Maret 2024, Unika Soegijapranata Punya Gedung Fakultas Kedokteran Lengkap dengan Mini Hospital

“Saat ini proyek sudah 55 persen. Gedung dibangun mengikuti kententuan green building,” kata pria

Jumat, 22 Desember 2023 | 23:30 WIB - Ragam
Penulis: Holy . Editor: Hani

KUASAKATACOM, Semarang – Unika Soegijapranata Semarang mulai membangun Gedung perkuliahan untuk Fakultas Kedokteran (FK). Lokasinya berada di Kampus II, BSB City, Semarang.

Ketua Pimpinan Proyek Benediktus Danang Setianto mengatakan Gedung Fakultas Kedokteran dibangun di lahan seluas 6.000 meter persegi. Nantinya, ada 6,5 lantai di Gedung ini. Lantai paling bawah untuk semi parkiran basement. Lalu lantai dua hingga akhir adalah pusat perkuliahan.

BERITA TERKAIT:
Polda Jateng Akui Minta Video ke Sejumlah Akademisi, tapi Untuk Pemilu Damai
Rektor Unika Soegijapranata sebut Ada Oknum Polisi Minta Video Narasi Kinerja Jokowi
Mahasiswa DKV Unika Soegijapranata Soroti Pengelolaan Limbah Pangan dalam Pameran Aksarasa
Unika Soegijapranata Gelar Piknik untuk 51 Pensiunan
Maret 2024, Unika Soegijapranata Punya Gedung Fakultas Kedokteran Lengkap dengan Mini Hospital

“Saat ini proyek sudah 55 persen. Gedung dibangun mengikuti kententuan green building,” kata pria yang akrab disapa Beni ini, di Semarang, Jumat (22/12).

Dia menargetkan Pembangunan akan selesai pada Maret 2024. Sehingga tahun ajaran baru bisa dipergunakan. Saat ini, kata dia, pihaknya juga mulai pengadaan interior. Terkait pengadaan interior, sepenuhnya tugas dekan dan tim.

“Ini benar-benar peran dekan dan tim. Karena mereka yang tahu. Kami dari Yayasan hanya menyediakan peralatan dan proses,” jelasnya.

Dekan Fakultas Kedokteran Unika dr Jonsinar Silalahi, MSi, Med, SpB, SUBSP.PED(K) mengatakan saat ini Fakultas Kedokteran menjamur di Kota Semarang. Dia menegaskan FK Unika siap memberikan yang berbeda dari kampus lain bahkan berbeda se-Jateng DIY.

“Kita akan punya museum anatomi dengan mini hospital. Kami sudah studi banding ke UPH dan Atmajaya. Disana sudah ada, dan kami pastikan mini hospital kami tidak sekedar display, tapi dipakai untuk simulasi. Bisa untuk mendidik mahasiswa sebelum terjun ke Masyarakat. Jadi ada penanganan dari awal di UGD, perawatan hingga akhir,” kata Jon.

Dengan adanya mini hospital dia berharap tercetak dosen handal dan kompeten. Tak sekedar belajar teoritis.

“Di mini hospital ada tempat tidur pasien, meja dokter dan lain-lain. Enggak hanya display,” tegasnya.

Rektor Unika Soegijapranata Ferdinandu Hindiarto mengatakan nantinya juga akan ada rumah sakit pendukung untuk perkuliahan kedokteran. 

“Rumah sakitnya nanti satu kompleks disini. DIbangun nanti 2025,” tandasnya.

***

tags: #unika soegijapranata #fakultas kedokteran

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI