel) sudah bekerja untuk seleksi dan wawancara sejak awal tahun, tetapi memang baru bisa dilantik sekarang. Ia menegaskan bahwa rotasi dan mutasi ini bertujuan untuk meningkatkan dan mengoptimalkan kinerja organisasi di OPD.

"Hal ini adalah evaluasi yang biasa saja karena para pejabat eselon dua dievaluasi setiap 2 tahun sekali. Kemarin sudah minta ijin KSN untuk melakukan evaluasi," katanya.

Menurut dia, sebenarnya izin tersebut sudah terbit sejak awal Juli 2023. Namun, baru bisa hari ini pelantikannya.

"Mengapa menjelang sebulan berakhirnya masa jabatan bupati melakukan rotasi? Karena saya ingin meninggalkan dan memberikan pemerintahan Kabupaten Temanggung kepada penerusnya dalam kondisi organisasi yang prima," katanya.

Sejumlah pejabat eselon II yang pindah, antara lain, Prasojo dari kepala dinas sosial menjadi kepala DPRKPLH, Hendra Sumaryana dari kepala DPRKPLH ke dinas kebudayaan dan pariwisata, Saltiyono Atmaji dari kepala dinas kebudayaan dan pariwisata menjadi kepala dinas perpustakaan dan arsip.

Berikutnya Sri Endang Praptaningsih dari kepala dinas pengendalian penduduk, keluarga berencana, pemberdayaan perempuan, dan perlindungan anak (DPPKBPPPA) menjadi Kepala dinperinaker, Agus Sarwono dari kepala dinperinker menjadi kepala satpol PP dan damkar, Gema Artisti Wahyudi dari kepala dinpermades menjadi kepala DPPKBPPPA.